Suasana natal mampu dicicipi pada masyarakat kristiani yang ada di seluruh wilayah di Indonesia, dan di dunia. Secara khusus dimana eksistensi aku dengan adanya natal di tahun ini dengan cuaca panas bumi khatulistiwa, dan berbagai kehidupan sosial budaya masyarakat disini, memang menandakan aneka macam pembangunan situasi natal pada tahun 2021 di Kalimantan Barat.
Burung enggang, dan perkantoran memenuhi situasi natal dan tahun baru nantinya, memang sendikit berbeda, dimana natal dan politik akan menjadi berlainan dalam hal ini. Kecuali dengan adanya suasana natal dengan bangunan yang tampak indah.
Pedopo dan Kantor Gubernur Kalbar, telah dikunjungi pada tahun 2016 menjelang, hingga pembongkaran pagar dari kaca dan kayu yang berkualitas tinggi. Itu yang terjadi di jalan utama kota Pontianak.
Memang mempesona suasan Natal yang tegang dengan keberagamaan penduduk yang pluralism, dan multikulturalisme, yang menbawa aku mempelajari dinamika penduduk disini, berdasarkan kehidupan kota saat ini.
Memang berada dalam suatu kota kecil di Pontianak, telah memiiliki tugas yang berlainan dengan aspek kehidupan sosial budaya di masyarakat hingga saat ini. Ketika hal ini telah menjadi awal dari suasana Natal menjelang di tahun 2021 ini, dan kudapan manis nastar, nantinya serta banyak sekali minuman hangat, dan kuliner berat.
Natal kali ini, tidak lupa menghadari berbagai usul era kecil saat di gereja MRPD, kawasan dimana saya menerima aneka macam keimanan saya selaku kristiani 17 Desember, 2021 dengan hadiah yang diterima di hari Natal kali ini.
Menghabiskan waktu dengan berbagai buku bacaan, dan pembelajaran yang mengharuskan saya berada pada suatu isolasi kota tepatnya, dari kerumunan Ibukota di DKI Jakarta.