Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Di hari yang berbahagia ini kami akan membicarakan ihwal posisi imam dan makmum wanita pria serta belum dewasa di dalam shalat berjamaah. Banyak sobat-sobat yang amat memerlukan pengertian dan pemahaman dalam hal ini. Misalnya saja seorang suami istri mau menjalankan shalat berjamaah. Mereka tentunya meski paham bagaimana posisi sang suami selaku imam dan istri selaku makmum. Muncul juga masalah yang ditanyakan kepada kami. Terkait bagaimana cara mengisi shaf dalam shalat berjamaah. Ini terjadi tatkala sudah terlaksana shalat berjamaah. Namun, ketika pelaksanaan sholat berjamaah tersebut di pertengahannya ada seorang makmum masbuk yang tiba. Baik itu seorang atau beberapa orang makmum pria maupun wanita.
Posisi antara imam dan makmum amat diputuskan oleh tiga hal, adalah : jenis kelamin, jumlah, dan umur dari jamaah yang mengikuti shalat tersebut. Insya Allah, kita akan semuanya diskusikan di sini. Untuk lebih memahamkan para pembaca, berikut kami hidangkan gambarnya.
1. Posisi Imam dan Makmum Laki-laki
Penjelasan dari gambar di atas ialah
A. Posisi imam laki-laki dan satu orang makmum pria.
Dari gambar tersebut diterangkan untuk makmum satu orang laki-laki maka posisinya berada di samping kanan dari imam. Jadi, sebelah kiri ialah imam dan sebelah kanannya adalah makmum. Posisi imam agak maju sedikit. Hal ini untuk menetralisir resiko jangan sampai makmum melewati batas posisi imam.
B. Posisi imam laki-laki dan dua orang makmum laki-laki.
Letak dua orang makmum laki-laki sempurna di belakang imam.
C. Posisi imam laki-laki dan tiga orang makmum pria.
Imam letaknya di tengah. Apabila sebelumnya hanya ada dua orang makmum, maka cara mengisi shaf shalat berjamaah untuk makmum masbuk yang telat ada di bab kanan. Supaya posisi imam pas berada di tengah-tengah ketiga makmum.
D. Posisi imam laki-laki dan empat makmum pria.
Imam letaknya di tengah. Karena jumlah makmum genap maka bab yang lebih banyak ada di samping kanan.
Baca juga : doa setelah adzan lengkap arab latin serta artinya.
E. Posisi imam pria dan lima makmum pria.
Posisi imam terletak di tengah-tengah para makmum. Jelas tampakdi sini bahwa segi kanan dan kiri tampaksama. Antara kiri dan kanan sebanding. Apabila ada makmum masbuk yang tiba maka cara pengisian shafnya dari yang bab kanan apalagi dahulu. Kemudian bagian kiri. Lalu bab kanan kemudian kiri. Begitu seterusnya.
2. Posisi Imam Laki-laki dan Makmum Wanita.
Keterangan dari gambar di atas yaitu :
F. Posisi imam laki-laki dan satu orang makmum perempuan.
Makmum wanita bangun sempurna di belakang imam pria.
G. Posisi imam laki-laki dan dua orang makmum perempuan.
Posisi dua orang makmum wanita tepat di belakang imam pria.
H. Posisi imam pria dan tiga orang makmum perempuan.
Imam tepat berada di tengah-tengah makmum. Kanan dan kiri sebanding.
I. Posisi imam laki-laki dan empat orang makmum wanita.
Letak empat orang makmum wanita berada di belakang imam. Karena jumlah makmum genap maka jumlah segi kanan imam lebih banyak dari segi kiri imam.
Baca juga : Hukum Tajwid Surat Al-Fatihah Lengkap.
J. Posisi imam pria dan lima orang makmum wanita.
Posisi imam terletak sempurna di tengah-tengah para makmum. Apabila ada makmum masbuk yang datang maka cara mengisi shafnya di bab kanan terlebih dulu. Kemudian mengisi di sebelah kiri. Lantas di bagian kanan kemudian kiri. Dan seterusnya sampai penuh shafnya.
3. Posisi Imam Laki-laki Dengan Makmum Laki-Laki dan Wanita.
Lanjutannya :
Keterangan lengkap dari gambar di atas yakni :
K. Posisi imam laki-laki dengan makmum satu orang pria dan satu orang wanita.
Posisi makmum laki-laki berada di samping kanan imam. Sedangkan makmum satu orang wanita berada persis di belakang imam.
L. Posisi imam laki-laki dengan makmum dua orang laki-laki dan satu orang perempuan.
Posisi dua orang makmum laki-laki berada di belakang imam. Demikian juga untuk seorang makmum wanita berada di belakang makmum laki-laki dengan posisinya sempurna lurus dengan posisi imam.
M. Posisi imam pria dengan makmum tiga orang laki-laki dan satu orang perempuan.
Posisi tiga orang makmum laki-laki sempurna di belakang imam. Imam terletak persis berada di depan makmum pria yang bangun di tengah. Sedangkan seorang makmum wanita tepat berada di belakang makmum pria. Posisinya lurus dengan imam.
Baca juga : Perbedaan Iblis Setan dan Jin Lengkap.
N. Posisi imam pria dengan makmum empat orang laki-laki dan satu orang perempuan.
Makmum pria berada di belakang imam. Dikarenakan jumlahnya genap maka bab sisi kanan imam lebih banyak dari pada yang kiri. Makmum wanita bangkit di belakang makmum pria.
O. Posisi imam pria dengan makmum lima orang laki-laki dan satu orang wanita.
Tepat dibelakang imam ialah lima orang makmum pria tersebut. Antara bagian kanan dan kiri imam jumlahnya makmumnya sebanding atau sama. Apabila ada jamaah yang tiba telat atau sebagai masbuk maka mengisi dulu di bagian yang kanan. Kemudian di bagian segi kiri. Demikian seterusnya hingga satu shaf penuh. Sedang untuk makmum wanita yang berjumlah satu orang bangkit sempurna di belakang makmum pria. Posisinya tetap lurus dengan sang imam.
P. Posisi imam pria dengan makmum lima orang laki-laki dan dua orang perempuan.
Makmum laki-laki berada di belakang imam dengan segi kanan dan kiri sebanding jumlah makmumnya. Sedang dua orang makmum perempuan berada di belakang makmum pria.
Q. Posisi imam laki-laki dengan makmum lima orang pria dan tiga orang wanita.
Makmum laki-laki berada di belakang imam. Sedang makmum perempuan yang berjumlah tiga orang berada di belakang makmum pria. Untuk shaf makmum perempuan, antara segi kanan dan kiri hendaknya sepadan.
R. Posisi imam pria dengan makmum lima orang pria dan empat orang wanita.
Makmum pria ada di belakang imam dan makmum perempuan ada di belakang makmum pria. Karena makmum perempuan berjumlah genap maka jumlah jamaah sisi kanan lebih banyak dari sisi kiri. Dengan sebagai standar adalah makmum wanita yang bangkit lurus dengan imam.
Baca juga : Bacaan takbiran hari raya lengkap arab latin serta artinya.
S. Posisi imam laki-laki dengan makmum lima orang laki-laki dan lima orang perempuan.
Posisi makmum pria berada di belakang imam dan makmum perempuan di belakang makmum pria. Antara segi kanan dan kiri jumlah jamaahnya sama. Jika terdapat jamaah yang datang telat atau selaku masbuk maka mengisi dulu di bagian yang kanan. Kemudian di bab segi kiri. Demikian seterusnya sampai satu shaf sarat . Baik ini jamaah laki-laki maupun perempuan.
4. Posisi Imam Laki-laki Dengan Makmum Laki-Laki Dewasa, Anak Laki-laki, Wanita Dewasa, dan Anak-anak Wanita.
Keterangan dari gambar tersebut adalah :
T. Posisi dari depan, pertama imam yang terletak di tengah. Kemudian di belakangnya makmum pria. Selanjutnya, makmum bawah umur laki-laki. Berikutnya makmum belum dewasa wanita. Yang paling belakang ialah makmum wanita sampaumur.
5. Posisi Imam Wanita Dengan Makmum Wanita.
Wanita hanya boleh menjadi imam kalau jamaahnya perempuan semua. Tidak diperbolehkan laki-laki diimami oleh perempuan. Untuk lebih jelasnya silakan para pembaca mengamati gambar berikut.
Penjelasan lengkap dari gambar tersebut adalah :
U. Posisi imam perempuan dan satu orang makmum wanita.
Makmum berada di sebelah kanan imam atau bersebelahan. Posisi imam hendaknya sedikit agak ke depan agar jangan hingga makmum melalui batas imamnya.
V. Posisi imam wanita dan dua orang makmum perempuan.
Imam wanita berada sempurna di tengah-tengah barisan. Karena makmumnya berjumlah dua orang maka segi kanan imam ada satu makmum perempuan dan di sisi kiri imam ada satu makmum perempuan juga. Posisi imam agak ke depan sedikit guna menyingkir dari makmum melewati batas imam. Ini berlaku untuk jumlah makmum yang banyak sekalipun dalam satu shaf.
Baca juga : Doa lailatul qadr lengkap arab latin serta artinya.
W. Posisi imam wanita dan tiga orang makmum perempuan.
Imam berada di tengah-tengah barisan atau shaf. Karena jumlah makmumnya ganjil yaitu ada tiga orang maka yang berada di sebelah kanan imam dua orang sedang yang berada di kiri imam satu orang makmum saja.
X. Posisi imam wanita dan empat orang makmum wanita.
Imam berada di tengah-tengah barisan shalat. Disebabkan jumlah makmumnya genap maka sisi kiri dan kanan imam mesti sama yakni masing-masing dua orang.
Y. Posisi imam perempuan dan lima orang makmum perempuan.
Imam berada di tengah-tengah shaf. Jumlah segi kanan lebih banyak dari segi kiri alasannya jumlah makmumnya ganjil yaitu lima orang. Sisi kanan tiga orang dan segi kiri dua orang makmum.
Z. Posisi imam wanita dengan makmum wanita dua shaf.
Imam wanita tetap di tengah-tengah shaf pertama. Kemudian makmum yang tidak cukup tempatnya di shaf pertama membentuk shaf yang kedua. Posisinya di belakang imam atau shaf pertama.
Nah, itulah pembahasan tentang posisi imam dan makmum wanita pria serta anak-anak di dalam shalat berjamaah. Semoga dengan datangnya penjelasan ini akan membuat lebih mudah kaum muslimin memahami tata cara beribadah shalat berjamaah. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca juga : doa shalat dhuha lengkap arab latin serta artinya.