Pemahaman Dan Fungsi Cahaya

Baiklah teman, kali ini kita akan membicarakan mengenai Pengertian dan Fungsi Cahaya, eksklusif saja kita masuk ke dalam pembahasannya teman.
PENGERTIAN CAHAYA
Cahaya ialah suatu bentuk energi yang sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup yang ada di bumi secara langsung maupun tidak pribadi untuk keberlangsungan hidup yang efisien.
Ditinjau dari bidang ilmu fisika, ada berbagai kombinasi pendapat para mahir mengenai definisi cahaya. Salah satunya pemikiran dari Newton, ia mengatakan bahwa cahaya merupakan sebuah partikel kecil yang dipancarkan oleh sumbernya ke segala arah dengan kecepatan yang sangat tinggi. Pendapat Newton tersebut sungguh berlawanan dengan pemikiran Huygens yang menyampaikan bahwa cahaya adalah sebuah gelombang mirip halnya bunyi. Gagasan keduanya bertentangan dikarenakan tidak mungkin cahaya bersifat gelombang sekaligus disebut juga selaku partikel. Namun, walaupun demikian setiap ide memiliki kelemahan dan keunggulan yang menyumbang makna penting terhadap pemahaman cahaya yang lebih sempurna.
Apabila suatu benda dapat memancarkan cahayanya sendiri, maka benda tersebut disebut sumber cahaya. Misal: matahari, senter, bintang, lampu, lilin, dan sebagainya. Sedangkan benda-benda yang tidak dapat memancarkan cahaya disebut benda gelap.
FUNGSI CAHAYA
Cahaya ialah salah satu sumber energi utama yang dibutuhkan makhluk hidup yang ada di bumi. Berikut ini beberapa fungsi atau pemanfaatan dari cahaya.
1. Fungsi Optik
Tanpa cahaya insan tidak mampu menyaksikan apapun, dikarenakan tidak ada yang memantulkan objek yang dilihat sehingga tidak ada yang diinterpretasikan di jaras penglihatan.
2. Pemanasan Ruangan
Pemanfaatan cahaya matahari dalam pemanasan ruangan terdiri atas beberapa teknik, di antaranya:
  • Jendela, prinsip ini dipraktekkan dengan menciptakan lubang pada dinding untuk meneruskan panas matahari dari luar masuk ke dalam bangunan. Untuk mendapatkan panas  yang  maksimal  maka  pada  jendela lebih baik  dipasang  kaca  ganda. Meskipun ada juga jendela tanpa kaca yang juga banyak digunakan.
  • Dinding Trombe, dinding  trombe  adalah  dinding  yang  baiasanya berupa beling yang diluarnya  terdapat ruangan sempit berisi udara. Pemanfaatan cahaya mataharinya ialah  memberi panas pada  permukaan  luar  ruangan, lalu  panas  tersebut secara perlahan dipindahkan kedalam ruangan sempit. Selanjutnya panas di dalam ruangan sempit tersebut akan dikonveksikan ke dalam bangunan melalui saluran udara pada dinding trombe.
  Letak titik berat bidang tersebut terhadap AB

3. Kompor Matahari
Kompor  matahari  sebuah metode yang memanfaatkan sebuah cermin cekung besar untuk menyerap panas dari cahaya matahri yang sebelumnya sudah difokuskan pada satu titik. Prinsip ini akan menciptakan panas  yang  besar  yang  dapat  dipakai  untuk  menggantikan panas dari kompor minyak atau kayu bakar. Selain itu, keperluan akan energi fosil dan energi listrik untuk memasak mampu dikurangi.
4. Pengeringan Hasil Pertanian
Cahaya matahari secara pribadi dapat mengeringkan hasil pertanian, jika hasil pertanian dijemur di panas terik matahari. Prinsip ini banyak dikerjakan oleh petani tempat tropis, sedangkan petani pada tempat empat trend condong mesti menggunakan panggangan yang menggunakan materi bakar fosil maupun menggunakan listrik untuk mengeringkan hasil pertaniannya.
5. Pemanasan Air
Prinsip pemanasan air dengan pinjaman cahaya matahari yakni absorpsi sinar matahari oleh kolektor-kolektor yang terdapat di dalam pipa air. Sehingga suhu air meningkat. Air ini lalu masuk ke dalam penyimpanan panas. Pada penyimpan panas, panas dari air akan dipindahkan ke pipa berisi air yang lain yang ialah persediaan air untuk mandi/antiseptik. Sedangkan air yang berasal dari pengumpul akan diputar kembali ke kolektor dengan memakai pompa atau hanya menggunakan prinsip thermosipon. Kolektor yang dipakai ialah kolektor surya plat datar yang bagian atasnya terbuat dari kaca yang berwarna hitam redup sedangkan bab bawahnya terbuat dari materi isolator yang baik sehingga panas yang terserap kolektor tidak terlepas ke lingkungan. Air panas di dalam pengumpul mampu meraih 82 C sedangkan air panas yang dihasilkan  tergantung  impian  alasannya adalah  metode  dilengkapi pengontrol suhu.
6. Pembangkitan Listrik
Fungsi cahaya selaku pembangkit listrik yaitu pemanfaatan cahaya matahari (cahaya matahari diubah menjadi energi listrik) untuk menyuplai daya listrik di satelit komunikasi melalui sel surya. Panel surya akan menerima energi listrik dari cahaya matahari dengan menempatkan panel surya yang dilengkapi kontroler  (mengupayakan matahari senantiasa jatuh tegak lurus panel) dengan posisi statis menghadap matahari. Meskipun sesungguhnya fungsi cahaya matahari dapat digantikan oleh generator listrik, namun alasannya efek polusi penggunaan generator listrik tinggi maka penggunaan generator listrik tidak direkomendasikan.

7. Fotosintesis
Tumbuhan memanfaatkan cahaya matahari untuk melakukan fotosintesis sehingga dapat mempertahankan sifat dirinya adalah autotrof (mampu menciptakan makanan sendiri).
8. Bidang Kedokteran
Di bidang kedokteran, gelombang cahaya dari sinar matahari dimanfaatkan dalam foto rontgen. Foto rontgen merupakan sebuah pemeriksaan penunjang yang penting untuk mendiagnosis suatu penyakit dalam ilmu medis.
Selain dari fungsi cahaya yang sudah disebutkan di atas, masih banyak lagi fungsi dan pemanfaatan dari cahaya yang  sedang dikaji oleh para peneliti. Intinya, cahaya sangat penting bagi keberlangsungan hidup di bumi oleh semua makhluk hidup.
Inilah akhir dari pembahasan kita mengenai Pengertian dan Fungsi Cahaya, supaya bermanfaat bagi sahabat sekalian dan jangan lupa tinggalkan komentarnya ya J