Manajemen kurikulum PAUD meliputi (1) tata kelola penyusunan rencana kurikulum paud & (2) tata kelola pengembangan kurikulum paud. Meskipun kurikulum paud sudah diatur dgn baik
Daftar Isi
Pengertian Manajemen Kurikulum PAUD
Definisi manajemen kurikulum PAUD yakni pengelolaan yg dijalankan dengan-cara efektif & efisien terhadap seperangkat materi latih untuk anak usia dini usia 0-6 tahun guna meraih berkembang kembang maksimal.
Perencanaan Kurikulum PAUD
Kurikulum paud pengorganisasian nya dimulai dgn manajemen perencanaan kurikulum paud yg tujuannya yakni teknis kurikulum paud dijadwalkan untuk kegiatan yg berkaitan dgn edukasi seperti kedisiplinan, aktivitas individu & golongan, istirahat, makan snack, & seluruh kegiatan yang lain. Hal ini didasarkan bahwa anak yakni pembelajar aktif dlm menelaah lingkungan & banyak sekali pengalaman hidupnya.
Metode Pengembangan Kurikulum PAUD
Setelah dijadwalkan, kurikulum yg sudah jadi & diimplementasikan harus selalu dikembangkan untuk memperbaiki kekurangan kurikulum sebelumnya maupun pengembangan tata cara pembelajaran yg lebih baik lagi. Ada 3 (tiga) metode yg dapat digunakan untuk mengembangkan kurikulum paud yaitu selaku berikut:
a. Maturational Model / Pendekatan Proses Pematangan
Pada sistem ini mengambarkan bahwa setiap anak yg terlahir ke dunia memiliki sifat bawaan (trah) yg unik berupa tingkah laku tertentu & akan berganti sendirinya alasannya dipengaruhi lingkungan & perkembangan psikologis anak. Dalam memakai model proses pematangan untuk menyebarkan kurikulum paud ada setidaknya tiga faktor yg harus diperhatikan yakni:
:: Aspek manajemen: berkaitan dgn pertolongan ruang gerak yg maksimum bagi anak, & pula menunjukkan mainan edukatif yg akan mengasah enam faktor perkembangan anak usia dini yg terdapat di dlm Standar Nasional PAUD Pasal 7 (3) Permendikbud 137 th 2014.
:: Aspek pendidikan: anak diberikan keleluasaan untuk memilih kegiatan main yg diminati, & penyusunan acara atau kegiatannya sendiri didasarkan tema yg disusun lewat aneka macam permainan.
:: Aspek penilaian acara: indikator kesuksesan program ditandai dgn meningkat & matangnya enam faktor perkembangan anak didik paud.
b. Pendekatan Tingkah Laku Lingkungan
Kurikulum pendidikan dlm paud yg sukses akan mengubah tingkah laris anak usia dini jika anak didik mampu menertibkan peristiwa yg terpola maupun yg tak bersiklus. Yang perlu diperhatikan adalah:
:: Aspek administrasi: penataan lingkungan bermain anak perlu diperhatikan semoga anak tenteram & kondusif, penataan dlm ruangan perlu disekat dgn penataan alat main didasarkan pada konsentrasi penajaman aspek perkembangan yg diinginkan.
:: Aspek pendidikan: rancangan kegiatan anak ditujukan pada pencapaian yg mendorong semua anak menguasai kegiatan dengan-cara maksimal.
:: Aspek evaluasi program: indikator keberhasilan program ditandai dgn kesiapan anak usia dini dlm memasuki jenjang sekolah lanjutan (contohnya dr KB ke Taman Kanak-kanak, Taman Kanak-kanak ke Sekolah Dasar/MI).
c. Pendekatan Interaksi
Pendekatan ini menyatakan bahwa perkembangan anak didapatkan dr kombinasi antara lingkungan & kredibilitas. Yang perlu diperhatikan:
:: Aspek administrasi: pusat pembelajaran anak lebih dibatasi daripada pendekatan proses pematangan akan tetapi setiap anak mampu berinteraksi antara sentra pembelajaran satu & yang lain.
:: Aspek pendidikan: desain kegiatan pembelajaran disusun dengan-cara holistik untuk memenuhi tumbuh kembang anak usia dini lewat bermain atau belajar.
:: Aspek penilaian acara: indikator kesuksesan program ditandai dgn perkembangan berkembang kembang dengan-cara fisik (tinggi badan, berat badan), nalar matematika, pembagian waktu, & cara bersosialisasi dgn anak lain.
Tulisan ini yaitu bagian dr ruang lingkup tata kelola PAUD, silahkan lihat indeks Manajemen PAUD disini.
Aktivitas Dalam Manajemen Kurikulum PAUD
Serangkaian kegiatan yg biasa dijalankan sekolah dlm tata kelola kurikulum PAUD meliputi hal-hal berikut ini:
a. Melakukan Perencanaan Kurikulum
Pada kegiatan ini lazimnya diadakan rapat yg didatangi oleh semua pendidik / guru & kepala sekolah, dilanjutkan dgn pengerjaan planning kurikulum yg mencakup RPPM, RPPH.
b. Melakukan Pengorganisasian Kurikulum
Semua hal yg berhubungan dgn pengorganisasian (contohnya pembagian peran mengajar, pembagian jadwal pelajaran, pembagian tanggungjawab, & struktur organisasi) terdokumentasi dgn baik.
c. Melakukan Pelaksanaan Kurikulum
Pelaksanaan kurikulum pasti dilakukan melalui berguru & bermain baik di dlm maupun di luar ruangan. Dukungan APE akan menciptakan anak usia dini terbantu dlm membuatkan aspek perkembangan yg dimilikinya. Semua mampu dilakukan melalui metode pembelajaran anak usia dini.
d. Mengadakan Pengawasan & Evaluasi Kurikulum
Sekolah PAUD perlu menetapkan patokan (alat ukur) yg akan menjadi pengawas kurikulum, selanjutnya melakukan penilaian, & melakukan perbaikan untuk pengembangan kurikulum pada masa mendatang. Yang pula perlu dievaluasi ialah pendidik & akseptor didik, bagaimana balasan atau hasil yg diraih oleh keduanya selama implementasi kurikulum paud.