Puisi Cinta Untuk Ayah – Oleh Asmoro Bangun

Puisi ayah atau puisi wacana ayah dgn judul puisi cinta untuk ayah, bagaimana kata kata kasih sayang untuk ayah dlm bait puisi tentang cinta untuk ayah.

Apakah sama halnya dgn puisi cinta ayah untuk anak atau ihwal puisi anak untuk ayah, untuk lebih jelasnya, disimak saja berikut ini, acuan puisi cinta untuk ayah.

Puisi Cinta untuk AyahKarya: Asmoro Bangun

Engkau ombak samuderaku,
Yang hidupi bentang layar biduk waktuku.
Engkau anyir bungaku,
Yang harumkan rekah kelopak usiaku.

Dan gue yakni tuah doamu,
Titik-titik hurufmu,
Huruf-aksara katamu,
Kata-kata maknamu.

Aku yakni sinar kebijaksanaanmu,
Bayang-bayang hangat mentarimu,
Bumi pasrah langitmu,
Karena gue ialah anakmu.

Bagimu kutancapkan sujudku,
Kusuguhkan baktiku,
Kuhaturkan kasihku,
Karena kau yaitu ruh jasadku.

Sabdamu, Ayah, menyalakan matahari dlm tubuhku.
Adamu, Ayah, menjadikan adanya citaku.
Adamu, Ayah, berkembang menjadi pohon pengasih buah hati.
Tanpamu, Ayah, adaku tak akan bermakna.

Surabaya, 28.02.2017

Demikianlah puisi cinta untuk ayah baca pula puisi cinta ayah untuk anaknya atau puisi cinta untuk ayah & ibu yg sudah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya

Semoga puisi cinta untuk ayah mampu menghibur & menginspirasi untuk menulis puisi cinta ayah pada anaknya atau puisi cinta kasih seorang ayah.

  Puisi Sejarah Kebangkitan - Oleh Hari Untoro Dradjat