Di Berbagai wilayah yang ada di Indonesia, akan terperinci dengan faktor mulia mereka dikala beragama dan berkehidupan. Dengan banyak sekali faktor tugas penting mereka di masyarakat, dan diberbagai kawasan kerja misalnya, merupakan hasil dari tanggung jawab etika yang harus menjadi hadapan dan tanggung jawab mereka terhadap Tuhan.
Pengalaman yang mempesona tentang kondisi kehidupan Orang Batak di Kalimantan Barat, DKI Jakarta contohnya dengan faktor kesehatan akan adanya rasa aib, serta pendidikan yang mengarah pada aspek penyimpangan kepada kitab-kitab injil dan melanggar dari hukum agama yang menjadi dasar dari fatwa hidup mereka yang dinamis.
Banyak ditemui, dengan eksistensi mereka sampai membuat ketidaktentraman dalam hidup serta masyarakat yang menempatkan mereka dari dasar dari setiap kegiatan yang memang berada pada keadaan manusiannya.
Agama dan filsafat menjadi pembelajaran terhadap faktor insan yang akan menjadi aliran pertama atas tindakan yang mereka ciptakan sebagaia manusia sebelumnya. Dari situ aneka macam hal terkait dengan keimanan dan pandangan sosiologis timbul dengan persoalan polemik yang ada di masyarakat.
Iman, menjadi dasar dari aspek mereka kepada adanya untuk menjadi baik lewat tingkat spitualitas mereka dengan dasar dari insan yang beradab. Pada masyarakat Batak, Jawa, dan Tionghoa Kristen dan juga katolik (oknum) pada pendidikan, hal ini diyakini betul dengan berbagai kemulian yang mereka buat kepada agama di pada penduduk lokal, dan di Indonesia.
Berbagai hal terkait dengan aspek kepentingan yang meletakan aneka macam aspek dan pesan agama yang dan kehidupan pastinya akan jauh berbeda, dengan watak yang mereka terima kepada pemajuan sosial dalam menghadapi masa ini.
Perubahan pada kala tahun 2001an, mulai menjadi penting untuk dikenali dengan berbagai agama dan keyakinan yang mereka letakan dalam kehidupan mereka, tentunya terhadap doktrin dan agama yang mereka percayai.
Berbagai dasar iman itu pula, akan menaruh aneka macam hasil dari dosa manusia, dengan tugas dan kehidupan mereka di masyarakat. Moral itu timbul dengan adanya manusia yang rakus dan ingin memahami bagaimana dunia melakukan pekerjaan , maka masuk dalam aspek penting dalam beragama dan kehidupan sosial.
Jelasnya bagaimana mereka memakai pendidikan dan kesehatan dalam kehidupan mereka sebagai insan manusia. Kedatangan mereka diberbagai daerah, dengan pembauran budaya telah terang dengan problem sosial yang mereka buat.
Hal ini, ditambah lagi dengan keberadaan mereka di masyarakat jelasnya dengan rasa malu ialah hasil mereka terhadap agama yang mereka tekuni saat ini.