Obelix Hills Yogyakarta, Harga Tiket & Jam Buka

Yogyakarta merupakan kota tujuan rekreasi yg memiliki banyak sekali spot untuk dikunjungi para wisatawan. Seperti tak habis-habis, senantiasa ada daerah menawan yg menarik untuk disambangi di kota pelajar tersebut, salah satunya ialah Obelix Hills Yogyakarta.

Tempat rekreasi yg satu ini menyuguhkan panorama alam yg asri & menyejukan di atas perbukitan. Tak cuma itu, hadirin pun mampu menikmati keindahan matahari terbenam dr atas bukit.

Obelix Hills

Daftar Isi

Tentang Obelix Hills

Tempat wisata ini memang masih belum setenar candi Prambanan atau rekreasi Gunung Merapi di Kaliurang, pasalnya tempat rekreasi di atas bukit ini gres saja dibuka tahun 2021 lalu. Tepatnya tanggal 5 Mei 2021, objek rekreasi dgn tagline Sunset on the Rock ini didirikan.

Sejak kemunculannya, kawasan wisata yg namanya diambil dr tokoh khayalan & animasi, Obelix, langsung mencuri perhatian turis. Baik pelancong lokal maupun turis yg datang dr luar kota penasaran dgn panorama dr atas bukit yg disediakan tempat wisata tersebut.

Mulanya, perbukitan yg menjadi lokasi daerah rekreasi ini cuma bukit dgn bebatuan purba & pepohonan yg mengelilinginya. Nama bukit tersebut yakni Bukit Klumprit yg dikenal pula sebagai Jogja Lantai 3.

Obelix yg menjadi nama dr daerah wisata ini dipilih karena ada salah satu tenda di Obelix Hills yg warna & coraknya serupa dgn milik Obelix tokoh kartun. Nama ini dirasa cocok & mampu memanggil rasa ingin tau pelancong yg datang ke Yogyakarta.

Lokasi & Rute

Lokasi dr Obelix Hills berada di Klumprit 1 & 2, Wukirharjo, Prambanan, Sleman, D.I. Yogyakarta, 55572. Untuk menuju ke daerah tersebut, lebih baik pengunjung memakai kendaraan pribadi seperti motor atau mobil.

Pengunjung mampu memulai perjalanan dr arah kota Yogyakarta menuju ke arah candi Prambanan. Tepat di pertigaan sebelum pelataran candi, belok ke kanan & mengikuti Jalan Opak Raya. Teruslah hingga melewati tempat wisata Jogja yang lain yakni Tebing Breksi & Candi Ijo.

Teruskan perjalanan hingga tiba di area Watu Payung & pengunjung akan menemukan Obelix Hills di sudut jalan sehabis turunan.

Harga Tiket Masuk & Jam Operasional

Untuk masuk ke kawasan rekreasi ini, hadirin dikenakan biaya sebesar Rp15.000,- per orang untuk hari kerja (weekdays) & Rp20.000,- untuk final pekan & hari libur nasional. Selain HTM, pengunjung pula diharuskan membayar parkir sebesar Rp3.000,- untuk motor & Rp5.000,- untuk mobil.

Tempat wisata di atas bukit ini buka saban hari Senin hingga Minggu mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.

Selain membeli tiket on the spot, pengunjung pula mampu melaksanakan reservasi atau pembelian tiket melalui situs web https://obelixhills.com/ atau menghubungi kontak yg tersedia di website tersebut.

Fasilitas

Sebelum membicarakan pesona yg ditawarkan oleh Obelix Hills, mari bahas akomodasi yg tersedia di sana terlebih dahulu.

Tempat wisata ini bisa dikatakan memiliki rancangan yg matang dlm perencanaannya. Selain banyak spot foto, kawasan duduk & makan yg tenteram serta live performance yg bisa dirasakan hadirin, ada pula fasilitas mushola yg memakai batuan alam asli sebagai lantainya.

Toiletnya pun dibuat sedemikian rupa sehingga tetap bagus & estetik di mana pengunjung bisa memanfaatkan lantai di atasnya untuk berswafoto dgn panorama yg ciamik.

Restorannya menyediakan banyak sekali jenis menu yg mampu diseleksi hadirin untuk menikmati kudapan atau makan besar. Tersedia pula gift shop atau toko buah tangan yg menjual aneka macam kerajinan tangan, batik hingga makanan khas Jogja untuk dibawa pulang selaku tanda mata.

Daya Tarik

Ada banyak sekali hal yg menjadi pesona pengunjung dr daerah wisata ini, beberapa diantaranya yaitu :

  • Tempat Bersantai di Atas Bukit

Tempat rekreasi ini memang diperuntukkan bagi hadirin yg ingin bersantai, menikmati waktu bareng sobat atau keluarga & refreshing sejenak dr hiruk pikuk kehidupan di tengah perkotaan. Di sana terdapat banyak bean bag serta bangku-dingklik ala kafe yg nyaman untuk tempat duduk.

  • Menyaksikan Sunset di Atas Bukit

Tagline utama dr Obelix Hills yakni Sunset on the Rock memang prospektif panorama sunset yg indah & pantas untuk ditunggu oleh pengunjung di sana.

Jika di siang hari pengunjung mampu melihat pemandangan alam yg hijau, asri & menentramkan maka di sore hingga malam hari pemandangannya pun tak kalah menakjubkan. Tak heran, objek wisata Jogja satu ini senantiasa ramai dikunjungi.

  • Berfoto di Spot Kekinian

Setidaknya ada 30 spot foto yg mampu digunakan oleh pengunjung untuk memperbanyak koleksi foto serta video bareng sobat, keluarga atau hanya berfoto sendirian. Adapun spot-spot foto yg paling banyak diminati ole hadirin yakni :

  1. The Swing

Merupakan spot foto di ayunan berukuran cukup besar sehingga mampu menampung 2 hingga 3 orang remaja di dalamnya. Dari atas ayunan yg berada di ketinggian 12 meter, hadirin mampu menikmati keindahan pemandangan Jogja yg anggun & asri.

Wahana ini tentu cukup menantang & mamacu adrenalin. Pengunjung akan dikenakan biaya sebesar Rp30.000,- per orang atau Rp50.000,- per pasangan.

  1. Eagle Nest

Rasakan sensasi berfoto di atas jurang cuma dgn bermodalkan tali tambang di Eagle Nest. Pengunjung tak perlu khawatir karena setiap yg menaiki wahana yg menjadi spot ini akan dilengkapi dgn tali sling pengaman.

Harga yg mesti dibayarkan untuk mencicipi sensasi menaiki Eagle Nest ini yaitu Rp15.000,- per orang.

  1. Casa Mexicana

Spot foto ini banyak disenangi para perempuan yg tiba untuk mengambil foto-foto elok ala mancanegara. Di Casa Mexicana, pengunjung seolah dibawa ke negara Mexico yg sarat warna. Spot foto ini pula sering dipakai selaku daerah untuk melakukan photoshoot pre-wedding.

Di sana tersedia pula permainan rock climbing yg bisa dicoba oleh para pengunjung. Untuk menikmati fasilitas di Casa Mexicana ini, biaya yg dikenakan yakni Rp10.000,-

  1. Sky Deck

Sky deck ialah gardu pandang berlantai beling yg dibangun di atas salah satu tebing. Sky deck makin mempesona untuk dikunjungi karena instalasinya merupakan seni berupa 3D. Tidak dikenakan biaya sama sekali untuk pengunjung yg ingin berfoto di sky deck.

Akan tetapi, hadirin mesti siap-siap mengantre lantaran ketika ramai ada banyak sekali pengunjung lain yg tidak mau melewatkan berfoto di sky deck.

  1. The Edge at Rock Bar

The Edge at Rock Bar adalah kafe yg pula ciamik untuk kawasan berfoto. Bagi Anda yg dating Bersama sahabat atau keluarga, cocok sekali menempati spot ini karena kawasan duduknya yg cozy & tenteram untuk mengobrol sambil menikmati panorama.

Di dlm kafe terdapat pula spot lain yakni sky walk di mana hadirin mampu mencicipi sensasi berlangsung di lantai kaca dgn panorama bawahnya jurang. Biaya yg dikenakan untuk fasilitas ini yakni Rp30.000,- per orang untuk 2 jam.

Dengan mengetahui info tentang daerah wisata Obelix Hills, tak heran kawasan rekreasi ini langsung menjadi salah satu tempat rekreasi hits di Jogja yg dijadikan salah satu tujuan wajib saat berkunjung ke Jogja.

Review Pengunjung

Fauzul Mahiroh
04:56 15 Dec 21
Mantapp jiwaa terlebih kalau dateng di jam2 sore hingga malam🤩🌻Fasilitas cukup lengkap :1. Ada toilet & daerah ibadah buat yg muslim (di parkiran depan ataupun di dlm nya) yanh tenteram & bersihFYI, parkiran depan di tempat ibadahnya buanyak terminal buat mengisi daya smartphone atau yang lain jadi yg gres sampai namun udah low bisa diisi dahulu nih disini.2. Ada resto di dalam, jadi menikmati pemandangan tetap kenyang dong3. Buanyak dingklik buat nongkrong4. Ada live musiknya (datang waktu weekend)5. Banyak yg mampu jadiin spot foto, lantaran bagus² menurutku.🌻Harga tiketnya :1. Parkir kendaraanMotor : 3rbMobil : 5rb2. MasukHari biasa : 15rb/ orangWeekend : 20rb/ orangCuma sayangnya salah saya ikutin map katanya itu “jalur tercepat” memakai sepeda motor malah lewat jalur yg tanjakannya CURAM BUANGET & itu berkali² tinggi bener baru belok trus nanjak lagi (bukan jalur utama), gak ke bayang penduduk situ tiap hari harus lewatin jalur begituan & kendaraan mereka mesti ektra fit kalau gak berabe😭Alhamdulillah pulangnya nanya, & dikasih tahu jalan yg utama jadi gak terlalu ngeri. Pulang dah malem & baru tahu penerangan jalannya kaya tata cara sensor jadi kalau gak kedetek gak hidup. Pantas saja teman saya sewaktu lewat situ naik motor sambil melambaikan tangan di bawah lampu

Jati Khoeri
17:43 30 Jan 22
Natasya punya nih….lokasi yg naik turun melewati tebing breksi-candi ijo & ada beberapa resto dipinggir jalan sblm hingga ke obelix hils,jalan yg tdk lebar sehingga hrs hati2 bila berpapasan dng kendaraan beroda empat lain.Untuk kemudahan parkirnya luas,toiletnya diluar maupun di dlm higienis,disediakan musholla jg.View yogya yg indah tampakdr ketinggian..di dlm banyak spot foto menawan ada yg gratis jg ada yg berbayar.gk usah kuatir kelaparan / haus,krn di dlm banyak tempat makan dng sajian bermacam-macam dng harga tempat rekreasi, namun masih wajarlah..atau bawa kuliner sendiri jg boleh …waktu terbaik kesana pagi hari atau sore menjelang sunset1.parkir motor 3k kendaraan beroda empat 5k2.tiket masuk 15k weekend 20k3.buka jam 10.00 -22.00 weekend 7.00-22.004.area resto dng spot yg indah ticket@25k5.live music ada pas weekendrecomendlah buat self healing…..😁👍

yuni hartono
12:28 18 Dec 21
Lokasinya searah dg ke daerah Tebing Breksi, cuma lurus aja mengikuti papan petunjuk, benar seperti yg diulas sahabat² bahwa jalannya naik sangat menanjak & turunnya sangat curam, serta berkelok kelok, kalo kesanan mobil mesti benar² prima & sopir atau pengemudi harus benar² hebat & trampil dlm berkendara…. “Utamakan Keselamatan”Untuk tempatnya memang sangat memanjakan mata, hamparan lembah nan hijau bisa kita liat & menyejukkan mata, terbayar sudah susahnya perjalanan yg berat tadi, untuk spot foto sangat kekinian & instragamable, ada banyak spot gratis yg kece & mantul, kalo untuk yg berbayar lebih buagus lagi hasil fotonya & anti mainstream…pokoknya puas buanget ke sini, rugi kalo gak kesini, yg ditempat lain yg katanya trend spot fotonya berbayar semua, mau gak mau kita mesti keluar duit untuk menerima foto yg bagus, namun kalo disini kita bisa menyesuaikan anggaran kita, meski spot foto tak berbayar hasil jepretan foto hp meski tak ada kamera jahatnya hasilnya tak mengecewakan bahkan hasilnya sangat bagus lantaran memang viewnya buagus banget,makanan pun harganya standart tak terlalu mahal… pokoknya TOP pake buanget👍👍👍👍

ineke gunawan
18:36 18 May 21
Tempat nongkrong ini overall oke sih tp memang sangat2 komersil bangetttt…1. Tempatnya aja dr kalasan masih masuk lg skitar 10km sampai ke TKP. Udah gitu bayar 15rb/org krn bukan wiken. Jgn beli tiket via online tp dateng diatas jam 5. Ga dpt tempat krn tak ada batasan hadirin. Kebayang kan penuhnyaaa2. Nyampe kesini jgn lebih dr jam 3 sore. Bener deh, ga akan dpt tempat duduk. Mending nunggu sambil kepanasan dr pd berjubel2 udh gitu ga dpt daerah duduk. Rugi bayar masuk tp duduk pun ga bs.3. Untuk kuliner terbilang mahal. 25rb an (bakso, soto, siomay, nasi kotak dll) & itu pun porsinya sdikiiiittt. Gpp sih mahal tp yummy, lha ini biasa pake buangeeet. Mesen es teh manis aja ga bgitu manis 🤦🏼‍♀️4. Bgitu jam 17.30 itu kawasan jd lautan insan. Dan itu mengerikan bgttt. Keluar dr lokasi jam 18, duh ampuuunn puenuhhhh5. Ada bbrp tempat yg kalo kesitu harus bayar lg 25rb/org. Kaprikornus masuk bayar 15, trus mau spot foto yg di penggalan bawah bayar lg 25 🤦🏼‍♀️6. Buat para penggemar foto2, nongki, ngabisin waktu, ini kawasan yg cocok. Di luar kuliner, tempat ini setuju bgt !

Rina Nugra
11:48 26 Dec 21
Untuk menuju area wisata ini, tentukan rute google map Anda lewat “Tebing Breksi lanjut Candi Ijo” lantaran ada beberapa alternatif jalan lain tetapi hanya untuk mereka yg berani uji nyali. Jalur sepi, nanjak ekstrim & cuma jalan kampung berumput bersemen 2 jalur di tengahnya (sempat terjebak di jalur ini…gmap mengarahkan Potrojayan ke timur, pertamanya jalur aspal tetapi risikonya masuk jalan berbatu sepi & setelah tak yakin, memanfaatkan GPS (Guide Penduduk Setempat) karenanya memutuskan putar balik & lanjut ke jalur yg benar😄.Spot rekreasi Obelix Hill masih tidak mengecewakan baru, tapi sudah tertata dgn apik. Fasilitas parkir luas, toilet bagus, & banyak spot foto & masakan. Areanya di lereng bukit, jadi untuk menjelajahi spot satu & yg yang lain butuh effort naik turun tangga kerikil alami yg dipahat & dicat warna warni.Waktu terbaik kesini yakni pagi2 pas belum terlalu panas atau sore untuk menerima landscape sunset. Jika siang, tentukan pakai topi dsn sunscreen, karena di luar area rumah makan jarang ada naungan untuk berteduh.Jangan lupa bawa mukena & sajadah sendiri untuk prokes yg maksimal.

  Wisata Silancur Highland Magelang: Rute, Harga Tiket & Review