Syair Romantis:
Duhai kekasih hati. Kepada siapa rindu kuberi. Pada mawar ataukah melati? Sedang dirimu tiada di sisi.
Jika cinta makin mekar. Relung hatipun rasa bergetar. Memandangmu hatiku gentar. Jauh darimu rindu tak kelar-kelar.
Engkaulah insan pujaan. Membayang wajahmu siang dan malam. Membuat rasaku tak karuan. Bagai terperosok ke jurang kelam.
Akankah engkau terima? Dari apa yang dinamakan cinta. Cinta ikhlas tiada terkira. Dari lubuk hati serta jiwa.
Dalam hati aku berjanji. Kan setia hingga mati. Berkorban apa saja. Demi membahagiakan dirimu jelita.
Rintangan tiba aku tak peduli. Semuanya kan kuhadapi. Asalkan ada dirimu di sisi. Menjalin asmara yang tak bertepi.
Terkait: Pantun Cinta Romantis Untuk Pacar Tersayang
 |
| Cinta membutuhkan situasi romantis semoga hati merasa makmur. |
Daftar Isi
Pantun Romantis Malam Hari
Hari Minggu pergi ke kota,
ke kebun hewan lihat panda.
Hendak hati memejamkan mata,
apalah daya rindu menarik hati.
Rumah panggung banyak tiang,
Naik tangga pelan-pelan.
Pikiran terbang-layang,
Bermain dirimu dalam imajinasi.
Keras memang bunyi guntur,
Banyak yang takut hasilnya.
Ingin tidur tak bisa tidur,
Ingat kekasih jauh di sana.
Manis rasanya air tebu,
Obat untuk minum jamu.
Kalau jauh rindu menggebu,
Obatnya cuma bila bertemu.
Dingin udara kota Garut,
Makan ubi kelapa parut.
Malam kian larut,
Tapi rinduku tak jua surut.
Dalam bak ada ikan,
Bunga selaih di atas nampan.
Selamat malam saya ucapkan,
Tuk kekasihku yang paling ganteng.
Siput berjalan rumahnya pindah,
Udara pagi masih hangat.
Semoga engkau berimajinasi indah,
Pagi bangun sarat semangat.
Ingat Solo ingat batik,
Waktu gerimis rintik-rintik.
Ingat kekasih bermuka cantik,
Senyuman bagus matanya lentik.
Langit biru jauh membentang,
Burung terbang terbang-layang.
Indah bulan indah bintang,
Tak seindah dirimu sayang.
Pantun Cinta Romantis Untuk Cewek
Karena terkilir kaki diurut,
Pagi-pagi makan pisang.
Air bahari mampu surut,
Tapi cintaku senantiasa pasang.
Tanpa bumbu rasanya masbodoh,
Sangat pahit minum jamu.
Api asmara semakin berkobar,
Itu semua karena kamu.
Benih ditanam mulai tumbuh,
Kerbau desa berkalung genta.
Luka lama bisa sembuh,
Karena engkau menjinjing cinta.
Membeli baju hari Kamis,
Esok jangan lupa Jumatan.
Datangmu bagai gerimis,
Membasahi jiwa yang kekeringan.
Berarak indah awan gemawan,
Bentuknya bagai rupa hewan.
Cantik wajahnya sangat mempesona,
Hati siapapun pasti tertawan.
Gelatik bukan sembarang gelatik,
Gelatik dari Sipatujah.
Cantik bukan sembarang elok,
Gadis bagus hati dan paras .
Memang senang di hari raya,
Berkumpul dan bercanda tawa.
Betapa diriku bahagia,
Seandainya bisa tolong-menolong.
Kalau bukan sebab lintah,
Tak mungkin kaki terasa ngilu.
Kalau bukan sebab cinta,
Tak mungkin datang rasa rindu.
Dari hulu menjinjing mayang,
Naik rakit bergoyang-goyang.
Dari dahulu hingga kini,
Senyum manismu masih terbayang.
Tanam manggis tanam tomat,
Di mana hendak tanam zaitun.
Gadis cantik juga terhormat,
Menjaga diri, sopan dan santun.
Pantun Cinta Romantis Untuk Cowok
Mengungkapkan cinta terhadap pemuda…? Memang berat rasanya. Tapi tidak bila kita menungkapkannya melalui pantun cinta.
Jalan jalan ke Cilacap,
Naik motor ke arah Barat.
Hendak berkata tidak terucap,
Bibir berkata terasa berat.
Pohon jati daunnya lebar,
Di hutan tinggi pohon tersebar.
Saat berjumpa jantung berdebar,
Jauh darimu rindu berkobar.
Ada bunga mulai melayu,
Siramkan air dengan merata.
Ada rindu mendayu-dayu,
Apakah ini tandanya cinta.
Burung rajawali diam di hutan,
Menangkap manga amat cekatan.
Rindu dan cinta bertautan,
Bagaikan ombak dan lautan.
Tulis surat pakailah pena,
Tapi di mana dapat kertasnya.
Jauh darimu saya merana,
Dekat denganmu rasa bahagia.
Bertiup angin menjadi angin ribut,
menerabas dengan lantang.
Menatap wajahmu timbul keinginan,
Semangat hidup kembali tiba.
Sarang pipit terjepit dahan,
Induk pergi mencari ikan.
Rasa cinta sudah tak tertahan,
Namun aib untuk nyatakan.
Adik elok membeli mainan,
Jangan mainan dipatahkan.
Ingin hati ke pelaminan,
Memadu cinta dalam akad nikah.
Kata lompat kemudian menyelam,
Mungkin mengejar perahu sampan.
Resah bingung setiap malam,
Ingat wajah dirimu yang ganteng.
Menjala ikan jaring tersangkut,
Pada akar bukan karang.
Menyatakan rasanya takut,
Diam saja nanti disambar orang.
Pantun Galau Karena Cinta
Cinta tak selamanya terdiri dari romantisme. Itulah sebabnya kami suguhkan pula pantun cinta romantis yang berisikan kekalutan.
Alangkah indah langit biru,
Rusa lompat dengan tangkas.
Sudah tiba cinta gres,
Cinta usang masih membekas.
Seutas benang putus tengahnya,
Jarum jatuh tolong carikan.
Masih terkenang dengan dirinya,
Apakah mesti aku lupakan.
Bagaimana tidak silau,
Telah bersinar cahaya surya.
Bagaimana tidak gundah,
Harus memilih dua cinta.
Pilih kweni atau mangga,
Dua-duanya sama manisnya.
Pilih di sini atau di sana,
Dua-duanya sama baiknya.
Kalau makan buah kweni,
Untuk apa berbelanja cuka.
Kalau pilih yang disini,
Di sana pasti akan terluka.
Badan letih tidurpun lena,
Masak air sampai mendidih.
Kalau pilih di sana,
Di sini pasti akan bersedih.
Hilang kancil pergi ke mana,
Kancil pergi ke dalam gua.
Galau hati galau gulana,
Saat harus memilih antara dua.
Putri salju naik kereta,
Sayang hidupnya sebatang kara.
Haruskan kusimpan rasa cinta,
Sedangkan rindu tiada terkira.
Pergi ke kali duduk di batu,
Melihat ikan di tepian.
Menunggu dirimu tak menentu,
Yang di sini memberi perhatian.
Romantis Gombal
Beribu-biru kain batik,
Hanya satu bermotif melati.
Beribu-biru gadis yang bagus,
Hanya kamu yang di hati.
Main tupai di jerami,
Melihat rusa belang di kaki.
Dalam lautan kan kuselami,
Tingginya gunung kan kudaki.
Demi mendapat buah kemumu,
rela menyusur tepian kali.
Demi cintaku padamu,
Rela berkorban jadi kuli.
Ke bukit cari daun talam,
Untuk membungkus nasi ketan.
Cinta ini kian dalam,
Lebih dalam dari lautan.
Ke kolam bangau mencebur,
Dapat ikan bawa ke tepi.
Setiap malam saya tidur,
Kamu datang dalam mimpi.
Sang pengantin sedang berdandan,
Rambut panjang dikelabang.
Meskipun seribu godaan,
Tak kan luntur cinta abang.
Berliku jalan ke Payakumbuh,
Pohon karet banyak tumbuh.
Kalau pusing sedang kambuh,
Lihat fotomu langsung sembuh.
Buaya marah kepada simpanse,
Kerbau berjalan didugasapi.
Demi cintaku yang membara,
Rela kuseberangi lautan api.
Indahnya kota Tanjung Pinang,
Tempat pandai menciptakan parang.
Walau aku tak mampu berenang,
Kan kujemput neng yang diseberang.
Pantun Romantis Abis
Dodol jawa disebut jenang,
Kunyah dahulu jangan ditelan.
Malam hari wajahmu terkenang,
Lebih indah dari cahaya bulan.
Cahaya surya sungguh jelas,
Jatuh ke pohon menciptakan bayang.
Jauh dirimu di seberang,
Membuat rindu mabuk kepayang.
Lari rusa ke dalam hutan,
Hilang dari persepsi mata.
Mari kita menyatukan,
Dua hati dalam cinta.
Bila rusa kakinya belang,
Mungkin rusa menabrak tiang.
Lelahnya hati bukan kepalang,
Merindukanmu malam dan siang.
Teh hangat dalam cangkir,
Diminum dalam satu tegukan.
Dalam hati namamu terukir,
Tak pudar walau ditelan zaman.
Biarlah mawar tetap berduri,
Kalau lihat marilah ke sini.
Bagiku engkaulah bidadari,
Membuat indah hidupku ini.
Dalamnya samudra tak terukur,
Kalau diukur amat dalamnya.
Kepada Tuhan aku bersyukur,
Mendapatkan jodoh baik hatinya.
Senja hari cahaya redup,
Waktu magrib tiada lama.
Betapa indahnya lembaran hidup,
Saat kita jalani bantu-membantu.
Ke pasar pergi berbelanja goni,
Pergi ke pasar di waktu pagi.
Genggamlah tanganku ini,
Ajak diriku ke mana kau pergi.
Nah itulah kumpulan pantun cinta romantis terbaru. Kalau masih kurang banyak, coba deh baca Pantun Romantis Lucu.
Jangan lupakan pantun cinta romantis bertemaIslami. Tentunya hanya di sini. pg. 00.21.11