Panca Indra

Panca Indra – salam sejahtera bagi anda semua, pada waktu sebelumnya, wargamasyarakat.org sudah membahas bahan Metabolisme Karbohidrat dengan-cara terperinci. Maka kali ini, wargamasyarakat.org akan menyampaikan materi Panca Indra dengan-cara terperinci baik dr Pengertian, Bagian, Fungsi & Gambarnya. Baiklah penjelasan panca indra akan di uraikan di bawah ini, selamat membaca.

Pengertian Panca Indra

Panca indra ialah merupakan kelima alat indra utama pada kepingan manusia, yg berfungsi untuk mengontak reaksi dr luar.

Dari kelima indra itu antara lain telinga sebagai indra pendengar, mata selaku indra penglihatan, hidung sebagai indra pencium atau pembau, kulit sebagai indra peraba & lidah selaku indra perasa atau pengecap.

Panca indra pula mampu diartikan dlm bahasa kontak & antarmuka, bahkan dikatakan sebagai spiritu dlm bentuk kesadaran diri terhadap di sekitarnya. Agama hindu sendiri mempercayai bahawa ada sebelas indra rasa sebagaimana disebutkan “EKADASA INDRIYA”. Setelah kita membicarakan mengenai pengertiannya maka berikutnya kita akan membahas mengenai pecahan-kepingan indra, diantaranya :

Bagian-Bagian Indra

Lapisan Kulit

Jaringan Ikat Bawah Kulit (Hipodermis)

Jaringan ikat bawah kulit ialah dasat kulit jangat, pemisah batas hipodermis. Sebagai penyimpan tempat lemak di tubuh, sehingga di kenal sebagai dinding lemak pada bawah tubuh.

Dinding lemak sendiri berfungsi untuk menjaga dr benda keras dikala berbenturan pada dinding lemak & lemak sendiri berfungsi untuk mempertahankan suhu pada tubuh mirip menyimpan sumber energi sebagai cadangan & menyimpan panas.

Kulit Jangat (Lapisan Dermis)

Kulit jangat merupakan terurai atas kelenjar keringat, kelenjar minyak, pembuluh darah, ujung-ujung saraf indra & kantung rambut. Lapisan yg paling kuat ialah pembuluh darah alasannya adalah dapat menyimpan +-5% jumlah darah pada tubuh. berikut susunan Kulit Jangat, diantaranya selaku berikut :

• Pembuluh darah
• Ujung saraf indra
• Kantung rambut
• Kelenjar keringat
• Kelenjar Minyak

Lapisan Luar Kulit/Kulit Ari (Lapisan Epidermis)

Lapisan luar kulit ialah mempunyai ketebalan +-0,1mm lapisan luar kulit dr ke empat lapisan Epitel. Lapisan luar kulit memiliki ciri tersendiri di setiap lapisannya & ke empat lapisan itu sendiri tak mempunyai pembuluh darah pada lapisan luar kulitnya. Dari proses suplai dermis maka ia memperoleh nutrisinya. Berikut ke empat lapisan luar kulitnya:

• Lapisan basal
• Lapisan spinosum
• Lapisan tanduk
• Lapisan Malphigi

Indra pencium (Hidung)

Indra Pencium atau hidung ialah sebagai alat indra untuk menerima reaksi aroma yg diterimanya baik itu aroma wangi maupun aroma yg tak sedap. Salah satu penerima hidung dikala mencium aroma wangi dr farfum & aroma tak sedap dr bebauan, acuan saat mencium aroma bangkai atau anyir badan.

Sehingga rangsangan aroma itu di teransfer pada otak untuk menyaring sumber penciuman tersebut darimana asalanya. Dan apabila Hidung tak bisa untuk mendapatkan penciuman maka itu terjadi penyumbatan pada hidung yg disebut ANOSMIA, anosmia itu sendiri dikarnakan mengalami gangguan saraf pada rongga hidung, penyakit polip & penyakit pilek. Berikut serpihan-bagian hidung, diantaranya :

• Rambut halus yg berfungsi sebagai penyaring udara luar
• Rambut halus yg berfungsi untuk kepekaan atau kesensitifan pada indra pencium
• Berkumpulnya ujung – ujung sarag penciuman
• Serat saraf yg berfungsi sebagai penghantar penciuman ke otak kita

Indra Pendengaran (Telinga)

Telinga ialah salah satu pecahan indra pada tubuh yg guna untuk mendapatkan reaksi atau kontak dikala mendengar suara dr luar. Di dlm pendengaran sendiri terdapat gendang telinga, sebagai perangsang ketika mendapatkan sinyal bunyi.

Namun gendang telinga sendiri memiliki tenkanan apabila menerima gelombang bunyi dr luar. Jika gelombang itu lebih dr batas ketahanan gedang pendengaran, maka gedang telinga akan merasakan ngeyut dibagian telinga, bahkan mampu mengakibatkan gedang pendengaran pecah. Batasan tekanan indera pendengaran itu ialah 20hz meraih 20.000hz. Telinga sendiri mempunyai potongan-bagiannya antara lain :

• Telinga Dalam ; berfungsi untuk mentransfer suara pada otak, yg terdiri dr rumah siput & jorong.
• Telinga Luar : terdiri dr daun indera pendengaran, yg berfungsi untuk menerima gertaran atau gelombang bunyi.
• Telinga tengah : terdiri atas tulang telinga, kanal eustachius & gendang pendengaran.

Indra Penglihatan (Mata)

Mata merupakan guna untuk mendapatkan tangkapan cahaya dr luar yg sehingga bisa melihat di sekitarnya. Mata sendiri ialah suatau alat yg utama pada makhluk hidup baik manusia maupun hewan. Mata sendiri bukan saja cuma memanfaatkan fungsinya pada bola mata, tentu ada tugas yg yang lain guna untuk menolong pandangan mirip ada bulu mata, kelopak mata & alis mata. Ada serpihan-kepingan mata yg sebagai salah satu saraf pada mata, antara lain:

• Retina : berkhasiat untuk menyimpan cahaya di penggalan dlm mata.
• Kornea: berkhasiat untuk penerus penangkapan cahaya masuk dlm cuilan mata, & cahaya di akhiri pada selaput retina atau jala.
• Badan Bening : berkhasiat untuk melanjutkan transferan cahaya melalui lensa mata.
• Iris : Terletak pada belahan belakang kornea, & di tengah iris terdapat celah pupil atau anak mata guna mengontrol masuknya pada potongan dlm mata.
• Lensa : berkhasiat untuk menyimpan cahaya pada mata

Fungsi Indra

Fungsi indra ialah untuk menghubungi setiap reaksi yg di berikan pada setiap potongan-cuilan indra tersebut. Dikarenakan dgn fungsi setiap indra itulah maka akan terjadinya efek reaksi pada setiap pecahan tubuh. Seperti mendapatkan kontak pendengaran pada telinga, rasa pedas di pengecap, rasa gatal di serpihan kulit, & penglihatan di potongan mata.

Demikianlah atas apa yg wargamasyarakat.org sampaikan, gampang-mudahan artikel ini pembaca mampu pengertian & memahami wacana materi panca indra. Sampai jumpa di postingan selanjutnya, sekian & terimakasih.

Baca pula artikel berikut:

•  Pola Aliran Sungai
•  Etiolasi
•  Sumber Daya Alam Hayati