Daftar Isi
Daftar Isi
2. Sosialisasi
Pengertian Interaksi Sosial & Sosialisasi (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)
Interaksi Sosial
Konsep Interaksi Sosial
Syarat terjadinya kontak sosial
Supaya interaksi mampu terjadi diperlukan 2 syarat, antara lain : 1).adanya kontak sosial & 2).komunikasi. Kontak sosial akan terjadi jikalau adanya keterlibatan antarmanusia yg mana antarmanusia tersebut saling menawarkan aksi & pula reaksi. Apakah mampu terjadi kontak sosial bila antara mausia dgn makhluk tak hisup? Jawabnya yaitu tak bisa terjadi kontak sosial. Untuk kontak sosial mampu terjadi lewat 2 bentuk antara lain : 1). kontak sosial dengan-cara langsung (face to face) & 2). dengan-cara tak langsung (melalui media perantara). Supaya orang lain mengetahui & mengerti dr pesan yg akan disampaikan diperlukan suatu komunikasi. Di dlm komunikasi terdapat 2 macam yakni a). komunikasi dgn memakai bahasa instruksi (komunikasi nonverbal) & b). komunikasi dgn memakai kata-kata (komunikasi lisan).
Bentuk Bentuk Interaksi Sosial
Pada lazimnya terdapat 2 bentuk interaksi sosial yakni a). Asosiatif yaitu bentuk interaksi sosial yg mengakibatkan terjadinya koordinasi, & b). Disasosiatif yaitu bentuk interaksi sosial yg menimbulkan terjadinya perpecahan.
A. Bentuk Asosiatif
– Kerjasama
Adalah bentuk usaha bersama yaitu antara orang individual atau golongan dlm rangka untuk meraih suatu tujuan yg sudah ditetapkan bareng . Contoh koordinasi yaitu gotong royong membersihkan jalan, membangun rumah dengan-cara gotong royong, membersihkan tempat ibadah, & lain sebagainya.
– Akomodasi
Pengertian kemudahan ialah sebuah proses penyesuaian sosial dlm rangka untuk meredakan kontradiksi yg mana masing-masing kelompok yg saling betentangan tersebut berupaya menetralisir jarak yg merupakan pangkal dr kontradiksi. Sebagai contoh akomodasi misalnya 2 kampung yg tadinya bentrok, kemudian keduanya menyelenggarakan perdamaian.
– Akulturasi
Pengertian akulturasi adalah sebuah proses sosial yg mana suatu kebudayaan mendapatkan unsur-unsur/ efek dr sebuah kebudayaan yg lain tanpa menyebabkan hilangnya bentuk dr kepribadian sendiri. Sebagai contoh akulturasi adalah proses grebeg syuro di Jogjakarta, kenduren, & lain sebagainya.
B. Bentuk Disasosiatif
– Persaingan
Sosialisasi
Sosialisasi & Pembentukan Kepribadian
Arti Penting dr Sosialisasi
Media Sosialisasi
Pengertian media sosialisasi yakni merupakan tempat dr sosialisasi tersebut berlangsung. Di sini akan dibahas 3 media sosialisasi yg terdiri dr keluarga, sekolah, & pula lingkungan bermain.
– Keluarga
Keluarga yakni merupakan tempat yg pertama bagi seorang anak yg baru dilahirkan mengalami proses sosialisasi. Keluarga bagi seorang anak akan mengenal terhadap lingkungan sosial & budayanya, serta akan mengenal dr susunan anggota keluarganya. Sehingga keluarga yaitu tempat yg sungguh mendasar pengaruhnya dlm sosialisasi insan. Orang renta akan memilih kepribadian anak dgn cara bagaimana orang renta & anggota keluarga lain memberi motivasi terhadap anak semoga berminat mempelajari terhadap pola perilaku yg sudah diajarkan kepadanya.
– Sekolah
Di sekolah akan dididik & dibimbing oleh para guru semoga anak didiknya menjadi anak yg baik, rajin mencar ilmu, jujur, perjuangan, pintar, disiplin, menghormati guru, & sebagainya.
– Kelompok bermain
Di kalangan bermain, bagi anak akan mendapatkan bermacam pengetahuan & pula banyak sekali pengalaman yg tak diperoleh di dlm keluarga atau di dlm sekolah. Pada kelompok bermain, anak akan mempelajari norma, nilai, budaya, & tugas yg diharapkan oleh seorang individu dlm rangka ikut kelompok permainannya.
Pembentukan Kepribadian
– Pengertian Kepribadian
Hal yg menghipnotis kepribadian antara lain:
- Pembawaan. Merupakan faktor yg dibawa semenjak manusia lahir.
- Lingkungan fisik. Misalnya saja untuk masyarakat di kawasan yg subur kebanyakan mempunyai sifat ramah, suka menolong, sederhana, & tenang serta tabah. Sedangkan untuk yg tandus condong egois.
- Kelompok. Jika anak bermain pada kalangan yg baik akan menjinjing efek atau dampak yg aktual, begitu juga untuk kalangan yg kurang baik.
- Kebudayaan. Misalnya saja untuk kawasan pedesaan mempunyai kebudayaan sederhana, tak ambisius, & sabar serta terikat pada yg namanya tradisi. Sedangkan untuk masyarakat kota cenderung suka kemewahan, ambisius & suka bersusah payah.
*) Semua Materi IPS Sekolah Menengah Pertama dapat dilihat di : Rangkuman Materi Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII
Demikianlah artikel IPS mengenai Pengertian Interaksi Sosial & Sosialisasi (Pelajaran IPS Sekolah Menengah Pertama/ MTs Kelas VII) di Aanwijzing.Com.