Penilaian Aspek Hukum, Ekonomi, Sosial Dan Lingkungan
1. Analisis Aspek Legal
A. Aspek Legal
Penilaian faktor ini penting dilaksanakan sebelum proyek kadung diberhentkan oleh pihak-pihak yang berwajib alasannya dianggap beroperasi secara legal atau menghadapi protes masyarakat yang menilai bahwa proyek/bisnis yang dibangun melanggar norma kemasyarakatan.
Dalam faktor yuridis yang perlu dilihat dari sisi :
a. Who (siap pelaksana proyek)
b. What (proyek apa yang dibuat)
c. Where (dimana proyek dibentuk)
d. When (kapan proyek akan dilakukan)
e. How (bagaimana proyek dilaksanakan)
a. Siapa pelaksana Proyek
Siapa pelaksana mampu didekati dengan dua macam:
– Badan Usahanya
– Individu yang terlibat selaku decision makers
Beberapa bentuk yuridis perusahaan:
– Perusahaan individual, merupakan perusahaan yang dikelola oleh seseorang. Disatu pihak beliau memperoleh semua laba perusahaan, disisi lain ia juga menanggung semua resiko yang muncul dari aktivitas perusahaan.
– Firma (Fa), suatu bentuk perkumpulan perjuangan yang didirikan oleh beberapa orang dengan memakai nama bareng . Semua anggota mempunyai tanggung jawab sepenuhnya. Bila perusahaan memperoleh untung dibagi bareng tetapi jika menderita rugi ditanggung bersama pula.
– Perseroan Komanditer (CV), ialah suatu persekutuan oleh beberapa orang yang masing-masing menyerahkan sejumlah duit dalam jumlah tertentu (tidak selalu sama). Anggota ada 2 macam ada yang aktif dan ada yang pasif.
– Perseroan Terbatas (PT), bentuk perusahaan yang modalnya terbagi atas saham-saham. Makin banyak saham yang dimiliki semakin besar andilnya dan kedudukannya dalam perusahaan tersebut.
– Koperasi, merupakan bentuk tubuh perjuangan yang bergerak dibidang ekonomi bertujuan untuk mengembangkan kemakmuran anggotanya yang bersifat murni pribadi dan tidak dapat dialihkan.
Identitas pelaksana :
– Kewarganegaraan, hal ini perlu dimengerti sebab berhubungan dengan mekanisme pemberian.
– Informasi Bank, perlu dikenali apakah anggota perusahaan sponsor proyek adalah debitur bank lain. Jika ya apakah ada keterlibatan lain.
– Keterlibatan pidana dan perdata, perlu diketahui apakah pelaksana proyek tengah terlibat dalam suatu tindakan yang mampu menimbulkan gugatan ataupun permintaan.
– Hubungan keluarga, jika terdapat kekerabatan suami istri, keluarga selaku individu yang terlibat dalam proyek, perlu diselidiki bagaimana akal pengelolaan yang digunakan.
b. Proyek apa yang dilaksanakan
– Bidang usaha yang dibangun harus sesuai dengan budget dasar perusahaan.
– Fasilitas
– Gangguan Lingkungan
– Pengupahan
c. Dimana proyek dijalankan
– Perencanaan kawasan
– Status tanah
d. Waktu / pelaksanaan
Disamping waktu operasional, perlu dilihat pula waktu yang berkaitan dengan perizinan. Semua perizinan masih berlaku/tidak.
e. Bagaimana Cara Melaksanakan Proyek
Telah dijelaskan dalam faktor manajemen.
2. Analisis Aspek Ekonomi Nasional
Selain aspek yang sudah disebutkan diatas, perlu pula menyelenggarakan analisis kemanfaatan dan ongkos terhadap perekonomian secara nasional dan sosial, dimana kedalaman dan keluasan analisanya tegrantung dari kriteria-tolok ukur yang ditentukan untuk menganggap suatu proyek.
Aspek-faktor penilaian faedah sebuah proyek
Manfaat dan biaya proyek mampu ditinjau dari :
– Sisi rencana pembangunan nasional, analisis faedah proyek ditinjau dari sisi ini dimaksudkan supaya proyek mampu menunjukkan peluang kerja bagi masyarakat, menggunakan sumber daya lokal, menciptakan dan mengurangi devisa, menambah pemasukan nasional.
– Sisi distribusi nilai tambah
– Sisi tenaga kerja
– Sisi laba ekonomi nasional
– Sisi pengaruh sosial
– Sisi faedah/ongkos sosial
Hambatan Pembangunan Ekonomi
Beberapa kendala pembangunan ekonomi dapat berupa, iklim tropis, produktivitas rendah, kapital sedikit, nilai perdagangan mancanegara yang rendah, besarnya pengangguran, besarnya ketimpangan distribusi pendapatan, tekanan produk yang jelek, penggunaan tanah dengan produktivitas rendah.
Analisis Aspek Lingkungan
Pada analisis aspek lingkungan didasarkan pada Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL). AMDAL yaitu sebuah kajian secara cermat dan mendalam perihal imbas penting suatu aktivitas yang direncakan kepada lingkungan.
Perlunya AMDAL yaitu :
– Peraturan Pemerintah
– AMDAL mesti dijalankan semoga mutu lingkungan tidak rusak dengan adanya proyek-proyek
Peran AMDAL
– Peran dalam pengelolaan lingkungan
– Peran dalam pengelolaan proyek
– Peran dalam dokumen penting