Pergerakan Arus Bahari Di Bumi

Arus bahari ialah fatwa air laut dengan arah pergerakan tetap dan terorganisir yang dibarengi dengan berpindahnya massa air. 

Arus maritim dipengaruhi oleh angin, perbedaan kadar garam (massa jenis air maritim), perbedaan suhu, perbedaan tinggi muka air laut dan pasang surut air maritim. 

Arus laut merupakan aliran air laut dengan arah pergerakan tetap dan teratur yang disertai Pergerakan Arus Laut di Bumi
Pertemuan DuaArus Laut, pic:http://www.ecomare.nl/
1. Menurut letaknya, arus maritim dibedakan sebagai berikut:

a. Arus atas yakni arus maritim yang mengalir/bergerak di bagian atas permukaan maritim.

b. Arus bawah adalah arus laut yang mengalir/bergerak di bawah permukaan bahari.

2. Menurut suhunya, arus maritim dibedakan sebagai berikut:

a. Arus panas yaitu arus maritim yang mempunyai suhu lebih panas dibandingkan suhu air maritim sekitar. Contohnya adalah arus Gulfstream dan Kurosyiwo.

b. Arus acuh taacuh yakni arus bahari yang memiliki suhu lebih cuek dibandingkan suhu air bahari di sekitarnya. Contohnya adalah arus Labrador dan Oyasyiwo. 


Pergerakan atas persebaran arus laut di dunia meliputi arus bahari di Samudera Pasifik, Samudera Atlantik dan Samudera Hindia. 

Pada pergerakan arus maritim di Samudera Pasifik di sebelah utara ekuator terjadi pertemuan arus hambar Oyashio dan arus panas Kuroshio. 

Arus masbodoh Oyashio yang didorong oleh angin timur dan mengalir dari Selat Bering ke selatan dan ke sebelah timur kepulauan Jepang dan balasannya berjumpa dengan arus Kuroshio.


Pergerakan atau penyebaran arus laut di dunia mencakup arus laut di Samudera Pasifik, Samudera Atlantik, dan Samudera Hindia. 

Pada pergerakan arus maritim di Samudera Pasifik di sebelah utara khatulistiwa terjadi konferensi arus acuh taacuh Oyashio dan arus panas Kuroshio. 

Arus dingin Oyashio yang didorong oleh angin timur mengalir dari selat Bering ke selatan lalu ke timur Kepulauan Jepang dan kesudahannya bertemu dengan arus Kuroshio. 

Wilayah pertemuan arus acuh taacuh Oyashio dengan arus panas Kuroshio kaya akan ikan sebab melimpahnya plankton-plankton yang terbawa oleh arus Oyashio. Baca juga: Uniknya Morfologi Daerah Karst


Gelombang laut merupakan gerakan permukaan air tetapi tidak disertai dengan adanya perpindahan massa air yang kebanyakan pergerakan ini disebabkan oleh hembusan angin. 

Pada dasarnya, gelombang yang terjadi di maritim disebabkan oleh angin, gravitasi bumi bulan matahari dan gempa tektonik maupun vulkanik di dasar bahari. 

Tinggi gelombang rata-rata yang dihasilkan oleh angin ialah variasi dari kecepatan angin, waktu angin bertiup, lamanya angin bertiup dan jarak angin bertiup tanpa rintangan.


Pada prinsipnya, makin kencang angin bertiup maka makin besar gelombang yang terbentuk dan pergerakan gelombang memiliki kecepatan yang tinggi sesuai dengan panjang gelombang yang besar. Ada dua tipe gelombang kalau dilihat dari sifatnya adalah:


a. Gelombang pembangun atau pembentuk pantai (constructive wave) yaitu ciri ketinggian gelombang kecil dan kecepatan rambatnya rendah. 

Pada dikala gelombang itu pecah di pantai maka gelombang tersebut akan memuat sedimen. Sedimen akan tertinggal di pantai dikala aliran balik dari gelombang pecah masuk ke dalam pasir atau secara perlahan-lahan mengalir kembali ke laut lepas.

b. Gelombang perusak pantai (destructive wave), terjadi bila ketinggian dan kecepatan rambat yang sangat tinggi. Air yang kembali berputar memiliki lebih minim waktu untuk meresap ke dalam pasir. 

Ketika gelombang datang kembali memukul pantai maka akan ada banyak volume air yang terkumpul dan mengangkut sedimen pantai menuju ke maritim lepas atau kawasan perairan lain. Baca juga: Rip Current dan Longshore Current
Arus laut merupakan aliran air laut dengan arah pergerakan tetap dan teratur yang disertai Pergerakan Arus Laut di Bumi
Arus Pembangun dan Perusak Pantai, pic:http://joapen.com/
Gelombang pasang merupakan kondisi naik atau turunnya permukaan air bahari secara terencana sebab imbas gravitasi matahari dan bulan kepada massa bumi. Terdapat dua jenis gelombang pasang yaitu:

1. Pasang naik tertinggi (purnama), terjadi ketika bulan baru dan bulan purnama karena pada ketika itu terjadi konjungsi atau posisi matahari, bulan dan bumi berada pada garis lurus.
2. Pasang surut paling rendah (perbani), terjadi ketika posisi matahari, bulan dan bumi membentuk sudut 90 derajat. Gaya tarik bulan dan matahari terhadap bumi berlawanan arah sehingga kekuatannya menjadi berkurang atau saling melemahkan.


Menurut jumlah kejadiannya, ada dua jenis pasang surut yakni:

1. Pasang surut diurnal, terjadi jika dalam sehari ada 1 kali pasang naik dan 1 kali pasang surut. Pasang jenis ini biasanya terjadi di daerah ekuator.
2. Pasang surut semi diurnal terjadi jikalau dalam sehari 2 kali pasang naik dan 2 kali surut. 


Tsunami merupakan gelombang yang tiba dari dalam laut alasannya adalah adanya runtuhan dasar laut alasannya adalah pergerakan lempeng atau gunung meletus. 
Panjang gelombang tsunami mampu mencapai 150 km dengan kecepatan 600-700 km/jam. Saat masih di maritim terbuka tinggi gelombang  cuma mencapai 5-12 m, namun dikala masuk pantai bisa meraih lebih dari 20 m. 
Tsunami besar terakhir yang melanda dunia yakni di Jepang tahun 2013 dan di Aceh tahun 2004. Baca juga: Pola Aliran Sungai