WARGA MASYARAKAT – Simak di bawah ini kunci balasan Tema 7 Kelas 6 Sekolah Dasar/MI halaman 33, 34, 35, & 36, Pembelajaran 4.
Pembelajaran 4 yg mulai dr halaman 31 sampai 36, merupakan bahan Subtema 1 Pemimpin di Sekitarku, Tema 7 Kepemimpinan.
Buku Tema 7 Kelas 6 yg dibahas di bawah ini merupakan Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi tahun 2017.
Kunci balasan Tema 7 Kelas 6 di bawah ini diharapkan dapat menolong orang tua & guru dlm mengoreksi balasan siswa.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 Halaman 38 41 42 43, Subtema 1 Pembelajaran 5
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 7 Kelas 6 Halaman 24 25 27 28 30, Subtema 1 Pembelajaran 3
Ayo Membaca
Bacalah bacaan berikut.
Hebatnya Dokter Kami
Ia yakni Dokter Rana, seorang dokter muda yg sederhana & cekatan. Ayahnya yaitu mantan kepala desa kami yg sudah meninggal dunia. Dokter Rana gres kembali ke desa kami dua tahun yg kemudian, sesudah sepuluh tahun lebih merantau ke ibukota.
Ia memperoleh beasiswa di Fakultas Kedokteran & sesudah lulus ia praktik di Rumah Sakit Umum Kabupaten.
Semenjak ia pulang & praktik di balai kesehatan desa, gue sering mendengar perbincangan warga yg heran atas keputusan Dokter Rana untuk kembali ke desa. Bukankah penghasilan selaku dokter di kota jauh lebih besar?
Kepada ayahku, Dokter Rana bercerita bahwa cita-citanya menjadi dokter dahulu timbul alasannya melihat kesadaran hidup sehat penduduk desa yg sangat minim. Sungai dipakai untuk mandi, mencuci, & mencampakkan hajat, kemudian airnya dimakan.
Hasil bumi & peternakan tak dimanfaatkan untuk membentuk pola makan sehat. Warga lebih senang menjualnya ke kota & uangnya dipakai untuk membeli makanan instan.
Selama praktik di kota, Dokter Rana terbayang terus kondisi desanya. Ia merasa bahwa sebaiknya ilmu yg dimilikinya selaku seorang dokter dapat berfaedah untuk kampung halamannya sendiri.
“Kaprikornus Pak Andri, saya ini pulang untuk menyanggupi niat saya tatkala mendapatkan beasiswa, yaitu mensejahterakan warga desa tempat saya lahir & dibesarkan,” ujar Dokter Rana pada ayahku.
Sejak pulang, Dokter Rana memang aktif membina para dewasa & keluarga muda. Ia memberikan penyuluhan wacana pentingnya mencuci tangan, mengolah makanan air, pola makan sehat, & imunisasi. Baginya, generasi muda yakni perantara terbaik untuk menyampaikan misi memajukan kesadaran hidup sehat penduduk desa.
Sebagai anak kepala desa, Dokter Rana sering mendengar kisah almarhum ayahnya bahwa banyak warga takut berobat alasannya adalah tak bisa membayar. Tak ingin hal ini terjadi, maka diumumkannya bahwa warga mampu membayar jasanya dgn sampah.