Ada ubi ada pula talas
Ada kecerdikan ada pula balas
Akibat pulut santan binasa
Akibat mulut tubuh sengsara
Anak ayam turun sepuluh
Mati seekor tersisa sembilan
Tuntut ilmu dengan gigih
Menjadi bekal kurun depan
Anak ayam turun sembilan
Mati seekor tersisa delapan
Meski berpikir sedikit lamban
Tapi janganlah pupus impian
Anak ayam turun delapan
Mati seekor tinggallah tujuh
Hidup mesti sarat impian
Agar tujuan dapat dicapai
Berlayar ke padang datar
Jangan lupa balik berlabuh
Jika ingin menjadi pandai
Belajarlah dengan gigih
Jikalau ingin mendulang cadas
Janganlah lupa pakai palu baja
Apabila siswa menjadi pintar
Pastilah guru menjadi senang
Jika engkau hendak ke dusun
Janganlah lupa membawa beras
Belajarlah selalu dengan tekun
Supaya kita mampu naik kelas
Jika hendak memakan somai
Janganlah lupa menggunakan garpu
Jikalau ingin menjadi bakir
Rajin-rajinlah membaca buku
Kehutan rimba berburu rusa
Janganlah lupa menjinjing tali
Wahai para penerus bangsa
Cepat bangkit bergegas mandi
Orang terpelajar mencintai bahasa
Bahasa santun orang tertarik
Jika bangsa menghargai bahasa
Bangsa dihormati dan bermartabat
Andai hari ini menerima rugi
Semoga mampu untung esok lusa
Andai hari ini mencar ilmu terhenti
Yang rugi adalah anak bangsa
Segeralah melempar jangkar
Jika bahtera sandar di dermaga
Jikalau anak bangsa arif
Negeri ini niscaya berbangga
Menuju ke hulu membuat pagar
Menyusuri sungai naik sampan
Carilah guru tempat mencar ilmu
Agar tidak menyesal lalu
Berakit-rakit kita ke hulu
Berenang-renang ke tepian
Bersakit-sakit kita dulu
Bersenang-senang kemudian
Cukup demikian dahulu sejumlah kumpulan pantun pendidikan yang mampu admin tipserbaserbi hidangkan pada postingan kali ini. Nantikan terus aneka contoh pantun pendidikan atau pantun nasehat pendidikan pada kumpulan acuan pantun pendidikan lanjutan berikutnya atau simak pula pantun jenis lain yang telah banyak tersaji sebelumnya dalam arsip blog ini.