Pelestarian Hewan dan Tumbuhan (Pelajaran IPA SD Kelas 6)

Pelestarian Hewan & Tumbuhan (Pelajaran IPA SD Kelas 6) ✓ Banyak binatang & tumbuhan yg nyaris punah sehingga diperlukan adanya langkah untuk melestarikannya. Sebagai teladan untuk binatang yg hampir punah misalnya rino bercula satu, burung cendrawasih, komodo & lain sebagainya. Sedangan teladan untuk tumbuhan yg hampir punah misalnya bunga bangkai, kayu cendana, anggrek hitam & lain sebagainya. Untuk lebih jelasnya, ikuti ulasan singkatnya yg berikut ini.

Pelestarian Hewan & Tumbuhan (Pelajaran IPA Sekolah Dasar Kelas 6)

 Daftar Isi

Hewan & tumbuhan akan sungguh berarti bagi kehidupan manusa apabila digunakan dgn cara yg bijak & benar. Pemanfaatan hewan dapat berbentukdaging, bulu, kulit, gading, & tenaganya, sedangkan pemanfaatan kepada tumbuhan bisa dimanfaatkan pada serpihan akar, batang, ranting, buah, bunga, & pula pada daunnya.

Dibawah ini adalah pola pemanfaatan binatang & tumbuhan yg tak baik/ bijaksana yakni:

a) Melakukan perburuan/ penangkapan kepada ikan dgn cara yg semena-mena. Misalnya perburuan memakai kapal trawi untuk mengangkat semua jenis ikan baik yg besar maupun ikan yg kecil. Dengan demikian akibat yg ditimbukan adalah populasi ikan yg menurun bahkan bisa menjadi kepunahan.

b) Penebangan/ penggundulan kepada hutan sehingga ekosistem hutan akan menjadi rusak. Akibat yg akan ditimbulkan dr hal tersebut yaitu berkurangnya jmlah spesies binatang yg berada di dlm hutan tersebut.

c) Pembangunan penginapan/ vila-vila didaerah pegunungan yg mampu meminimalisir dr populasi hewan & populasi dr tumbuhan.

d) Adanya tata cara pertanian berpindah – pindah yg pula bisa menyebabkan terjadinya kerusakan pada ekosistem di hutan.

Bunga anggrek hitam yakni merupakan tanaman yg termasuk tumbuhan yg langka. Anggrek hitam hanya berkembang di hutan Kalimantan & hutan Sulawesi saja. Pada waktu kini ini anggrek hitam banyak dibudidayakan untuk di ditangkarkan & menghasilkan spesies yg baru dgn warna yg gres pula.

Orang utan (dari bahsa Indonesia & atau melayu = insan hutan) yaitu merupakan sejenis kera besar yg mempunyai lengan yg panjang & berbulu kemerahan, kadang cokelat, hidup di wilayah negara Indonesia & Malaysia. Orang utan mempunyai ukuran 1-1,4 m untuk orang utan jantan, yaitu sekitar 2/3 kali dr ukuran gorila. Orang utan yakni termasuk dlm binatang vertebrata, yaitu bahwa orang utan mempunyai tulang belakang. Orang utan tergolong pula dlm hewan mamalia & primata. Orang utan sekarang ini merupakan binatang yg langka lantaran manusia banyak merusak habitatnya & pula memasarkan bayi orang utan selaku hewan peliharaan.

Untuk Harimau Sumatera sekarang ini merupakan binatang yg langka yg ditemukan di kawasan Sumatera karena jumlahnya hanya sekitar 450 – 500 ekor saja.

Burung cendrawasih yaitu merupakan binatang yg pula dilindungi oleh pemerintah Indonesia. Salah satu jenis dr burung cendrawasih ialah cendrawasih merah yg dilindungi melalui Undang-undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1990 & Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999. Burung cendrawasih merah cuma mampu dijunpai pada hutan dataran rendah di pulau Waigeo & Batanta yg letaknya ada di Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Irian Jaya Barat.

Pelestarian Makhluk Hidup

Keberadaan dr hewan & tanaman/ tumbuhan sungguh diperlukan oleh insan karena sebagian besar kebutuhan insan bersumberkan pada keduanya, sehingga keberadaanya harus dilestarikan.

Jenis Pelestarian Makhluk Hidup & Manfaatnya

– PELESTARIAN TUMBUHAN

Cara pelestarian tumbuhan yg mampu dilakukan yaitu dgn menjaga eksistensi hutan yg ada. Hutan adalah merupakan sumber industri yg dipakai untuk keperluan manusia, misalnya untuk perabot rumah tangga, untuk perumahan & lain sebagainya.

Tindakan pelestarian tumbuhan yg dapat dikerjakan, antara lain:

1) Tebang pilih. Yaitu penebangan terhadap pohon namun disertai pula dgn penanaman bibit yg gres. Tidak semua pohon ditebang untuk digunakan, sehingga ekosistem hutan tak rusak.

2) Reboisasi. Adalah sebuah langkah-langkah penghijauan kembali kepada hutan yg sudah botak sehingga kerusakan hutan dapat diperbaiki. Kegiatan reboisasi dapat pula dilaksanakan di daerah perkotaan sebagai langkah untuk memeberi keseimbangan dgn lajunya pembangunan di perkotaan.

3) Cagar alam. Adalah tindakan yg dibuat guna melindungi tumbuhan tertentu kepada kerusakan, misalnya karena penebangan dengan-cara liar, pergeseran lingkungan, & disebabkan lantaran serangan hama. Kegiatan cagar alam mampu menyelamatkan spesies tumbuhan dr kepunahan.

PELESTARIAN HEWAN

Pelestarian hutan tak hanya untuk melestarikan keberadaan tumbuhan saja, tetapi pula ditujukan dlm rangka untuk santunan kepada keberadaaan dr binatang.

Tindakan pelestarian binatang yg mampu dikerjakan ialah dgn cara berikut ini:

a) Pembuatan cagar alam & suaka margasatwa. Pengertian suaka margasatwa adalah suatu tempat suaka alam yg mempunyai ciri khas yg berupa keragaman & atau keunikan dr jenis satwa yg untuk kelangsungan hidupnya mampu dikerjakan dgn training terhadap habitatnya, contohnya:

– Suaka Margasatwa Way Kambas di Lampung. Jenis tanaman yg ada di taman Suaka Margasatwa Way Kambas antara lain pidada, api-api, pandan, nipah, gelam. Taman Nasional Way Kambas mempunyai 50 jenis mamalia misalnya warak Sumatera, macan Sumatera, gajah Sumatera, siamang, tapir, anjing hutan; 406 jenis burung diantaranya bangau tongtong, angsa hutan, pecuk ular, bangau sandang lawe, sempidan biru, kuau; aneka macam jenis reptilia, amfibia, ikan, & pula insekta.

– Cagar Alam Ujung Kulon (Banten). Di Cagar Alam Ujung Kulon masih terdapat warak jawa bercula satu, banteng, & beranekaragam burung merak.

– Cagar Alam Gunung Leuser di Aceh. Pada Hutan Gunung Leuser tersebut terdapat khas hutan pantai & hutan hujan tropika. Satwa yg dilindungi antara lain gajah Sumatera, warak sumatera, kucing hutan, harimau sumatera, rengkong, orang utan, siaman, ular, kupu-kupu, burung, kambing hutan, nusa sambar.

– Cagar Alam Rafflesia di Bengkulu. Tanaman yg terdapat disini umpamanya tumbuhan pencekik, & pula bunga raksasa Rafllesia (Rhizanthes zepphenit).

– Cagar Alam Pananjung Pangandaran (Ciamis). Tumbuhan yg terdapat di cagar alam ini yaitu merupakan vegetasi hutan sekunder bau tanah & sisanya merupakan vegetasi hutan primer. Tumbuhan yg mayoritas antara lain Laban, Kisegel, & Marong. Di dataran rendahnya terdapat hutan tanaman yg merupakan tumbuhan exotica, yaitu tumbuhan yg terdiri dr pohon jati, Mahoni & Komis.

b) Pembuatan undang-undang perburuan. Undang-undang ini mengontrol wacana larangan perburuan. Tujuannya yg hendak dicapai adalah untuk melindungi bermacam jenis binatang karena terancam dr kepunahan.

c) Pembuatan tangga ikan di kawasan-daerah perairan sungai. Tujuannya yaitu untuk melindungi & memajukan populasi ikan.

MANFAAT PELESTARIAN HEWAN DAN TUMBUHAN

Tujuan dr tindakan pelestarian binatang yaitu untuk:

• Menjaga keseimbangan ekosistem hutan.
• Mencegah supaya tak terjadi kepunahan pada berbagai spesies binatang maupun tumbuhan.
• Menjaga sumber keanekaragaman hayati sebagai sumber kekayaan negara.
• Tempat untuk pengembangan penelitian & ilmu pengetahuan.

Perlunya Pelestarian Makhluk Hidup

Hewan & tumpbuhan perlu dilestarikan supaya tak mengalami kepunahan. Cara yg mampu kita kerjakan sebagai pelajar supaya tetap lestari adalah salah satunya sejak dini berguru lewat materi di sekolah atau mampu eksklusif mendatangi tempat-tempat yg berhubungan dgn pelestarian tumbuhan/ fauna tersebut. Tujuan mendatangi tempat tersebut yaitu untuk memperkenalkan kepada keragaman hayati, & untuk mengembangkan kesadaran pelestarian lingkungan pada para pelajar.

Baca pula : Perkembangbiakan Makhluk Hidup & Ciri Khusus Makhluk Hidup & Lingkungan Hidupnya (Pelajaran IPA Sekolah Dasar Kelas 6)

*) Seluruh materi IPA Kelas 6 SD ada di : Ringkasan Materi Pelajaran IPA SD Kelas 6

Demikian artikel IPA di Aanwijzing.org perihal Pelestarian Hewan & Tumbuhan (Pelajaran IPA Sekolah Dasar Kelas 6). Terimakasih.