Puisi Ibu niscaya kembali, bagaimana kata kata puisi ibu dlm bait puisi wacana ibu yg dipublikasikan berkas puisi kali ini.
untuk lebih jelasnya kisah puisi ibu, dlm tema puisi perihal ibu, disimak saja berikut ini puisi ibu niscaya kembali, ditulis oleh Rayi Amanda Permana.
Puisi Pasti KembaliKarya : Rayi Amanda Permana
Berhambur selaksa rinai
Di kala kabut membelai
Putusan itu buat ku terkulai
Kasih ibu takkan membelai
Seberkas larik Pancawarna
Terbias indah di cakrawala
Namun gulita kini kurasa
Tiada lagi kilau gloria
Seiring putaran waktu
Ibu ku diam diam
Di hambar malam kelabu
Aurora ku pun berlalu
Kasih ibu ku nan suci
Kini tlah beranjak pergi
Namun bias mu masih di sini
Terukir indah di relung hati
Ibuku yg tersayang
Kasih mu takkan hilang
Meski selaksa aral melintang
Kasih mu tetap terlayang
Meski dinding tebal menabiri
Namun rona mu tetap berseri
Di balik gelap tersembunyi
Mengikis ganas sang tirani..
Kecup mesra ibu kini
cuma ku genggam di hati
Dan ku percaya kan kembali
Selepas gulita beranjak pergi..
Entah esok atau lusa nanti
Perputaran pasti kan terjadi
Ku percaya dgn sepenuh hati
Bahagia ku niscaya kan kembali
Demikianlah ihwal Puisi Ibu pasti kembali baca pula puisi ibu & ayah atau puisi terima kasih ibu yg telah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya
Semoga Puisi Ibu niscaya kembali dapat menghibur & memberi inspirasi untuk menulis puisi pengorbanan seorang ibu atau puisi ibu tersayang.