[Puisi] Denting Rintihan – Samudra Lentera

Berikut ini ialah puisi rintihan dgn judul puisi denting rintihan & puisi denting lara. Bagaimana kata kata rintihan dlm bait puisi yg diterbitkan wargamasyarakat berkas puisi.

Apakah berkisah mirip puisi sedih yg menceritakan rintihan hati atau puisi rintihan rindu, untuk lebih jelasnya disimak saja berikut ini puisi berjudul denting rintihan & puisi denting lara dibawah ini.

Denting RintihanOleh: Samudra Lentera

Sukmaku…. menjerit pilu
Di hantui dengusan nafas arwah
Melenting pekik nadanya
Merasuk gigilan sayup Pelu bercucur

Entah kemana nak berlari
Kini rongga dada tak karuan
Berhamburan rasa di tudung jerit
Suara parau memekik ruangan

Takut pun meledak sembilu
Prasa kata cuma lengkingan
Parau tak bergeming
Namun semakin mendekat

Serasa meleleh segala rasa
Dalam cucuran cairan di antara bab sensitif
Begitu runyam kondisi

Seakan tak bisa berkata
Takut & takut semakin merajai hati
Semua sia sia
Kodrat insan di derah cemas

Denting LaraOleh: Samudra Lentera

Dentingku abjad gusar
Memintal huru hara
Tersibak camukan
Terperangkap lorong Hitam

Kesetanan di batin suram
Jiwa dipenuhi tarian iblis
Menggerombol batuan nista
Nestapa incar kekosongan

Gemuruh tornado memintal
Dalam karakter hanya gelap
Menjelma bara
Hitam pekat iblis malam

Melambai melolong pekik
Suaranya gigilkan taring setan
Nafasnya pekat tak bercanda
Sang iblis krampus
Telah mengaum di Andalas

Buruk rupanya bagai domba
Tatapannya tajam
Taring & mulutnya penuh darah
Bola matanya besar bagai centong

Makluk tak bersahabat
Memangsa pada ketika hari valentine
Membidikkan nafsu sesaat
Iblis yg butakan hati

  Lamun Rek Narjemahkeun, Urang Merlukeun Kamu, Nyaeta Kamus….

Sulsel,15102019
Samudra Lentera