Magnitude gempa ialah sebuah besaran yang menyatakan energi yang dipancarkan oleh sumber gempa. Berdasarkan besar magnitude dan kerusakan yang ditimbulkan, gempa dikategorikan sebagai berikut:
Magnitude | Deskripsi | Efek gempa bumi |
---|---|---|
Di bawah 2,0 | Mikro | Tidak terasa. |
2,0 – 2,9 | Minor | Biasanya tidak terasa, tetapi tercatat. |
3,0 – 3,9 | Minor | Sering terasa, tetapi jarang menimbulkan kerusakan. Dirasakan oleh masyarakat di sekeliling pusat gempa. Lampu gantung mulai goyang. |
4,0 – 4,9 | Ringan | Terasa sekali getarannya di dalam ruangan. Jendela bergetar, permukaan air beriak-riak, pintu terbuka-tertutup sendiri. |
5,0 – 5,9 | Sedang | Menyebabkan kerusakan pada bangunan yang lemah. Sangat sulit untuk berdiri tegak. Kaca pecah, dinding yang lemah runtuh, dan permukaan air di daratan membentuk gelombang air. |
6,0 – 6,9 | Kuat | Menyebabkan kerusakan dalam jangkauan area 160 km. Batu runtuh bersama-sama, runtuhnya bangunan bertingkat tinggi, robohnya bangunan lemah, retakan di dalam tanah. |
7,0 – 7,9 | Major | Menyebabkan kerusakan yang sangat serius pada area yang luas. Seperti tanah longsor, jembatan roboh, bendungan rusak dan hancur. Beberapa bangunan tetap, keretakan besar di tanah, rel kereta api rusak. |
8,0 – 8,9 | Great | Menyebabkan kerusakan yang sangat serius dalam radius seratus kilometer daerah gempa. |
9,0 – 9,9 | Great | Menyebabkan kehancuran dalam radius ratusan kilometer. |
10,0+ | Massive | Belum pernah tercatat luas kawasan kehancuran sungguh luas. |