“Apa perbedaan antara Leaflet dan Flyer” yakni pertanyaan yang sering pelajar tanyakan terhadap guru ketika Mapel Seni Budaya dan Prakarya (SBdP) terutama kelas 8 Sekolah Menengah Pertama/MTs. pelajarancg.blogspot.com Apakah ada perbedaan teknis antara kedua produk cetakan yang biasa ini?
Sayangnya tidak ada tanggapan eksklusif. Kedua istilah tersebut sering digunakan untuk menggambarkan jenis produk yang serupa baik oleh pengguna maupun oleh perusahaan percetakan. Seperti yang kita pelajari pada bahan SBdP tentang karya Seni ini.
Salah satu alasan kedua ungkapan tersebut dapat saling dipertukarkan yaitu alasannya adalah kedua karya produk cetakan ini mempunyai kesamaan karakteristik fisik yang mencakup:
- Baik Leaflet maupun Flyer yaitu satu lembar kertas cetak yang tidak terikat.
- Kedua istilah Reklame tersebut dipakai untuk mendeskripsikan lembar cetak yang merinci isu yang bersifat periklanan mirip program, lembar produk, promosi atau penawaran khusus, dll.
- Leaflet dan Flyer ialah barang cetakan berbiaya rendah yang umumnya dicetak dalam jumlah yang lebih banyak dan didistribusikan secara gratis.
- Keduanya digambarkan selaku “membuang jauh” karena berita yang terkandung umumnya bersifat jangka pendek dan tidak dirancang untuk disimpan.
Jika terdapat sedikit perbedaan dalam ciri fisik, perbedaan penggunaan mampu membedakan keduanya. Di masa lalu perumpamaan brosur (Flyer) umumnya mengacu pada lembaran tercetak yang dipakai untuk mengiklankan acara, pertunjukan musik, dll. Istilah Flyer Klub pada satu waktu dipakai secara biasa . Flyer di era kemudian lazimnya digunakan untuk mendistribusikan gosip atau iklan untuk partai politik atau badan amal. Namun dalam penggunaan modern istilah-perumpamaan ini tidak lagi digunakan secara eksklusif dengan cara ini.
Untuk menambah lebih banyak kebingungan pada terminologi yang dipakai, ada juga buklet dan selebaran yang mempunyai karakteristik dan kegunaan yang sungguh seperti. Baca goresan pena blog pelajarancg wacana “perbedaan antara selebaran, Flyer, buklet, dan selebaran” di SENI REKLAME: ARTI, JENIS, TUJUAN, DAN UNSUR PEMBUATAN REKLAME
Dengan pedoman di atas, menamai produk suatu Leaflet dan suatu Flyer yaitu peran yang sulit. Namun dipenjelasan kurikulum pelajarancg berupaya untuk membedakan kedua produk menurut berikut ini:
LEAFLET
- Selembar kertas dicetak baik satu atau dua segi yang mungkin ditawarkan rata atau dilipat. Leaflet harus berisi gosip penjualan atau periklanan;
- Kertas yang dipakai harus memiliki berat kertas seperti 130gsm, 150gsm atau 170gsm.
 |
| Gambar reklame contoh leaflet kesehatan ibu dan anak dalam satu lembar kertas cetak |
FLYER
- Selembar kertas tak terlipat dicetak satu atau dua segi, berisi info yang bersifat periklanan.
- Kertas yang digunakan harus berat papan misalnya 300gsm atau 350gsm
Memastikan produk cetakan diberi nama dengan benar mungkin terlihat tidak berhubungan , tetapi di Indonesia salah penamaan sesuatu mampu menimbulkan implikasi ongkos. Baik flyer maupun leaflet bebas PPN, tetapi kartu pengambilan data contohnya dikenakan PPN. Kartu pengambilan data mampu secara fisik sama dengan flyer, satu lembar kertas cetak, namun belum dikenakan PPN. Demikianlah goresan pena pelajarancg.blogspot.com perihal leaflet dan flyer dalam jenis reklame.