Segumpalan Dendam”width=400>
Puisi Segumpalan DendamOleh: Halimah Tus’syahdiyah Guci Tanjung
Masih teringat bekas masalalu..
Sebuah noda menjijikan itu..
Kebencian yg berlalu..
Perlahan hadir dlm jalan cerita baruku..
Lagi & lagi semua terbongkar..
Kisah pahit bagaikan suatu rasa..
Dendam..
Seolah terluapkan kini..
Saat konferensi ini..
Dan kamu tahu..
Kau bagaikan segumpalan dendam itu..
Masalalu tersakit bagiku..
Bagi hati yg ringkih karena emosi cinta..
Menjanjikan kebahagiaan..
Namun meyakinkan kesedihan mendalam..
Demikianlah puisi dendam cinta berjudul puisi segumpal dendam, baca pula puisi dendam membara atau kumpulan puisi dendam & emosi yg sudah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya
Semoga puisi dendam cinta dapat menghibur & memberi gagasan untuk menulis puisi kebencian terhadap seseorang atau puisi dendamku