Air yaitu zat tidak berwarna dan tidak berbau didapatkan di seluruh Bumi. Air sangat penting bagi kelangsungan hidup dan ini memaknai pemahaman secara biasa bahawa air dalah sumber dari kehidupan sehari-hari. Hari Air sedunia dirayakan atau diperingati secara Internasional termasuk Indonesia setiap tahun jatuh pada pada tanggal 23 Maret bermaksud untuk mengembangkan kesadaran perihal dilema air. Perayaan ini ialah program tahunan yang diperingati setiap tahun hasil inisiatif Sidang Umum PBB ke-47 tanggal 22 Desember 1992 di Rio de Janeiro, Brasil. Saat ini, 1 dari 10 orang tidak mempunyai akses ke air bersih dan aman, persoalan yang berefek eksklusif pada ekonomi, kesehatan populasi, dan kemakmuran perempuan dan anak-anak di seluruh dunia. Dengan mengangkat urusan pengelolaan Air tersebut umumnya tema diputuskan mirip tahun sebelumnya pastinya diharapkan mampu mempromosikan penghargaan terhadap air untuk kehidupan yang lebih baik dan masa depan.
Banyak mahir mengemukakan pendapatnya mengenai apa itu Air dalam pemahaman Air higienis merupakan komponen yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia, yakni demi peradaban manusia. Air bisa melarutkan aneka macam zat yang berlawanan, itulah sebabnya ia merupakan pelarut yang bagus. Dan, air disebut “pelarut universal” alasannya dia melarutkan lebih banyak zat ketimbang cairan lainnya. Ini penting bagi setiap makhluk hidup di bumi. Ini memiliki arti bahwa ke mana pun air mengalir, baik lewat tanah atau lewat tubuh kita, dia menenteng serta bahan kimia, mineral, dan nutrisi yang berguna.
Organisai PPB yang menanggulangi perihal air setiap tahun mempromosikan terhadap dunia internasional tentang pentingnya Air untuk kehidupan berkesinambungan. Dibawah agenda organisasi inilah Hari Air kemudian dikembangkan juga dipromosikan baik itu lewat logo, tema hingga aktitas maupun event lainnya.
Pada tahun 1992, Hari Air Sedunia disarankan pada Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan. Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa merespon ajakan ini pada tahun 1993 dengan menyatakan 22 Maret sebagai Hari Air Sedunia. Setiap tahun, tubuh Air PBB mengalokasikan tema yang tepat dengan tantangan saat ini atau berpotensi untuk Hari Air Sedunia.
Daftar Isi:
- HARI AIR SEDUNIA
- TEMA PERINGATAN HARI AIR SEDUNIA
- SEJARAH HARI AIR SEDUNIA
- KESIMPULAN PENGERTIAN SEJARAH BERTEMA UCAPAN HARI AIR SEDUNIA
Daftar Isi
HARI AIR SEDUNIA
Hari Air sedunia dirayakan atau diperingati di seluruh dunia oleh negara-negara anggota PBB bada Air setiap tahun jatuh pada pada tanggal 22 Maret. Perayaan ini ialah acara tahunan yang diperingati setiap tahun secara Internasional oleh organisasi peduli Lingkungan Hidup utamanya Air di seluruh dunia dan juga komunitas Air di seluruh dunia internasional dengan menggunakan tema pilihan terbaik tahun ini untuk memperingati Air sebagai langkah kepedulian masalah yang berdampak eksklusif pada ekonomi, kesehatan populasi, dan kemakmuran perempuan dan belum dewasa di seluruh dunia, pasti ini bertujuan untuk kehidupan yang lebih baik dan kurun depan bukan sekedar kata ataupun ucapan.
Di Tahun 2019, Hari Air Sedunia dalam bahasa Inggris world water day jatuh pada tanggal 22 Maret, pada hari Jumat dan diperingati di seluruh dunia.
TEMA PERINGATAN HARI AIR SEDUNIA
TAHUN
|
TEMA
|
1993 | Pertama kali peringatan Air – tema umum |
1994 | Peduli terhadap Sumber daya Air yaitu Tanggng Jawab Setiap Orang |
1995 | Air dan Perempuan |
1996 | Air bagi Kota-kota yang Kehausan |
1997 | Air Dunia: Apakah Cukup? |
1998 | Air Tanah-Sumber Daya yang Tidak Terlihat |
1999 | Setiap Orang Tinggal di Kawasan Hilir |
2000 | Air untuk Abad 21 |
2001 | Air untuk Kesehatan |
2002 | Air untuk Pembangunan |
2003 | Air untuk Masa Depan |
2004 | Air dan Bencana |
2005 | Air untuk Kehidupan |
2006 | Air dan Kebudayaan |
2007 | Menanggulangi Kelangkaan Air |
2008 | Berkaitan dengan tahun sanitasi internasional |
2009 | Air Lintas Batas |
2010 | Air Bersih Untuk Dunia yang Sehat |
2011 | Air untuk Perkotaan |
2012 | Air dan Ketahanan Pangan |
2013 | Tahun Kerja sama Air Internasional |
2014 | Air dan Energi |
2015 | Air dan Pembangunan Berkelanjutan |
2016 | Hubungan Air dan Pekerjaan yang Dimiliki |
2017 | Air Limbah: Sumber Daya yang Belum Dimanfaatkan |
2018 | Solusi Berbasis Alam untuk Air |
2019 | Leaving no one behind |
2020 |
Jika maknai dari tabel diatas, maka pada tanggal 23 Maret 2019 hari air sedunia 2019 memiliki tema yaitu Leaving no one behind. Tema ini menjadi acuan untuk dunia internasional tergolong Nasional Indonesia.
SEJARAH HARI AIR SEDUNIA
Berdasarkan sejarah singkat Hari Air Sedunia memaknai tujuan untuk mengembangkan kesadaran tentang persoalan air seperti duduk perkara sanitasi dan kekurangan air di banyak bagian dunia. Saat ini, 1 dari 10 orang tidak mempunyai kanal ke air higienis dan kondusif, duduk perkara yang mempunyai efek eksklusif pada ekonomi, kesehatan populasi, dan kemakmuran wanita dan belum dewasa di seluruh dunia.
Pada tahun 1992, Hari Air Sedunia dianjurkan pada Konferensi PBB perihal Lingkungan dan Pembangunan. Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa menyikapi usul ini pada tahun 1993 dengan menyatakan 22 Maret selaku Hari Air Sedunia. Setiap tahun, badan Air PBB mengalokasikan tema yang tepat dengan tantangan dikala ini atau berpeluang untuk Hari Air Sedunia
Ini meliputi pemahaman bahwa Hari Air Sedunia yakni telah dimasukkan dalam kalender oleh “Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan di Rio De Janeiro pada tahun 1992. Perayaan Hari Air Dunia Pertama yaitu pada tanggal 22 Maret 1993. Hari ini adalah ihwal pengelolaan air tawar dan juga penghematan sumber daya yang ialah anugerah alam. Ini yaitu tujuan utama dari Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang dibentuk pada tahun 2015 untuk diraih pada tahun 2030 secara universal.
Menurut situs resmi PBB untuk Air, Hari Air Sedunia adalah peringatan internasional dan kesempatan untuk belajar lebih banyak ihwal persoalan terkait air, terinspirasi untuk memberitahu orang lain dan mengambil tindakan untuk menciptakan perbedaan. Setiap tahun, Badan Air PPB mengoordinasikan pekerjaan mereka khusunya wacana air dan sanitasi juga memutuskan tema untuk Hari Air Sedunia yang terkait dengan tantangan dikala ini atau periode depan. Kampanye keterlibatan dikoordinasikan oleh satu atau beberapa Anggota mereka dengan mandat terkait.
Sambut hari Air Sedunia, yang dirayakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret, adalah hari merayakan air, untuk menolong menciptakan perbedaan bagi mereka yang menderita duduk perkara terkait air, dan hari untuk menyiapkan problem air di era depan.
Tema untuk Hari Air Sedunia 2019 adalah Air untuk Semua. Air ialah hak asasi manusia, oleh alasannya itu berbagai program yang diselenggarakan untuk perayaan hari Air Sedunia termasuk kegiatan program, pertemuan, banyak sekali ekspo, simposium, debat tentang topik terkait dan banyak lagi. Tokoh masyarakat dan masyarakat biasa juga terlibat dalam perayaan itu. Upacara penghargaan diselenggarakan untuk mendistribusikan kado untuk prestasi khusus terkait dengan penelitian juga pelestarian maupun mengelolaan Air.
Beberapa acuan Acara acara penyelenggaraan untuk memperingati atau merayakan sambut hari Air Sedunia:
1.Bersihkan sumber air lokal Anda
Ajak dan motivasi beberapa sobat dan diri Anda sendiri untuk membersihkan selokan air. Ini mungkin tampak mirip langkah kecil dan tidak signifikan, namun sampah dan limbah sangat berbahaya bagi satwa liar baik dihutan ataupun lingkungan hidup kita. Juga, sungai-sungai kecil dan sungai-sungai di dekat Anda kemungkinan mengalir ke tubuh air yang lebih besar. Jika Anda tidak mengambil sampah yang dibuang, itu bisa mendapatkan jalannya ke maritim dan menjadi berita yang sungguh buruk bagi seekor ikan atau burung camar.
2. Cobalah untuk menghemat air Anda
Mungkin sepertinya Anda tidak memakai banyak air dalam kehidupan sehari-hari, tetapi Anda akan kagetbetapa banyak air yang diharapkan untuk melaksanakan tugas-tugas rumah tangga. Rata-rata kamar mandi di Indonesia memakai sekitar 17 galon air, sedangkan satu toilet flush menggunakan 7 galon ini sungguh mengejutkan. Jika Anda kepincut untuk mengurangi penggunaan air harian, ada banyak alat mirip toilet aliran rendah dan kepala pancuran yang mampu membantu Anda melakukan hal itu.
3. Atur program untuk mengembangkan kesadaran
Jika Anda ingin menyaksikan imbas besar dan pribadi, Anda dapat menertibkan program amal. Di seluruh dunia, masyarakat menyelenggarakan acara untuk Hari Air Sedunia. Anda dapat konsentrasi hanya pada peningkatan kesadaran wacana sejumlah dilema terkait air yang kita hadapi, atau Anda bahkan mampu menghimpun santunan untuk tempat-tempat dengan kebutuhan ekstrim.
KESIMPULAN PENGERTIAN SEJARAH BERTEMA UCAPAN HARI AIR SEDUNIA
Akhir kata untuk memaknai, merayakan atau mempromosikan hari ulang tahun ini, pelajarancg.blogspot.com mengucapkan selamat memperingati Hari Air Sedunia tahun 2019 yang ke 26!