Berbagai kemungkinan yang lekat dengan aspek sosial budaya di masyarakat akan mempunyai efek pada budaya di masyarakat Desa. Hal ini jelas bagaimana mereka melakukan pekerjaan di hutan dengan faktor kehidupan budaya yang masih tradisional, dimulai dari alat-alat yang dibawa hingga penempatan rumah penduduk.
Seringkali hal ini, menjadi penting terhadap aneka macam kebudayaan Nasional, yang melakat dari penduduk Desa secara setempat contohnya di bukit atau gunung poteng, Singkawang. Berbagai hal terkait dengan hutan, akan mempunyai dampak pada kesehatan di penduduk , yang bagus disampaikan menurut faktor kehidupan budaya di masyarakat.
Kali ini, banyak sekali pengalaman terhadap masyarakat adat secara khusus sebab iklim di dalam tempat hutan memang sungguh masbodoh, maka berbagai hal terkait dengan faktor kehidupan budaya akan berlainan dengan masyarakat di perkotaan.
Berbagai hal terkait dengan masalah sosial budaya yang melekat pada kebudayaan lokal, terkadang mampu dipelajari mengenai cara hidup mereka terutama pada konsumsi masakan yang berbeda jauh dengan penduduk kota yang serba instan.
Ketika berkunjung pada kawasan pedesaan tentunya akan mempunyai tugas kepada kebudayaan penduduk adat disana, pastinya dari yang hanya memakai busana celana sampai kostum masyarakt adab yang hanya memakai koteka untuk kehidupan di hutan.
Berbagai hal terkait itu juga, kawasan hutan Kalimantan khususnya banyak sekali Desa yang ada di Kalimantan Barat, tidak berlainan jauh dengan cara kehidupan masyarakat budbahasa disana, maka tak heran jika masyarakat kepada duduk perkara budaya akan berada pada kehidupan sosial budaya penduduk yang saat ini mempunyai dinamika budaya yang bagus untuk di pelajari.
Pengetahuan menjadi cara mereka untuk memahami peradaban mereka kepada pergantian sosial yang berjalan ketika itu. Akan berlainan pada era kolonial Belanda – abad Revolusi. Maka, perbedaan hutan menjadi kawasan hutan etika akan berlainan jauh dengan aspek kehidupan sosial budaya di masyarakat lokal yang berada di tempat hutan.