Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam Sekolah Menengah Pertama/ MTs Kelas VIII) ✓ Zakat di dlm agama Islam mempunyai kedudukan yg penting yakni menjadi rukun Islam yg ke-4. Dengan mempelajari artikl ini harapannya sobat-sobat mampu menerangkan mengenai apa pengertian zakat, nisab, harta yg mesti dizakati, & aturan-aturan yg yang lain yg bekerjasama dgn zakat. Yang lebih penting lagi ialah teman-sobat semua mampu mempraktikkan mengenai pelaksanaan zakat, baik selaku muzakki ataupun selaku amil zakat. Sehingga kita tak cuma memahami saja mengenai aneka macam aturan Allah mengenai zakat namun pula mampu menerapkannya di dlm kehidupan bermasyarakat.

Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

 Zakat di dlm agama Islam mempunyai kedudukan yg penting yaitu menjadi rukun Islam yan Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

Daftar Isi

1. Apakah Zakat Itu?
2. Kedudukan Zakat dlm Islam
3. Peringatan bagi Penolak Zakat
4. Jenis Zakat

5. Zakat Fitri

 6. Zakat Mal

Apakah Zakat Itu?

Definisi/ Pengertian Zakat Secara Bahasa adalah meningkat , baik, & berkah. Sedangkan pengertian zakat dengan-cara perumpamaan adalah merupakan kewajiban mengeluarkan untuk sebagian harta yg meningkat dr seorang muslim yg berpunya kepada mereka yg tak berpunya. Kewajiban zakat tersebut tak mengikat untuk setiap muslim, tetapi cuma muslim yg mempunyai keunggulan harta saja. Adapun batas keunggulan harta tersebut dikenal dgn istilah nisab.

Kedudukan Zakat dlm Islam

Zakat dlm agama islam mempunyai tempat yg sangat penting karena zakat termasuk di dlm rukun Islam yg ke-3 dr 5 rukun Islam yg ada. Kedudukan penting dr zakat dapat terlihat di dlm penyebutan zakat yg bareng sholat. Ddi dlm Kitab Al-Qur’an, perintah Allah untuk mengeluarkan uang zakat sering disandingkan dgn perintah untuk menjalankan sholat. Saking pentingnya kedudukan zakat di dlm kehidupan umat islam sampai-hingga Allah Swt. menunjukkan kekuasaan pada seorang amil zakat untuk mengumpulkan zakat dr para seorang muslim yg telah mencapai nisab.  Surah at-Taubah [9] ayat 103 berbunyi sebagai berikut :

Artinya yakni sebagai berikut :
“Ambillah dr harta mereka sedekah (zakat) utk membersihkan mereka & menghapus kesalahan mereka dgn zakat tsb.. . .”

Peringatan bagi Penolak Zakat

Hadits : Dari Abu Hurairah r.a. bahwa Rasulullah saw. bersabda, seseorang yg menyimpan hartanya & tak mengeluarkan zakat, ia akan dibakar dlm neraka Jahanam. Baginya dibuatkan seterika dr api kemudian diseterikakan pd lambung & dahinya. . .

Pada jaman Kekhalifahan yg dipimpin oleh Abu Bakar memerintahkan dgn tegas & perayaan keras terhadap mereka yg menolak untuk membayar zakat karena beliau memandang bahwa membayar zakat yakni merupakan salah satu rukun Islam. Dengan tak membayar zakat mempunyai arti mengabaikan Islam.

Jenis Zakat

Pembagian zakat terbagi menjadi 2 yakni : 1). zakat fitri & 2). zakat mal. Kedua zakat tersebut yakni kewajiban sehingga mesti dilakukan menurut ketentuan agama.

Zakat Fitri

Pengertian Zakat Fitri

Definisi zakat fitri ialah zakat jiwa yg wajib untuk dikeluarkan oleh umat islam yg bisa bagi dirinya sendiri & pula orang-orang yg berada dlm tanggungannya. Zakat fitri diketahui pula dgn nama zakat fitrah. Pengertian zakat fitri dengan-cara bahasa adalah zakat berbuka puasa. Istilah ini berkaitan dgn istilah ini alasannya adalah zakat fitri tersebut diberikan bertepatan dgn hari raya Idul Fitri, dikala kaum muslimin bersuka ria bersantap setelah sebulan berpuasa. Zakat fitrah disyariatkan di bulan Ramadan tahun ke-2 Hijriah. Dengan adanya syariat ini, maka umat islam mempunyai kewajiban untuk melaksanakannya sesuai ketentuan dr Allah Swt. & pula Rosulullah.

Hukum Zakat Fitri

Adapun aturan zakat fitri yaitu wajib untuk orang yg mampu menjalankannya. Hadits dr Ibnu Umar :

Artinya:

  Isi Dan Kandungan Qs. Al-Ma'idah Ayat 48 Serta Sikap Dan Perilaku Yang Mencerminkan Ayat
“Rasulullah saw. sudah mengharuskan zakat fitri itu yakni dgn mengeluarkan satu gantang kurma, atau satu gantang sya’ir (jewawut) atas budak & orang merdeka, pria & perempuan, kecil maupun besar dr siapa saja Islam & Rasulullah SAW menyuruh membayarkan zakat fitri itu sblm orang-orang pergi menunaikan sholat Idul Fitri.” (H.R. Mutafaq ‘alaih)

Jenis & Kadar Zakat Fitri

Berikut ini adalah jenis & kadar dr zakat fitrah antara lain:

Jenis Zakat Fitri

Zakat fitri yg dikeluarkan adalah berupa makanan pokok pada masyarakat setempat. Makanan pokok di Madinah yaitu berwujud kurma, jewawut, & anggur sehingga Rasulullah SAW memberi perintah kepada penduduk Madinah untuk mengeluarkan zakat fitri yg berupa makanan mereka tersebut. Untuk kaum muslimin yg berada di tempat yg yang lain, mengeluarkan zakat fitri yakni dgn makanan pokok yg biasa mereka konsumsi dlm hisup sehari-hari. Selanjutnya bagaimana bila masakan yg dikonsumsinya antara pemberi zakat berlawanan dgn penerima zakat? Sebagai contoh yakni orang Maluku biasa mengonsumsi sagu (pihak pemberi zakat fitri & orang Jawa sudah biasa dgn nasi (penerima zakat fitri), maka sebagian ulama berpendapat bahwa kuliner pokok yg dikeluarkan yaitu kuliner pokok dr akseptor zakat fitri sehingga dlm hal ini yg dikelauarkan berbujud beras. Selanjutnya bagaimana kalau zakat fitrah yg dikeluarkan berupa uang? untuk sebagian ulama perpendapat memperbolehkannya, namun demikian pengurus zakat direkomendasikan untuk menukarkan uang tersebut apalagi dahulu dgn makanan pokok kawasan tersebut, & kemudian pengurus zakat memaginya dalan wujud kuliner pokok.

Kadar Zakat Fitri

Rasulullah SAW memberi perintah untuk mengeluarkan zakat fitri sebesar satu sa atau kalau diukur pakai liter atau kilogram sekitar tiga liter atau dua setengah kilogram. Jika zakat fitri yg akan kita keluarkan berwujud uang maka nilainya setara dgn harga dr masakan pokok sejumlah 3 liter tersebut.

Waktu Mengeluarkan Zakat Fitri

Berpedoman dr hadits Rasulullah yg sudah dikemukakan, disitu jelas bahwa Rasulullah memberi tutorial bahwa untuk mengeluarkan zakat fitri ialah sebelum kita berangkat shalat Idul Fitri. Hal ini tak mempunyai arti bahwa zakat fitri hanya diperbolehkan dikeluarkan pada dikala tersebut, tetapi boleh dikeluarkan agak jauh sebelum pelaksanaan dr sholat Idul Fitri. Terdapat 3 waktu dr pelaksanaan zakat fitri yaitu:

  1. Dari awal bulan Ramadhan sampai hari terakhir puasa Ramadhan. Waktu ini yaitu merupakan waktu boleh untuk menunaikan zakat fitri.
  2. Dari magrib hari terakhir bulan puasa hingga dgn sesaat sebelum shalat Idul fitri. Waktu ini yaitu merupakan waktu yg direkomendasikan melaksanakan zakat fitri.
  3. Sesudah shoat Idul Fitri telah selesai dilakukan, makanan pokok yg kita bagikan tak lagi merupakan zakat fitri lagi melainkan sudah menjadi sedekah biasa.

Waktu dr pelaksanaan zakat fitri mengacu pada tujuan dr zakat fitri tersebut, yaitu untuk dapat membantu para kaum muslimin yg sedang kekurangan untuk bisa merayakan kegembiraan dr Idul fitri. Hal ini memiliki arti kian erat dgn hari raya Idul Fitri maka pasti akan lebih baik selama dilaksanakan sebelum pelaksanaan dr sholat id (sholat idul fitri).

Muzakki & Mustahiq Zakat Fitri

Pengertian muzakki yaitu merupakan orang yg dikenai keharusan untuk mengeluarkan uang zakat atas kepemilikan harta yg dimiliki sebab sudah mencapai nisab. Terdapat beberapa syarat yg mengharuskan muzakki mengeluarkan zakat fitri. Adapun syarat-syarat tersebut mencakup :
  • Muslim
  • Orang tersebut masih hidup pada dikala matahari terbenam pada hari terakhir dr bulan Ramadan.
  • Mempunyai masakan yg cukut untuk dirinya sendiri & pula untuk mereka yg berada di dlm tanggungannya, baik itu keluarga ataupun tanggungan binatang ternaknya.

Pengertian mustahiq zakat fitri yaitu mereka yg mempunyai hak untuk mendapatkan zakat fitri. Hadits Rosulullah :

Artinya:
Dari Ibnu Abbas r.a. ia berkata: ”Rasulullah saw. sudah mewajibkan zakat fitri, yg berfungsi utk menyucikan orang yg berpuasa dr (kotoran-kotoran yg disebabkan oleh) omong kosong, & ucapan-ucapan keji, & untuk (memberi) makanan bagi orang-orang miskin. Barang siapa menunaikannya sebelum salat Idul Fitri, maka ia yakni zakat fitri yg diterima. Barang siapa menunaikannya setelah salat Idul Fitri, maka diterima sebagai sedekah sunah saja.” (H.R. Abu Daud & Ibnu Majah).

Manfaat Zakat Fitri

Adapun manfaat zakat fitri dapat diperoleh kepada orang yg mengeluarkannya maupun orang yg mendapatkannya. Manfaat bagi muzakki, dgn mengeluarkan zakat fitri akan membersihkan dirinya serta puasanya kepada kotoran-kotoran perbuatan yg menodai (kata-kata kotor & pembicaraan yg tak memiliki kegunaan) puasanya tersebut, sehingga memperoleh kesempurnakan sehingga dapat menjadi bersih kembali. Sedangkan faedah zakat fitrah bagi penerima zakat ialah menunjukkan kebahagiaan pada ketika menyambut hari kemenangan (hari raya lebaran). Dengan adanya zakat fitrah maka akan terjalin ukuwah islamiyah antara antara orang yg kaya dgn orang miskin menjadi semakin erat terjalin.

Zakat Mal

Pengertian Zakat Mal

Jenis zakat kedua dlm agama Islam yaitu zakat mal. Kata mal yakni berasal dr bahasa Arab yg mempunyai makna harta. Sehingga pengertian zakat mal yakni sebagian harta yg harus untuk dikeluarkan oleh seorang muzakki sesudah menyanggupi ketentuan tertentu. Zakat ialah salah satu mekanisme ekonomi di dlm agama Islam yg merupakan pilar di dlm pembangunan kemakmuran umat.

Hukum Zakat Mal

Bagi muslim & muslimah yg sudah memenuhi syarat maka zakat mal mempunyai status aturan yakni fardu ain. Jika seseorang menolak untuk membayar zakat maka cuma akan merugikan diri orang yg bersangkutan. Mengapa bisa demikian? Karena hukumnya adalah fardu ain, maka siapapun yg menolak membayarnya akan mendapatan dosa. Untuk itu jika kita sudah memenuhi syarat untuk membayar zakat, maka langkahnya yakni menyegerakan untuk menunaikannya sehingga kita menjadi terbebas dr dosa menyantap harta yg merupakan hak orang lain.

Syarat Wajib Zakat Mal

Pada dasarnya harta yg kita miliki & dlm setiap hasil usaha yg kita kerjakan, kita mesti mengeluarkan hak orang lain yaitu berwujud zakat mal. Dan untuk masing-masing harta, mempunyai ketentuan tersendiri terkait ketentuan zakat tersebut. Berikut ini yakni syarat wjib zakat mal yaitu:
1. Beragama Islam
2. Merdeka
3. Hak milik sempurna
4. Berkembang
5. Telah Memenuhi Nisab & Haulnya
6. Kebutuhan Pokok Telah Terpenuhi

Harta yg Wajib Dizakati

Ketentuan harta yg harus dizakati meningkat seiring dgn berkembangnya waktu. Awalnya, pada masa Rasulullah SAW, hanya beberapa harta saja yg wajib untuk dizakati. Harta itu antara lain hasil pertanian (kurma, gandum, & anggur), hewan ternak (unta, sapi, kambing), emas, perak, & pula harta perniagaan. Kemudian, Sayyid Sabiq menambahkan ma’din (barang tambang) & pula rikaz (harta karun). Jenis benda yg harus dizakati pun menjadi bertambah variasinya. Contohnya hasil pertanian tak cuma sebatas kurma, anggur, & pula gandum saja, namun berkembang menjadi semua hasil pertanian yg mempunyai nilai ekonomis. Selanjutnya pada masa selanjutnya, para ulama kemudian menimbulkan satu jenis zakat lagi yakni zakat atas profesi.

Emas & Perak

 Zakat di dlm agama Islam mempunyai kedudukan yg penting yaitu menjadi rukun Islam yan Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

Nisab Emas yaitu seberat 96 gram atau setara nilainya dgn 20 dinar. Sedangkan untuk perak, nisabnya yakni sebesar 672 gram atau setara dgn 200 dirham. Apabila kita mempunyai emas atau perak yg jumlahnya sudah meraih nisab daam satu tahun maka kita mesti mengeluarkan zakat sebesar 2,5%. Pada waktu sekarang ini, pengertian dr emas & perak menjadi meluas pada seluruh harta kekayaan yg bisa untuk dimiliki oleh manusia. Sehingga pemahaman emas & perak meliputi deposito, tabungan, saham perusahaan, sampai dgn tanah investasi. Dengan demikian kalau jenis harta tersebut sudah meraih nisab selama 1 tahun, maka wajib untuk dikeluarkan zakatnya dgn besarnya zakat mengacu pada besarnya zakat emas & perak yakni sebesar 2,5%.

Hewan Ternak

Pada waktu Nabi Muhammad SAW, untuk binatang ternak yg wajib untuk dikeluarkan zakatnya berupa unta, sapi atau kerbau & pula kambing. Adapun nisab hewan ternak tersebut yaitu :

Catatan:
Apabila banyaknya bertambah, maka untuk setiap 30 ekor zakatnya ialah 1 ekor sapi umur 1 tahun, & untuk setiap 40 ekor zakatnya 1 ekor sapi betina umur 2 tahun.

Nisab & Kadar Zakat Unta

Nisab & Kadar Zakat Kambing

Apabila jumlahnya lebih dr 300 ekor, maka setiap 100 ekor kambing zakatnya ialah 1 ekor kambing betina. Untuk domba dikeluarkan berumur 1 tahun, sedangkan untuk kambing yg berumur 2 tahun. Selain binatang ternak tersebut, para ulama pula menambahkan semua binatang yg diusahakan oleh manusia mesti dikeluarkan zakatnya tergolong pula untuk burung kicau, ayam petelur/ pedaging, hingga dgn ikan yg dibudidayakan. Untuk nsab dr binatang-hewan tersebut yaitu dipersamakan dgn nisab emas dgn besar zakat 2,5%.

Hasil Pertanian

Pada masa Nabi Muhammad SAW, zakat dr hasil pertanian berlaku untuk jewawut atau gandum, kurma, & pula anggur. Adapun nisab dr ke-3 hasil pertanian tersebut ialah sebesar 5 wasaq atau setara dgn 653 kilogram. Ketentan pembayaran zakatnya untuk hasil pertanian dibedaan antara yg airnya berbelanja & yg tak membeli. Pada hasil pertanian dgn air yg berbelanja, maka zakatnya sebesar 5 % dr hasil yg di dapat higienis dr kulit. Sedangkan untuk pertanian yg airnya tak berbelanja, besarnyar zakat yakni 10 % hasil bersih. Apabila pertanian tersebut diairi dgn menggunakan air yg berbelanja & tak membeli dlm ukuran yg sama, sebagian ulama beropini besarnya zakat ialah sebesar 7,5%. Waktu untuk mengeluarkan zakat hasil pertanian yakni pada waktu panen.

Hasil Perdagangan

Para ulama mensyaratkan bahwa barang dagangan itu ialah dimiliki melalui perdagangan, bukan melalui warisan, hibah, wasiat ataupun lewat sedekah. Maksud dr barang dagangan ini yakni barang yg memang diperuntukkan untuk diperdagangkan bukan karena terpaksa menjualnya karena alasannya adanya kebutuhan yg darurat. Imam Ahmad bin Hanbal pula menambahkan bahwa harta perdagangan yg dipertimbangkan merupakan harta jual beli yg tak tergolong bahan zakat, ini mempunyai arti bahwa harta perdagangan tersebut bukanlah harta materi zakat yg sudah ditentukan nisab & pula kadarnya. Adapun harta perdagangan yg tergolong dlm bahan zakat misalnya ialah binatang ternak atau hasil pertanian, perkiraan zakat hewan yg diperdagangkan itu mengacu pada zakat binatang ternak. Adapun untuk nisab barang jual beli yaitu setara dgn nisabnya dr emas. Dasar yg digunakan yaitu merujuk hadits Nabi Muhammad, SAW yg diriwayatkan oleh Abu Daud dr Samurah bin Jundub bahwa orang yg mempunyai harta perdagangan senilai 200 dirham atau 20 dinar wajib untuk mengeluarkan zakat sebesar seperempat puluh atau 2,5%. Sehingga, nisab harta perdagangan yaitu sebesar 96 gram emas dgn kadar 2,5% dlm masa kepemilikan 1 tahun.

Ma’adin & Rikaz

Pengertian Ma’adin adalah merupakan sebutan untuk barang tambang, yakni barang yg ditambang dr dlm bumi. Adapun pengertian rikaz adalah merupakan harta peninggalan orang jaman dahulu yg terpendam kemudian kita dapatkan, bila dlm kehidupan sehari-hari diketahui selaku harta karun. Seiring waktu, para ulama memperluas definisi rikaz bahwa rikaz tak hanya yg ada di dlm bumi saja namun semua barang temuan baik di dlm atau di atas bumi yg pemiliknya tak dimengerti & pula termasuk hadiah undian. Zakat ma’adin & rikaz tak mengenal haul. Ini mempunyai arti bahwa pada waktu didapatkan/ dimasak, barang tambang atau harta temuan tersebut wajib dikeluarkan zakatnya. Sebagian besar ulama tak menawarkan batas kepada nisab barang tambang & barang temuan. Untuk zakat barang tambang sebesar 2,5% dr hasil yg didapatkannya. Untuk zakat barang temuan yaitu sebesar 20 % dr nilai harta yg ditemukannya.

Hasil Profesi

Zakat profesi yakni merupakan zakat yg dikeluaran dr hasil usaha yg kita lakukan. Pada masa kini ini hasil kerja seorang profesional yakni sangat besar. Sebagai acuan yaitu seorang manajer atau pun seorang dokter yg mendapatkan penghasilan yg besar, sehingga sungguh wajar kalau hasil prefesinya tersebut dikenakan zakat. Ada 2 usulan ulama mengenai nisab & kadar zakat profesi. Sebagian ulama mempunyai usulan bahwa nisab zakat profesi yaitu setara dgn nisab emas yaitu sebesar 96 gram emas dgn prosentase zakatnya ialah sebesar 2,5%. Sedangkan sebagian ulama yg lainnya mempunyai usulan bahwa nisab zakat profesi mengacu pada zakat dr hasil pertanian yakni sebesar 5 wasaq dgn zakat sebesar 2,5%. Untuk waktu pengeluaran zakat profesi yaitu dihitung sesudah hasil kerja selama 1 tahun.

Mustahiq Zakat

Mustahiq zakat mal di dlm Al-Qur’an disebutkan dlm Surah at-Taubah [9] ayat 60.

 Zakat di dlm agama Islam mempunyai kedudukan yg penting yaitu menjadi rukun Islam yan Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

Artinya yakni selaku berikut:

  Iman Kepada Kitab Allah (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)
”Sesungguhnya zakat itu hanyalah utk orang-orang fakir, orang miskin, amil zakat, yg dilunakkan hatinya (mualaf), untuk  (memerdekakan) hamba sahaya, untuk (membebaskan) orang yg berutang, utk jalan Allah & utk orang-orang yg sedang dlm perjalanan, selaku keharusan dr Allah. Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana.”
Ayat tersebut memberi informasi bahwa orang yg berhak menerima zakat mal antara lain mencakup 8 kelompok atau 8 asnaf antara lain:
1). Fakir;
2). Miskin;
3). Amil;
4). Muallaf;
5). Untuk membebaskan budak;
6). Untuk menolong orang yg terlilit oleh hutang;
7). Untuk usaha di jalan Allah SWT (sabilillah);
8). Untuk para musyafir (ibnu sabil).

Perbedaan Zakat Fitri & Zakat Mal

Berikut ini adalah perbedaan antara zakat fitri & zakat mal yakni:

 Zakat di dlm agama Islam mempunyai kedudukan yg penting yaitu menjadi rukun Islam yan Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII)

Hikmah Zakat Mal

Untuk Hikmah Zakat Mal bisa dirasakan oleh muzakki & mustahiq.

Hikmah Zakat Bagi Muzakki

Hikmah zakat mal bagi muzakki antara lain sebagai berikut:

  • Memberi kesadaran bahwa hakikat dr harta yg kita miliki yaitu sebetulnya milik Allah Swt. sehingga pada saat Allah SWT memerintahkan membayar zakat kita harus mematuhinya.
  • Membersihkan jiwa kepada perilaku yg tamak terhadap harta.
  • Membersihkan harta dr kekhilafan pada ketika memperolehnya.

Hikmah Zakat bagi Mustahiq

Sedangkan pesan yang tersirat zakat mal bagi mustahiq antara lain:
  • Meringankan kepada beban ekonomi yg dihadapi oleh mereka.
  • Mempersempit perbedaan antara orang yg kaya & yg miskin.
  • Menjalin ukuwah islamiyah antar muslim.
  • Menghindarkan dr tindakan jahat yg keliru di dlm merespon beban hidup.
  • Memungkinkan bagi para mustahiq untuk mengubah keadaan diri mereka dgn modal zakat yg diterimanya.
Materi PAI Kelas 8 Lainnya :

  1. Ketentuan Puasa Wajib & Sunah

Bagi masyarakat lazim, zakat akan memberikan teladan rasa kesetiakawanan, rasa gotong royong, & pula saling membantu antar penduduk . Dengan zakat pula mampu menyebarkan rasa kasih sayang antar penduduk sehingga kondisi di dlm penduduk bisa berjalan dgn harmonis.

Itulah postingan Pendidikan Agama Islam di Aanwijzing.Com wacana Ketentuan Zakat (Pelajaran Agama Islam SMP/ MTs Kelas VIII) yg mudah-mudahan berfaedah. Terimakasih.