Kandungan Gas dan Struktur Atmosfer – Adalah mari kita bahas dengan bahan dibawah ini:
Kandungan Gas di Atmosfer
Atmosfer tersusun atas beberapa gas, yakni nitrogen (78%), oksigen (21%), argon (1%), air (0-7%), ozon (0-0,01%), dan karbondioksida (0,01-0,1%). Gas-gas tersebut sungguh berfaedah bagi kehidupan di muka bumi. Nitrogen sungguh berguna bagi berkembang-tanaman. Oksigen dapat mengubah zat makanan menjadi energi. Adapun peranan karbondioksida di udara penting bagi tumbuh-flora untuk mengubah zat hara menjadi karbohidrat dalam proses fotosintesis. Gas yang lain, adalah ozon yang dapat menyerap radiasi sinar ultraviolet yang sangat berbahaya bagi kehidupan makhluk hidup di bumi.
Struktur Atmosfer
Secara umum, atmosfer terdiri atas lima lapisan, ialah troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer.
a. Troposfer
Lapisan troposfer ialah lapisan paling bawah yang bersentuhan pribadi dengan permukaan bumi.
Karakteristik dari lapisan ini, antara lain selaku berikut.
1) Ketinggian lapisan ini antara 0–8 km di tempat kutub dan 0–16 km di tempat khatulistiwa.
2) Tempat terjadinya gejala-tanda-tanda cuaca, seperti awan, angin, hujan, dan petir.
3) Semakin ke atas suhu udara akan kian rendah. Kenaikan 100 meter suhu udara turun 0,5º C–0,6º C.
4) Didominasi oleh unsur nitrogen dan oksigen.
b. Stratosfer
Lapisan stratosfer berada di atas lapisan troposfer. Lapisan troposfer dan stratosfer dipisahkan oleh lapisan tropopause. Karakteristik stratosfer, ialah sebagai berikut.
1) Ketinggian rata-rata berkisar antara 15–50 km.
2) Terdapat lapisan ozon yang sangat berguna untuk melindungi bumi dari radiasi sinar ultraviolet.
3) Suhu di lapisan stratosfer paling bawah relatif stabil dan sangat hambar, adalah sekitar -57º C. Bagian tengah stratosfer ke atas, contoh suhunya menjelma semakin naik sebab konsentrasi ozon yang bertambah. Suhu pada lapisan ini mencapai 18º C pada ketinggian sekitar 40 km.
c. Mesosfer
Lapisan mesosfer terdapat di atas lapisan stratosfer. Lapisan stratosfer dan mesosfer dibatasi oleh lapisan stratopause. Lapisan mesosfer memiliki karakteristik sebagai berikut.
1) Ketinggiannya mencapai 50–80 km.
2) Suhu udara turun sampai meraih -100º C.
3) Meteor banyak yang terbakar dan terurai.
4) Gelombang radio merambat pada mesosfer.
Sebelumnya mengenai Pengertian dan Manfaat Fisik Atmosfer ini dapat memperbesar pengetahuan anda.
d. Termosfer
Lapisan termosfer berada di atas lapisan mesosfer. Lapisan mesosfer dan termosfer dibatasi oleh lapisan mesopause. Berikut adalah karakteristik dari lapisan termosfer.
1) Terletak pada ketinggian antara 80–500 km.
2) Pada bab bawah lapisan ini terjadi peristiwa ionisasi (pembentukan ion), yakni pada ketinggian sekitar 85–375 km.
3) Suhu naik pada ketinggian 480 km hingga mencapai suhu 120º C.
e. Eksosfer
Lapisan eksosfer terdapat di atas lapisan termosfer. Lapisan ini berada pada ketinggian di atas 500 km. Lapisan ini merupakan batas antara atmosfer dan ruang angkasa. Gaya berat atau gaya gravitasi telah tidak besar lengan berkuasa lagi pada lapisan eksosfer.