Jaringan Ikat

Jaringan Ikat – Tahukah anda bila anggota yg berada di dlm badan kita, seperti : hati, jantung, paru – paru tak dapat bergeser walaupun anda bergerak ekstrem. Hal ini dapat terjadi karena adanya jaringan pengikat, jaringan pengikat inilah yg bertugas mempertahankan hati, jantung serta paru-paru agar tak geser maupun berpindah daerah. Untuk lebih jelasnya simaklah klasifikasi dengan-cara rinci dibawah ini

jaringan ikat

Pengertian

Jaringan ikat yaitu suatu jaringan yg fungsinya menunjang maupun mengikat potongan maupun organ lain. Susunan jaringan ini ialah sel, dimana yg terdiri didalam matriks ekstraseluler serta susunannya tersebar.

Jaringan ikat ini merupakan jaringan yg banyak didapatkan didalam tubuh serta mempunyai susunan sel dgn jarang ataupun menyebar dlm suatu matriks ekstraseluler.

Jaringan ini terbentuk dr mesenkim, dimana asalnya dr mesoderm. Mesoderm merupakan suatu lapisan tengah di embrio, jaringan ikat pula diketahui dgn jaringan penyokong ataupun jaringan pendukung.

Ciri – Ciri

Setelah mengenali klarifikasi apa itu jaringan ikat, berikut merupakan ciri – ciri yg terdapat didalamnya :

  1. Letak sel jaringan ikat tak berdekatan, namun hanya terhubung di ujung protoplasmanya saja.
  2. Memiliki suatu komponen intraseluler atau dikenal matriks.
  3. Memiliki bentuk sela yg tersebar maupun tak beraturan, sitoplasma bergranula serta inti dr sel menggelembung.

Fungsi

Disamping ciri – cirinya, jaringan ini pula mempunyai fungsi yaitu :

  • Mengikat serta menyokong jaringan lain.
  • Menyambungkan antar jaringan.
  • Melindungi organ – organ yg ada.
  • Transportasi cairan yg terdapat di dlm badan.
  • Sistem imunitas pada badan.
  • Membungkus jaringan lain.
  • Menyimpan suatu cadangan kuliner.
  • Membuhun pathogen yg jahat.
  √ Protista – Pengertian, Peranan, Klasifikasi, Struktur, Macam Dan Contohnya

Baca Juga : Jaringan Pada Hewan

Jenis – Jenis

Namun tahukah anda jika jaringan ini mampu dibedakan menjadi beberapa macam, berikut penjelasannya :

1. Jaringan Ikat Sejati

Jaringan ini mampu dijumpai kepada perut, selaput yg melindungi organ -organ di dlm perut merupakan jaringan ini, dimana jaringan ini terdiri atas jaringan ikat longgar serta jaringan ikat padat.

Ikat longgar sendiri berfungsi sebagai membungkus organ badan, pembulu darah, serta saraf. Sedangkan jaringan ikat padat terdiri dr dua, yakni : ikat padat teratur serta ikat padat tak teratur.

Ikat padat teratur ini bisa di jumpai pada tendon ialah penghubung antar tulang & otot, serta ligament penghubung tulang antar tulang.

2. Jaringan Ikat Cair

Jaringan ini mampu di bedakan antara jaringan ikat padat & ikat cair, dimana terdiri atas jaringan darah & limfa. Dimana jaringan darah berfungsi terhadap proses tranportasi darah serta kekebalan tubuh. Sedangkan jaringan limfa berfungsi serta berperan didalam sistem imunitas tubuh.

3. Jaringan Ikat Penyokong

Penyokong merupakan suatu jaringan, dimana berperan dlm pembentukan & penyokong tubuh. Namun tulang jaringan ini pula terdapat jaringan rawan & jaringan keras.

Jaringan tulang riskan & tulas keras tersusun atas, berikut penjelasannya :

  1. Jaringan tulang rawan sendiri tersusun oleh sel kondrosit, merupakan : hialin, elastin, serta fibrosa.
  2. Jaringan tulang keras ini tersusun oleh sel osteosit, ialah : tulang kompak & tulang berongga.

Struktur Penyusun

gambar jaringan ikat

Didalam jaringan ini terdapat beberapa struktur penyusunnya, berikut penjabarannya dengan-cara rinci :

1. Sel – Sel

Berikut pembagian sel – sel yg terdapat dijaringan ikat :

Fibroblas

Fibroblas merupakan suatu sel yg bentukya serat, dimana fungsinya untuk mensekreseikan protein

Makrofag

Makrofag merupakan suatu sel yg mempunyai bentuk tak beraturan serta fungsinya sebagai pinositosis dgn fagositosis. Pinositosis ialah suatu proses meminum partikel – pertikel kecil, lazimnya sering berupa zat buangan berupa cairan. Sebaliknya fagositosis merupakan proses mengkonsumsi sel – sel mati serta pula kuman.

  √ Materi Pelajaran Biologi Tentang Virus

Baca Juga : Sel Tumbuhan

Sel Tiang

Sel tiang ialah sel yg fungsinya mendapatkan heparin serta histamin. Heparin sendiri berfungsi pencegah darah membeku. Sedangkan histamin berfungsi sebagai peningkat permeabilitas kapiler darah.

Sel Lemak

Sel lemak sendiri berfungsi selaku penyimpan lemak sel, lalu lemak akan membentuk jaringan lemak maupun jaringan adiposa

Sel Plasma

Sel plasma ini bentuknya tak beraturan serta fungsinya melawan patogen. Sel plasma umunya ditemui di kanal pencernaan serta jalan masuk pernafasan.

2. Matriks

Matriks ialah materi dasar yg berfungsi untuk melekatkan sesuatu, matriks terdiri atas serabut serta materi dasar cairan ekstraseluler. Serat serta bahan matriks tersebut antara lain merupakan sebagai berikut :

Serat Kolagen

Serat kolagen ini tersusun dr kolagen, dimana sifat dr serat kolagen ini tak lentur, sungguh berpengaruh serta mudah robek jika ditarik sesuai mengikuti panjangnya.

Serat kolagen ini berada pada tendon, dimana fungsinya sebagai penghubung otot serta tulang. Selain terhadap tendon, serat kolagen mampu ditemui pula pada tulang & kulit, dimana penyusun utama serat kolagen ialah protein kolagen.

Serat Elastis

Serat elastis ini bersifat sangat lentur & mempunyai tingkat kelenturan yg tinggi. Bentuk dr serat elastis ialah untaian panjang serta warnanya yg kuning, sedangkan sifat serat lentur hampir menyerupai dgn karet.

Serat lentur berada di pembuluh darah, ligamen serta pula selaput tulang riskan di laring. Serat elastin tersusun atas mukopolisakarida serta protein, & pula dikelilingi oleh glikoprotein dimana disebut fibrilin.

Serat Retikuler

Serat retikuler ini berupa sungguh tipis & bercabang, dimana serat retikuler ini terdiri atas kolagen & dilanjutkan oleh serabut kolagen. Serat retikuler ini bersifat elastis yg rendah, namun serat ini lebih tipis dibandingkan serat kolagen & pula dilapisi glikoprotein.

  Bioteknologi Konvensional Yang Mengunakan Jamur Yakni

Fungsi atas serat retikuler merupakan sebagai penghubung jaringan ikat serta jaringan yg lain, serat retikuler ini berada pada hati, limpa serta kelenjar limfe.

Bahan Dasar

Bahan dasar matriks merupakan mukopolisakarida sulfat & asam hialuronat. Matrisk akan bersifat lentur ketika memiliki asam hialuronat tinggi, mirip pada sendi. Sedangkan matriks akan bersifat kaku kalau memiliki mukopolisakarida tinggi, seperti pada tulang punggung.

Fungsi dr asam hialuronat merupakan untuk mengikat air, pelumas, serta meredam benturan. Penyusun utama mukopolisakarida yaitu sulfat, dimana khususnya kondroitin sulfat.

Baca Juga : Jaringan Adalah

Apa yg dimaksud sel ?

Sel merupakan sebuah unit struktural serta fungsional terkecil selaku penyusun Mahluk Hidup.

Apa yg dimaksud jaringan ikat cair ?

Jaringan ikat cair ini merupakan suatu jaringan dimana terdiri dari jaringan darah & limfa. 

Bagaimana struktur jaringan ikat ?

Struktur jaringan ikat dibedakan menjadi 2 yg dimana masing-masing mempunyai pembagian lagi didalamnya :
1. Sel – sel
Fibroblas
Makrofag
Sel Tiang
Sel Lemak
Sel Plasma
2. Matriks
Serat Kolagen
Serat Elastis
Serat Retikuler
Bahan Dasar

Demikianlah pembahasan artikel ini, gampang-mudahan bermanfaat & menjadi ilmu wawasan baru bagi para pembaca.