Hukum Tajwid Al-Quran Surat Al-Furqan Ayat 64 Lengkap Dengan Penjelasannya

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Bagaimana kabar sahabatku semua hari ini? Baik kan. Kali ini kami akan membicarakan analisis aturan tajwid surat Al-Furqan ayat 64 lengkap dengan penjelasannya. Al-Alquran ialah petunjuk kepada kebahagiaan di dunia dan alam baka. Maka sangat penting untuk kita bisa membacanya dengan benar. Satu huruf akan bernilai pahala. Sungguh ini termasuk karunia yang besar. Ternyata mudah mendapatkan pahala itu. Maka perlu sekali kita berguru ihwal tajwid ini. Baiklah, pribadi kita simak aturan tajwid dari ayat tersebut.
 Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh Hukum Tajwid Al-Quran Surat Al-Furqan Ayat 64 Lengkap Dengan Penjelasannya
Penjelasan lengkap dari nomor-nomor di atas ialah :
1. Alif lam syamsiyah alasannya huruf alif lam berjumpa huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke aksara lam ).
2. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ba berharakat kasrah berjumpa ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf ta berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Idzhar syafawi alasannya adalah abjad mim sukun bertemu dengan huruf sin. Cara membacanya dengan terperinci.
6. Idgham bighunnah karena aksara dal berharakat fathah tanwin bertemu karakter wau bertasydid. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.
7. Mad asli atau mad thabi’i karena karakter ya berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. Mad ‘iwadh sebab mim berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat. 
Bila kita telah tanpa hambatan dalam membaca Al-Alquran. Tinggal kita merencanakan diri kita untuk berkala dalam membacanya. Lebih baik membaca sedikit tetapi berkala tiap hari dari pada membaca yang banyak tetapi satu bulan hanya sekali atau dua kali saja. Amalan yang rutin ini lebih dicintai oleh Allah Swt. Semoga kajian ini berguna untuk seluruh pembaca sekalian. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca juga : Doa Bangun Tidur Lengkap Arab Latin dan Artinya.