Halo sobat-sobat sekalian, kali ini gue akan sedikit banyak sekali kisah seputar kesehatan yakni ketika hidung luka iritasi. Praktis-mudahan bisa berfaedah buat kalian semua yang sedang punya pengalaman sama.
Jadi ceritanya gini, beberapa bulan lalu saya mampu peran pembinaan ke Bandung selama 2 bulan, tidak mengecewakan lama kan. Akhirnya harus cari kost-kostan di sana akrab UPI. Selama ini saya lazimtinggal di Bekasi kota yang super panas boo.
Saya berangkat ke Bandung pakai motor agar disana bisa bebas kemana-mana. Saya mampu kost-kostan di Cidadap, tidak mengecewakan agak jauh dari UPI keatas, tetapi alasannya adalah akomodasi WC di dalam dan suasana cukup asri jadi aku putuskan kost disana.
Nah beberapa hari pertama tubuh aku langsung bereaksi dengan suhu acuh taacuh menusuk khas dataran tinggi. Awalnya hidung meler-meler, mampet dan lainnya lah gak yummy. Saya maklumi sebab mungkin weather shock, lazimpanas di Bekasi datang ke Bandung beda drastis.
Lalu sehabis beberapa minggu, hidung terus-akses gak lezat alasannya aku punya alergi sinusitis. Nah yang paling gak yummy yakni dikala mendapati hidung sebelah kiri perih. Mungkin sebab terlalu sering buang ingus akhir lendir keluar terus.
Lama kelamaan hidung kian perih, gatal dan super gak yummy. Saya lihat di cermin ternyata udah merah dan lecet guys. Waduh ternyata pergantian suhu sangat memengaruhi keadaan hidung gue, jadi kering dan lecet.
Alhasil saya nahan perih terus selama 1 bulan lebih. Rongga hidung bab dalam saya luka dan berdarah bila aku korek, maklum gatel banget pengennya ngupil. Sumpah gres kali ini hidung gatel banget ampe lecet.
Saya searching di google cara menangani hidung lecet dan lainnya. Terus terang saya malas ke dokter sebab udah mahal dan tentu saja hanya dikasih obat biasa aja. Makara saya putuskan baca dulu literasi sebanyak mungkin.
 |
| Kota Bandung bersuhu sejuk |
Lalu aku dapat beberapa pengalaman netizen tentang iritasi hidung. Ada beberapa tips untuk menanggulangi iritasi hidung mulai dari membasuh dengan air supaya hidung gak kering dan mandi air hangat, dan menghirup uap. Saya juga rutin minum air hangat dan bilas hidung dengan air garam hangat.
Selama di Bandung aku lakukan itu semua untuk meminimalisir penderitaan hidung luka dan infeksi. Kaprikornus saya gak pake obat-obatan kimia pokonya, sebab percaya tata cara imun bisa mengatasinya.
Setelah dua bulan alhasil training beres dan kembali ke Bekasi. Saat kembali ke Bekasi, cuaca kembali panas dan hidung aku yang tadinya kering, perih, berdarah kesannya reda dengan sendirinya. Kaprikornus memang bila kita terbiasa hidup di kawasan panas maka ketika pindah ke kawasan acuh taacuh akan timbul ketidaknormalan. Tubuh akan menyesuaikan diri lagi dengan keadaan lingkungan.
Intinya ketika hidung anda iritasi, jangan terus dikorek ya gan nanti tambah luka. Memang gatel tetapi mending bilas ma air hangat saja untuk meredakan gatalnya. Jangan sampai infeksinya tambah berat alasannya dikorek terus.