Pengertian Akuntansi Menurut Para Ahli – Sebagaimana yang tertuang dalam Statemen Of Financial Accounting Concepts (SFAC) No. 2, Financial Accounting Standard Board yang dikutip oleh Romney dan Steinbart (2003) secara sederhana akuntansi didefinisikan selaku metode gosip. Dalam Standar Akuntansi Keuangan tersebut juga disebutkan bahwa tujuan utama akuntansi adalah untuk menyediakan info yang berkhasiat bagi para pengambil keputusan.
Semakna dengan itu, Bodnar dan Hopwood (2004: 1) memberikan definisi akuntansi yang juga lebih mengarah pada sebuah sistem info. Dalam pengertiannya dikemukakan bahwa:
Semakna dengan itu, Bodnar dan Hopwood (2004: 1) memberikan definisi akuntansi yang juga lebih mengarah pada sebuah sistem info. Dalam pengertiannya dikemukakan bahwa:
“Accounting as an information system, identifies, collect, process, and communication economic information about entity to a wide of people”. Maksudnya bahwa akuntansi selaku sebuah metode info, mengidentifikasi, menghimpun, memproses dan mengkomunikasikan berita ekonomi tentang sebuah entitas ke banyak sekali kalangan orang.
Pengertian akuntansi berdasarkan Winarno (2006), proses mencatat dan mengolah data transaksi dan menyuguhkan informasi kepada pihak-pihak yang berhak dan berkepentingan.
Akuntansi didefinisikan oleh Horngern (2000) sebagai proses pencatatan, pengukuran dan penyampaian-penyampaian isu ekonomi semoga mampu dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan atau budi.
Menurut Sunyanto (1999), pengertian akuntansi itu yaitu suatu tahapan proses pengumpulan, pengidentifikasian, pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penghidangan/pelaporan dari transaksi-transaksi keuangan serta penafsiran alhasil guna pengambilan keputusan.
Menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountant), akuntansi yaitu seni pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan peristiwa-insiden yang umumnya bersifat keuangan dan tergolong menafsirkan hasil-jadinya.
Menurut Keputusan Menteri Keuangan RI (No. 476 KMK. 01 1991, Akuntansi yaitu suatu proses pengumpulan, pencatatan, penganalisaan, peringkasan, pengklasifikasian dan pelaporan transaksi keuangan dari sebuah kesatuan ekonomi untuk menawarkan informasi keuangan bagi para pemakai laporan untuk pengambilan keputusan.
Untuk menggambarkan ruang lingkup akuntansi secara ringkas adalah sebagai berikut :
Akuntansi didefinisikan oleh Horngern (2000) sebagai proses pencatatan, pengukuran dan penyampaian-penyampaian isu ekonomi semoga mampu dipakai sebagai dasar pengambilan keputusan atau budi.
Menurut Sunyanto (1999), pengertian akuntansi itu yaitu suatu tahapan proses pengumpulan, pengidentifikasian, pencatatan, penggolongan, peringkasan dan penghidangan/pelaporan dari transaksi-transaksi keuangan serta penafsiran alhasil guna pengambilan keputusan.
Menurut AICPA (American Institute of Certified Public Accountant), akuntansi yaitu seni pencatatan, penggolongan dan pengikhtisaran dengan cara tertentu dalam ukuran moneter, transaksi dan peristiwa-insiden yang umumnya bersifat keuangan dan tergolong menafsirkan hasil-jadinya.
Menurut Keputusan Menteri Keuangan RI (No. 476 KMK. 01 1991, Akuntansi yaitu suatu proses pengumpulan, pencatatan, penganalisaan, peringkasan, pengklasifikasian dan pelaporan transaksi keuangan dari sebuah kesatuan ekonomi untuk menawarkan informasi keuangan bagi para pemakai laporan untuk pengambilan keputusan.
Untuk menggambarkan ruang lingkup akuntansi secara ringkas adalah sebagai berikut :
- Akuntansi Keuangan: bekerjasama dengan duduk perkara pencatatan transaksi untuk sebuah perusahaan atau organisasi dan penyusunan banyak sekali pembukuan keuangan bersiklus dari hasil pencatatan.
- Akuntansi Biaya : akuntansi yang menekankan pada penentuan dan pengendalian ongkos selama proses bikinan dan harga pokok dari barang yang tamat diproduksi.
- Akuntansi Manajemen: menggunakan ongkos histori taksiran guna membantu manajemen didalam mengerjakan acara dan penyusunan rencana
- Akuntansi Perpajakan: menekankan pada penyusunan laporan keuangan berdasarkan peraturan perpajakan dan penyusunan rencana transaksi dengan memikirkan efek pembayaran pajak (perncanaan perpajakan atau tax rencana).
- Sistem Akuntansi: menyangkut persoalan perancangan prosedur, sistem, dan teknik untuk mencatat dan mengolah transaksi perusahaan.
- Akuntansi pemerintahan: menekankan pada pencatatan dan pelaporan transaksi dari lembaga pemerintah dengan peraturan yang mengikat lembaga-forum tersebut.
Dari uraian sejumlah pengertian akuntansi berdasarkan para hebat di atas, akuntansi dapat diartikan sebagai metode informasi yang mencatat data ekonomi, memproses dan memeriksa data tersebut untuk kemudian akuntansi menyajikan data kuantitatif berupa laporan keuangan kepada pihak-pihak yang membutuhkannya.