Puisi Cinta Sangat Sedih | Kuterbuang Dalam Kesendirian

Kuterbuang Dalam Kesendirian”width=400>

PUISI KUTERBUANG DALAM KESENDIRIANOleh: Indah Cahaya Kirana Larasati

Langit begitu kelam menaungi malam sunyiku
Begitu senyap terasa menelusup kedalam relung hati
Jiwaku terlempar dlm sunyinya hati
Ragaku terhempas dlm heningnya diri

Kini gue terbuang dlm sepinya jiwa ini
Kuterdampar didalam resahnya hati yg tiada henti
Kini entah apa yg mesti gue kerjakan dgn jiwaku ini
Yang begitu hampa bagaikan ilang arah terbelenggu sakit hati

Karena ia yg gue kasihi telah pergi Membawa semua rasa yg ada dihati
Rasa rindu,,,rasa cinta,,dan pula rasa benci
Semuanya sudah dibawa oleh ia sang durjana sejati

Kini yg tertinggal hanyalah terpuruknya jiwa
Kini yg tersimpan hanyalah rasa benci dlm jiwa
Kini yg terpatri hanyalah rindu yg membelit dijiwa
Namun sekarang yg terpendam hanyalah rasa nyeri alasannya adalah luka

Duhai malam yg sunyi temanilah diriku
Duhai sang bayu senandungkanlah nyanyian rindu
Duhai sang rembulan bersinarlah terangi jiwaku
Duhai sang bintang bercahayalah supaya jiwaku tak membeku

Kau….sudah puaskah dirimu melihatku tak berdaya
Kau,,,,sudah puaskah dirimu melihatku tersiksa
Kau,,,,sudah puaskah dirimu melihatku menderita
Kau,,,Kau,,,Kau sudah puaskah melihatku terjatuh dlm nestafa

Kini entah apa yg harus gue lakukan pada jiwaku
Yang terkurung dlm jeruji laranya kalbuku
Yang terpenjara oleh dalamnya luka hatiku
Yang terkungkung dlm benci berselimut rindu padamu

Jawablah,,,Jawablah kalau kau mampu jawab tanyaku
Namun kau tetap diam diam
Namun kamu tetap diam terpaku
Karena dirimu merasa puas telah menyakitiku dgn dustamu

Demikianlah puisi cinta sangat sedih berjudul puisi kuterbuang dlm kesendirian baca pula puisi putus cinta sungguh duka atau Puisi Cinta Sedih Yang Membuat Menangis yg telah diterbitkan wargamasyarakat.org sebelumnya

  Islam Minoritas Di Sri Lanka

Semoga puisi kuterbuang dlm kesendirian dapat menghibur & menginspirasi untuk menulis puisi kesedihan dlm kesendirian atau puisi bingung cinta murung sungguh menyayat hati.