Pengelolaan Pendidikan

Pengelolaan Pendidikan yaitu sebuah  proses penyusunan rencana, pengorganisasian, kepemimpinan dan pengendalian upaya anggota organisasi dimana keempat proses tersebut mempunyai fungsi masing-masing untuk mencapai suatu tujuan organisasi.
Kegiatan dalam sistem pendidikan nasional secara biasa mencakup dua jenis yaitu pengelolaan pendidikan dan aktivitas pendidikan. Pengelolaan pendidikan meliputi aktivitas perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan dan pengembangan. 

Pendidikan ialah perjuangan sadar dan berkala untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran supaya peserta latih secara aktif mengmbangkan kesempatandirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, etika mulia, serta keterampilan yang diharapkan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara (UU sisdiknas). Menurut UNESCO pendidikan itu sekarang adalah untuk mempersiapkan manusia bagi sebuah tipe penduduk yang masih belum ada. Konsep pendidikan mungkin saja berganti sesuai dengan kemajuan masyarakat dan pengalihan nilai-nilai kebudayaan (transfer of culture value). Konsep pendidikan ketika ini tidak mampu dilepaskan dari pendidikan yang mesti sesuai dengan tuntutan kebutuhan pendidikan kurun kemudian, sekarang dan kurun datang.  Dari beberapa definisi pendidikan di atas, intinya pengertian pendidikan yang dikemukakan memiliki kesamaan adalah perjuangan sadar, berkala, terorganisir.

Dibawah ini dikutip beberapa pengertian pengelolaan pendidikan/Manajemen pendidikan :

  • Syarif; Pengelolaan pendidikan yaitu segala usaha bareng untuk mendayagunakan sumber-sumber (personil maupun materil) secara efektif dan efisien untuk menunjang tercapainya pendidikan.
  • Sutisna; Pengelolaan pendidikan ialah keseluruhan (proses) yang membuat sumber-sumber personil dan materil sesuai yang tersedia dan efektif bagi tercapainya tujuan-tujuan bareng . Ia melaksanakan fungsi-fungsinya dengan jalan menghipnotis perbuatan orangorang. Proses ini meliputi perencanaan, organisasi, kordinasi, pengawasan, penyelenggaraan dan pelayanan dari segala sesuatu mengenai persoalan sekolah yang langsung berafiliasi dengan pendidikan sekolah mirip kurikulum, guru, murid tata cara-tata cara, alat-alat pelajaran dan panduan, serta soal-soal ihwal tanah dan bangunan sekolah, peralatan, pembekalan dan pembiayaan yang diharapkan penyelenggaraan pendidikan termasuk di dalamnya.
  • Djam’an Satori; pengelolaan pendidikan adalah keseluruhan proses koordinasi dengan mempergunakan semua sumber personil dan mateil yang tersedia dan sesuai untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien.
  • Made Pidarta; Pengelolaan pendidikan adlah aktifitas memadukan sumber-sumber pendidikan supaya terpusat dakam usaha mencapai tujuan pendidikan yang sudah ditentukan sebelunya.
  • W. Haris; Pengelolaan pendidikan ialah suatu proses pengintegrasian segala perjuangan pendayagunaan sumber-sumber personalia dan material sebagai perjuangan untuk memajukan secara efektif pengembangan kualitas manusia.
  • Purwanto dan Djojopranoto; Pengelolaan pendidikan adlah suatu usaha bareng yang dilaksanakan untuk mendayagunakan semua sumber daya baik insan, duit, bahan dan peralatan serta sistem untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.
  • Daryanto; Pengelolaan pendidikan yakni suatu cara bekerja dengan orang-orang dalam rangka perjuangan meraih tujuan pendidikan yang efektif.
Dapat ditarik kesimpulan bahwa pengelolaan pendidikan sebagi upaya untuk menerapkan kaidah-kaidah manajemen dalam bidang pendidikan. Pengelolaan pendidikan mampu juga diartikan selaku serangkaian acara mempersiapkan, mengorganisasikan, memotivasi, mengontrol dan mengembangkan segala upaya di dalam mengendalikan dan mendayagunakan sumber daya insan, sarana dan prasarana untuk meraih tujuan pendidikan.