Pengertian puisi berdasarkan para andal – Apa yang dimaksud dengan puisi? Pengertian puisi secara biasa yaitu bentuk karya sastra yang terikat oleh irama, rima dan penyusun bait dan baris dengan penyeleksian kata yang indah. Ada banyak macam-macam dan jenis-jenis puisi yang ada, namun secara umum arti dan definisi puisi nyaris sama tiap jenisnya.
Definisi puisi secara umum adalah suatu bentuk karya sastra ungkapan lisan dan perasaan penyair dengan bahasa yang memakai irama, rima, matra, bait dan penyusunan lirik yang berisi makna. Arti puisi sering dikemukakan oleh para ahli dan juga tertera dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Terdapat beberapa unsur-bagian puisi yang berupa struktur fisik di antaranya yakni diksi, imaji, gaya bahasa, kata positif, perwajahan puisi serta rima atau irama. Adapun struktur batin puisi terdiri dari tema, rasa, nada dan tujuan. Hal ini menjadi penting dan nyaris senantiasa ditemui dalam setiap teladan puisi yang ada.
Secara lazim ada dua jenis-jenis puisi, yakni puisi usang dan puisi gres. Pengertian puisi lama adalah karya sastra puisi yang masih terikat dalam banyak sekali aturan misalnya jumlah bait dan baris serta irama di tamat kalimat. Beberapa teladan puisi lama misalnya yakni pantun, seloka, gurindam dan talibun.
Sementara pengertian puisi gres lebih bebas alasannya adalah tidak terikat dengan kaidah aturan yang ada. Artinya penyair mampu menuangkan lisan dalam karya puisi dengan lebih bebas dan masih masuk definisi puisi itu sendiri. Musikalisasi puisi juga penting selain penyusunan syair puisi.
Daftar Isi
Pengertian Puisi
Apa itu puisi? Di bawah ini akan diterangkan pemahaman puisi secara biasa serta pemahaman puisi menurut para ahli. Tiap jago memiliki usulan berlawanan mengenai definisi puisi, begitu juga dengan arti puisi yang tertera dalam KBBI. Meski begitu kurang lebih penjelasan dan hakikatnya nyaris sama dan sejalan.
Pengertian Puisi Secara Umum
Secara lazim pemahaman puisi mampu diartikan sebagai sebuah karya sastra yang mengandung unsur irama, ritma, diksi, lirik dan memakai kata kiasan dalam setiap baitnya untuk menciptakan estetika bahasa yang padu. Puisi ialah karya sastra yang berasal dari hasil perasaan dan verbal yang diungkapankan oleh penyair.
Macam-macam puisi terbagi menjadi dua, adalah puisi usang dan puisi baru atau puisi terbaru. Puisi usang masih terikat dengan jumlah baris, bait dan rima atau sajak. Sedangkan puisi terbaru tidak terikat pada bait, jumlah baris, atau sajak dalam penulisannya. Oleh alasannya itu puisi gres atau puisi terbaru disebut sebagai puisi bebas.
Menurut Wikipedia
Definisi puisi berdasarkan Wikipedia Indonesia yakni sebuah seni tertulis dimana penyair memakai bahasa untuk menambah mutu estetis pada makna semantis.
Menurut Balai Pustaka
Pengertian puisi menurut Balai Pustaka yakni gubahan bahasa yang bentuknya diseleksi dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran akan pengalaman menghidupkan tanggapan khusus melalui penataan bunyi, irama dan makna khusus.
Arti Puisi Menurut Bahasa
Pengertian puisi menurut bahasa berasal dari kata dalam bahasa Yunani Kuno ialah poieo atau pocima. Dalam bahasa Inggris kata tersebut dapat diartikan I create atau saya membuat. Secara singkat definisi puisi ialah seni tertulis yang dibentuk oleh manusia.
Definisi Puisi Menurut KBBI
Pengertian puisi menurut KBBI adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Definisi puisi juga mampu diartikan suatu sajak atau gubahan dalam bahasa yang bentuknya diseleksi dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus melalui penataan bunyi, irama, dan makna khusus.
Pengertian Puisi Menurut Para Ahli
Di bawah ini merupakan beberapa definisi dan pengertian puisi berdasarkan para hebat, baik mahir sastra asal Indonesia maupun dari luar negeri.
Menurut Aminuddin
Menurut Aminuddin, arti puisi berasal dari kata bahasa Yunani adalah pocima yang bermakna membuat atau poeisis yang memiliki arti pembuatan. Puisi diartikan sebagai proses menciptakan dan pengerjaan alasannya adalah lewat puisi, intinya seseorang sudah menciptakan suatu dunia tersendiri, yang berisi pesan atau citra situasi tertentu, baik fisik maupun batin.
Menurut Hudson
Arti puisi berdasarkan Hudson ialah salah satu cabang sastra yang memakai kata-kata sebagai media penyampaian untuk membuahkan ilusi dan khayalan, seperti halnya lukisan yang memakai garis dan warna dalam menggambarkan pemikiran pelukisnya.
Menurut Aristoteles
Pengertian puisi menurut Aristoteles yakni fragmen yang ada penyair yang menggambarkan tiga genre puisi yakni epik, komik, yang tragis dan berbagi hukum untuk membedakan puisi mutu tertinggi setiap genre, menurut tujuan yang mendasari genre.
Menurut William Shakespeare
Pengertian puisi menurut William Shakespeare adalah puisi lirik alasannya membingungkan berbagai bentuk, mirip perbuatan rumit dengan emosi sendiri dan persepsi penulis.
Menurut Parrine
Pengertian puisi menurut Parrine ialah bentuk sastra yang paling padat dan terkonsentrasi. Kepadatan komposisi tersebut ditandai dengan pemakaian sedikit kata, tetapi mengungkap lebih banyak hal.
Menurut Sumardi
Pengertian puisi menurut Sumardi yakni karya sastra dengan bahasa yang dipersingkat, dipadatkan bahasanya dan diberi irama sesuai suara yang padu dengan penyeleksian kata kiasan yang bersifat imajinatif.
Menurut Herman Waluyo
Definisi puisi menurut usulan Herman Waluyo mampu diartikan sebagai karya sastra tertulis yang paling awal ditulis manusia dalam sejarah serta selaku bentuk karya sastra yang mengungkapkan fikiran dan perasaan penyair secara imajinatif dan disusun dengan mengonsentrasikan semua kekuatan bahasa dalam sebuah struktur fisik dan batinnya.
Menurut Najid
Najid mendefinisikan puisi tergolong salah satu bentuk karya sastra. Puisi yakni jenis sastra imajinatif yang mengutamakan bagian fiksionalitas, nilai seni dan rekayasa bahasa.
Menurut Daniel Ward
Definisi puisi menurut pendapat dari Daniel Ward diartikan sebagai kenikmatan dalam menonton teater dengan aksi panggung yang spektakuler.
Menurut Shahnon Ahmad
Pengertian puisi berdasarkan pertimbangan andal Shahnon Ahmad ialah bagian-bagian berupa emosi, khayalan, fatwa, ilham, nada, irama, kesan panca indera, susunan kata, kata kiasan, kepadatan dan perasaan yang bercampur baur.
Menurut Thomas Carlye
Thomas Carlye mengemukakan pertimbangan bahwa pemahaman puisi secara lazim adalah istilah asumsi yang disampaikan secara musikalisasi.
Menurut Pradopo
Arti puisi berdasarkan Pradopo ialah sebuah rekaman dan interpretasi pengalaman insan yang penting, diubah dalam wujud yang paling berkesan.
Menurut Herbert Spencer
Pengertian puisi sesuai dengan pertimbangan Herbert Spencer ialah bentuk pengucapan gagasan yang bersifat emosional dengan menimbang-nimbang keindahan.
Menurut Harold Bloom
Menurut Harold Bloom, puisi pada dasarnya merupakan sebuah bahasa kiasan, terkonsentrasi sehingga menjadi bentuk ekspresif dan menggugah.
Menurut Shelley
Puisi yaitu rekaman detik-detik yang paling indah dalam hidup mirip insiden-peristiwa yang sangat mengesankan dan mengakibatkan keharuan yang besar lengan berkuasa seperti kebahagiaan, kegembiraan yang memuncak, bahkan kesedihan alasannya adalah ajal orang yang sangat dicintai.
Menurut Paul Valery
Definisi puisi berdasarkan Paul Valery merupakan suatu seni yang didasarkan pada bahasa, namun puisi mempunyai makna yang lebih umum yang merepotkan untuk menentukannya. Puisi juga bertujuan mengungkapkan kondisi anggapan tertentu
Menurut Ratih Mihardja
Pengertian puisi dapat diartikan selaku suatu seni tertulis dimana bahasa digunakan untuk mutu estetiknya untuk pelengkap atau selain arti semantiknya.
Menurut Zulfahnur
Puisi yaitu lisan pengalaman batin dan jiwa seseorang wacana kehidupan manusia, alam dan Tuhan dengan media bahasa yang indah yang secara terpadu dan utuh dipadatkan kata-katanya, disusun dalam bentuk teks.
Menurut James Reeves
Menurut usulan dari James Reeves, definisi puisi yakni lisan bahasa yang kaya dan penuh dengan daya pikat pemilihan kata.
Menurut Watt-Dunton
Puisi mampu diartikan selaku sebuah ekpresi yang kongkret dan yang sifatnya artistik dari suatu asumsi manusia dalam bahasa emosional dan berirama.
Menurut Edgar Allan Poe
Pengertian puisi ialah ciptaan tentang sesuatu keindahan dalam bentuk berirama dimana cita rasa yaitu unsur yang diutamakan.
Menurut Samuel Taylor Coleridge
Pengertian puisi merupakan kata-kata yang terindah dalam susunan terindah. Penyair menentukan kata-kata yang setepatnya dan disusun secara sebaik-baikna, misalnya seimbang, simetris, antara satu unsur dengan bagian lain sangat bersahabat relevansinya dan sebagainya.
Menurut Samad Said
Pengertian puisi merupakan suatu pernyataan dan persepsi hidup seorang penyair yang menatap sesuatu kejadian alam dengan ketajaman perasaannya.
Menurut Wallace Steven
Pengertian puisi menurut pertimbangan dari Wallace Steven merupakan suatu kenikmatan dalam kata dengan fasilitas kata-kata.
Menurut Dresden
Pengertian puisi menurut Dresden ialah suatu dunia dalam kata. Isi yang terkandung di dalam puisi merupakan cerminan pengalaman, pengetahuan dan perasaan penyair yang membentuk sebuah dunia berjulukan puisi.
Menurut William Wordsworth
Pengertian puisi menurut pertimbangan William Wordsworth ialah peluapan yang impulsif dari perasaan-perasaan yang sarat daya, mendapatkan asalnya dari emosi atau rasa yang dikumpulkan kembali dalam kedamaian.
Menurut H.B. Jassin
H.B. Jassin berpendapat bahwa arti puisi secara biasa yaitu suatu pengucapan dengan suatu perasaan yang di dalamnya mengandung sebuah asumsi-asumsi dan suatu balasan-tanggapan.
Menurut Carol
Carol beropini bahwa pengertian puisi menurutnya ialah pakaian perasaan atau karya sastra darimana kata-kata sepertinya dibentuk khusus dari memori atau keinginan.
Menurut Kamus SastraSudjiman
Pengertian puisi adalah sebuah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh sebuah irama, matra, rima, serta sesuatu dalam penyusunan larik dan bait.
Menurut Ralph Waldo Emerson
Menurut Ralph Waldo Emerson, arti puisi yaitu sebuah pengajaran sebanyak mungkin dengan kata-kata yang lebih sedikit.
Menurut Steve Borne
Berdasarkan pendapat Steve Borne, arti kata puisi didefinisikan seperti seseorang yang sedang kerasukan, namun kata-kata indah dilontarkan.
Menurut Hasanuddin
Puisi adalah pernyataan perasaan yang imajinatif penyair yang masih absurd dikonkretkan, untuk mengkonkretkan insiden-kejadian yang sudah ada di dalam anggapan dan perasaan penyair dan puisi ialah sarananya.
Menurut Tarigan
Pengertian puisi menurut Tarigan ialah pengucapan dengan perasaasn, berbeda dengan prosa yang diungkapkan lewat pengucapan dengan pikiran.
Menurut Edwin Arlington Robinson
Pengertian puisi berdasarkan Edwin Arlington Robinson ialah sebuah bahasa yang hendak disampaikan sesuatu yang tidak hendak dinyatakan, tidak diperkirakan sama dan ada puisi yang benar atau sebaliknya.
Menurut Semi
Puisi dapat diumpamakan sebagai sebuah pernyataan yang mengasyikkan yang timbul dari sebuah kemampuan, penyairnya menyaksikan sesuatu secara antusias dengan jurus yang sempurna. Penyair memikirkan secara masak-masak apa yang dilihatnya, lalu mengungkapkan hasil penglihatannya tanpa terlalu berkecendrungan untuk mempermasalahkannya.
Menurut Vicil C. Coulter
Puisi ialah teknologi, dengan menggunakan badan insan sebagai media mediator, berevolusi untuk keperluan spesifik untuk menahan hal dalam memori, baik dalam maupun di luar rentang kehidupan individu, untuk mencapai intensitas dan pesona sensual.
Menurut Adam Stelle
Pengertian puisi berdasarkan Adam Stelle yakni susunan not musik yang berasal dari jiwa dan berirama sampai membuat orang yang mendengarnya akan terlelap.
Menurut Muhammad H. Salleh
Puisi dapat didefinisikan selaku suatu bentuk karya sastra yang kental dengan musik bahasa serta sebuah akal oleh si penyair dan tradisinya.
Menurut Djososuroto
Berdasarkan pertimbangan dari Djososuroto, pemahaman puisi dapat diartikan selaku hal yang berhubungan dengan mencari dan melukiskan yang diidamkan.
Menurut Lescelles Abercrombie
Puisi ialah verbal dari pengalaman imajinatif, yang cuma bernilai serta berlaku dalam pengucapan atau pernyataan yang bersifat kemasyarakatan yang diutarakan dengan bahasa yang memanfaatkan setiap rencana yang matang serta berguna.
Menurut Antilan Purba
Pengertian puisi berdasarkan usulan dari Antilan Purba mendefinisikan puisi selaku salah satu karya sastra yang bersifat tradisional.
Menurut Usman Awang
Arti puisi berdasarkan pertimbangan Usman Awang yakni bukanlah sebuah nyanyian orang putus asa yang mencari suatu ketenangan dan kepuasan dalam puisi yang ditulisnya.
Menurut Mulyana
Sementara menurut Mulyana, puisi merupakan sintesis dari berbagai peristiwa yang tersaring semurni-murninya dan banyak sekali proses jiwa yang mencari hakikat pengalamannya, tersusun dengan sistem korespondensi dalam salah satu bentuk.
Menurut Andrew Bradley
Menurut Andrew Bradley, puisi terdiri dibandingkan dengan rangkaian pengalaman ihwal suara, gambar, pedoman dan emosi yang kita alami sewaktu kita membacanya dengan cara sepuitis mungkin.
Menurut Matius Hollis
Matius Hollis mengungkapkan bahwa puisi adalah bulletin masyarakat, layaknya ekspresi dominan semi meninggalkan catatan bagi orang lain untuk mendapatkan impian untuk mempunyai mereka jatuh ke tangan yang salah.
Menurut Kawirian
Puisi berdasarkan Kawirian diibaratkan seperti dikala sedang memainkan suatu alat dengan ekspresi yang luar biasa di atas panggung.
Menurut John Keats
Puisi berdasarkan John Keats didefinisikan selaku sebuah perjuangan untuk membaca indah dari membayangkan suatu narasi proses ajaran yang bersifat logis. Ia tidak menyiratkan sebuah puisi yang tidak masuk logika atau tidak memiliki narasi.
Menurut Riffaterre
Berdasarkan pendapat dari Riffaterre, puisi itu selalu berganti-ubah sesuai dengan evolusi selera dan perubahan konsepsi estetikanya.
Menurut Anne Rouse
Definisi puisi menurut Anne Rouse adalah intensitas di sentra kehidupan, dan ihwal kerepotan berekspresi tanpa apresiasi dari mereka, orang yang dikutuk untuk emosi sederhana dan eskpresi mentah.
Menurut Frieda Hughes
Puisi merupakan cara berkomunkasi yang luas dari pikiran dan perasaan dengan berfokus mereka menjadi minimal, atau bahkan titik tunggal yang menggambarkan keseluruhan.
Menurut Dick Hartono
Pengertian puisi ialah karya sastra yang terdiri dari unsur-komponen penting yaitu bagian tematik atau unsur semantik puisi dan komponen sintaksis puisi. Unsur tematik puisi lebih menunjuk ke arah struktur batin puisi, sementara komponen sintaksi menunjuk ke arah struktur fisik puisi.
Menurut Charles Baudelaire
Pengertian puisi adalah karya sastra yang merupakan ekspresi aktual dan bersifat artistik yang berasal dari kehidupan insan.
Menurut Waluyo
Menurut Waluyo, pengertian puisi merupakan sebuah karya sastra dengan bahasa yang dipadatkan, dipersingkat dan diberi irama dengan suara yang padu dan pemilihan suatu kata-kata kias atau imajinatif.
Menurut W.H. Auden
Menurut pendapat dari W.H. Auden, arti dan definisi puisi secara biasa adalah sebuah ekspresi yang bening dari perasaan yang berbaur.
Menurut Rahmat Joko Pradopo
Puisi ialah bentuk lisan pedoman yang membangkitkan perasaan, dia mampu membangkitkan khayalan panca indera dalam suasana yang berirama.
Menurut Schmitt dan Viala
Schmitt dan Viala menuliskan bahwa masyarakat Yunani memahami puisi selaku seni membuat bahasa yang berbeda dari pemakaian bahasa sehari-hari.
Menurut Burhan Nurgiyantoro
Arti puisi merupakan genre sastra yang sangat memperhatikan penyeleksian faktor kebahasaan, efek keindahan dari puisi diperoleh dari penyeleksian bahasa khususnya faktor diksi yang menyangkut komponen suara, bentuk dan makna puisi itu sendiri.
Menurut Umberto Eco
Menurut Umberto Eco, karya puisi bukanlah masalah perasaan, tetapi merupakan masalah bahasa. Puisi adalah bahasa yang membuat perasaan.
Menurut Robert Pinsky
Pengertian puisi menurut Robert Pinsky ialah karya seni antik, lebih bau tanah dari komputer, lebih renta dari mesin cetak, lebih bau tanah dari menulis dan jauh lebih tua dari prosa.
Menurut Matthew Arnold
Puisi berdasarkan Matthew Arnold yakni satu-satunya cara yang paling indah, impresif, dan yang paling efektif untuk mendendangkan sesuatu.
Menurut Dylan Thomas
Menurut Dylan Thomas, puisi yakni apa yang membuat seseorang mampu tertawa atau menangis serta apa yang menciptakan seseorang ingin melaksanakan ini atau itu atau tidak sama sekali.
Menurut Putu Arya Tirtawirya
Putu Arya Tirtawirya mengungkapkan pendapat bahwa puisi merupakan suatu istilah secara implisit dan samar, dengan makna yang tersirat, dimana kata-katanya condong pada sebuah makna konotatif.
Menurut Jason Stone
Puisi bermaksud untuk mengekspresikan perasaan dan inspirasi-wangsit dengan cepat dan mengesankan, untuk menyebarkan perasaan dan ide dengan sahabat dan juga dengan mati dan dengan orang-orang untung datang sesudah kami.
Menurut Tjahjono
Pengertian puisi secara lazim merupakan pembentuk, pembangun atau pembuat, alasannya adalah memang intinya dengan membuat suatu puisi maka seorang penyair telah membangun, menciptakan atau membentuk sebuah dunia gres, secara lahir maupun batin.
Menurut Lawrence Ferlinghetti
Pengertian puisi menurut Lawrence Ferlinghetti diandaikan selaku bunyi trend panas di tengah hujan orang tertawa di balik jendela menutup jalan sempit.
Menurut Samuel Johnson
Arti puisi merupakan seubah karya tulis seni penyatuan kesenangan dengan kebenaran lewat sentuhan imajinasi yang bernalar.
Nah demikianlah rujukan penjelasan pemahaman puisi berdasarkan para mahir, artinya berdasarkan KBBI serta definisi puisi secara biasa lengkap. Puisi dikenal selaku karya sastra yang memakai diksi penyeleksian kata dengan bait dan rima tertentu.
Facebook
Tweet
Whatsapp