Menurut penelitian terbaru pada tahun 2013, dengan membaca atau mendengarkan bacaan Alquran dengan kerendahan hati dan pengertian maknanya akan mengembangkan sistem kekebalan tubuh (imunitas) sehingga menolong orang melawan berbagai jenis penyakit.
Studi ini memberikan bahwa menyimak pembacaan Al-Qur’an asalkan dijalankan dengan kerendahan hati dan merenungkan makna dari ayat-ayat akan mengurangi sekresi Cortisol, hormon stres, yaitu menyimak bacaan Quran menyembuhkan ketegangan saraf.
Segala kemuliaan bagi Allah, Yang Mahakuasa yang berfirman dalam Al-Qur’an:
وَإِذَا قُرِئَ الْقُرْآنُ فَاسْتَمِعُوا لَهُ وَأَنصِتُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
apabila dibacakan Al Alquran, maka dengarkanlah baik-baik, dan perhatikanlah dengan damai supaya kau menerima rahmat. (Q.S Al-A’raf [7]: 204).
Mendengarkan Al-Alquran menunjukkan imbas nyata yang serupa juga pada otak. Hal ini disebabkan gelombang suara dari pembacaan Quran yakni ritmis, dan itu membantu untuk menyeimbangkan kembali sel-sel otak yang pada gilirannya akan meningkatkan kesanggupan dan kinerja otak kita.
Allah SWT berfirman:
وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِينَ ۙ وَلَا يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إِلَّا خَسَارًا
“Dan Kami turunkan Al-Quran yang ialah penyembuhan dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Alquran itu tidaklah memperbesar terhadap orang-orang yang zalim selain kerugian.” (Q.S. Alisra’: 82) .
Rasulullah Sholallahu ‘alaihi wa sallam juga memakai Alquran selaku obat. Ketika ia sakit, beliau akan membaca Alquran. Ini diriwayatkan oleh Aa’ishah (supaya Allah merahmatinya).
Metode penyembuhan ini disebut Ruqyah dan terkenal di kalangan umat Islam. Praktek ini dijalankan dengan membaca Quran atau Doa yang diajarkan oleh Nabi (hening dan berkah Allah besertanya) untuk tujuan penyembuhan fisik dan spiritual.
Ruqyah dapat dilaksanakan oleh orang itu sendiri atau melakukannya untuk orang lain sebagai bentuk perawatan. Praktek ini telah dijalankan oleh Nabi kita (tenang dan berkah Allah besertanya) dan sahabat-temannya semenjak lama.
Sebagaimana Nabi Muhammad sang Utusan Allah (hening dan berkah besertanya) sudah melakukannya sendiri, itu dianggap sebagai Sunnah. Dan menjalani Sunnah tentu saja merupakan cara hidup terbaik.
Berikut ini diantara manfaat membaca dan mendengarkan Al-Quran bagi diri kita:
- meningkatkan metode kekebalan badan Anda
- memajukan kreativitas Anda
- Mingkatkan kemampuan Anda untuk berfokus
- mengobati penyakit kronis dan tak tersembuhkan
- menolong menjadi pribadi lebih baik dengan mengganti kebiasaan dan sikap Anda
- Mendapatkan kedamaian dalam diri Anda dan sembuhkan ketegangan saraf
- Mengurangi kegugupan, iritasi, dan presipitasi
- menghemat rasa takut dan ragu
- Mengembangkan dan memperkuat kepribadian Anda
- menyembuhkan penyakit non-kronis mirip alergi, sakit kepala, flu, dll.
- menyebarkan kemampuan bicara Anda
Wallahua’lam…