Integrasi Aqidah Dan Tasawuf Dalam Islam

Secara mudah, iktikad yakni landasan pokok akidah seseorang. Dengan kata lain, berakidah yng benar ialah syarat mutlak bagi keimanan seseorang. Sedangkan tasawuf yaitu bab yng berhubungan yang dengannya berbagai pengalaman batin kita-kita yang dengannya Tuhannya. Pada pemaparan di artikel ini, kita akan memperhatikan bagaimana hubungan antara keyakinan dan tasawuf dalam Islam. Baca pun 3 Indikator Orang Hebat Menurut Imam Syafii
Dalam kaitannya yang dengannya iktikad, tasawuf berfungsi menjdai pemberi pengetahuan spiritual dalam pengertian keyakinan. Penghayatan yng mendalam lewat hati kepada doktrin akan menjadikan perilaku seseorang lebih terhayati. Dengan demikian, tasawuf ialah penyempurna doktrin. Akidah pun berfungsi menjdai pengendali tasawuf. Ada korelasi yng tak terpisahkan antara keduanya. Maka, andai timbul satu peredaran ataupun dogma gres, baik peredaran teologi ataupun tasawuf yng bertentangan yang dengannya Al-Qur’an, sunnah, dan tak pernah diriwayatkan ulama’ salaf maka Perlu ditolak. Kemunculan penyimpangan-penyimpangan ini lebih dikarenakan ketidakseimbangan antara tasawuf yang dengannya keyakinan. Simak pun Titik Temu Antara Nilai-nilai Syariat dan Adat

  Pemahaman Solvabilitas