BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sejak adanya gerakan reformasi tahun 1998, paradigma yang meningkat dalam manajemen publik adalah permintaan pelayanan yang lebih baik dari sebelumnya. Tuntutan akan pelayanan yang lebih baik dan memuaskan kepada publik menjadi suatu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh instansi pemerintah penyelenggara pelayanan publik.
Pada setiap pembaruan dan pergantian dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, dalam rangka menuju terwujudnya pemerintahan yang demokratis guna terwujudnya sistem pemerintahan yang lebih baik (good governance). Salah satu ciri good governance ialah transparansi yang dibangun atas dasar arus gosip yang bebas, dimana seluruh proses pemerintahan dan informasinya dapat diakses oleh semua pihak yang berkepentingan. Untuk kepentingan transparansi isu sebagaimana dimaksud, diperlukan sarana komunikasi yang menjamin kelangsungan info antara pemerintah dengan masyarakat dan dunia perjuangan, dan tentunya komunikasi antara pemerintah pusat dan pemerintah tempat, serta antar pemerintah tempat.
Menyadari betapa pentingnya arti mewujudkan kepemerintahan yang baik, maka aparatur negara dituntut harus mampu meningkatkan kinerja. Sasaran yang menjadi prioritas ialah mewujudkan pelayanan penduduk yang efisien dan berkualitas, sehingga mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan daya saing. Oleh alasannya adalah itu, dalam hal ini diharapkan perhatian pemerintah untuk melaksanakan pergeseran-pergantian secara signifikan.
Salah satu upaya untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik yaitu mempercepat proses kerja serta modernisasi administrasi lewat otomatisasi di bidang manajemen perkantoran, modernisasi penyelenggaraan pelayanan kepada penduduk lewat e-government selaku salah satu aplikasi dari teknologi informasi.
1.2 Rumusan Masalah
- pemahaman good government?
- Bagaimana penerapan good government di Indonesia?
- Faktor penyebab tidak terwujudnya Good government?
- Peranan penting untuk meraih good government
1.3 Tujuan
- Untuk mengenali pengertian dari good government
- Untuk mengenali penerapan good government di Indonesia
- Paham atas apa saja penyebab tidak terwujudnya good government
- Siapa saja yg berperan penting dalam menggapai good government
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Good Government
Good government yaitu pemerintah yang baik dan benar. Baik dan benar di sini pastinya meliputi aneka macam bidang dan tidak mengacu pada satu bidang tertentu. Good government juga ialah seperangkat peraturan yang mengontrol relasi antara pemegang saham, pengelola (pengurus perusahaan), pihak kreditur, pemerintah, karyawan, serta para pemegang kepentingan intern dan ekstern lainnya yang berkaitan dengan hak-hak atau keharusan mereka, atau dengan kata lain suatu system yang mengatur dan mengatur perusahaan.
2.2 Penerapan Good Government di Indonesia
Nagara yang telah meraih predikat Good Government maka negara tersebut sudah mampu dibilang Negara maju alasannya adalah di negara yang maju terdapat rakyat yang sejahtera, pemerintah yang bisa memimpin dengan baik dan benar. Sedangkan negara yang dalam proses menuju Good government yakni Negara meningkat karna terdapat sebagian rakyat yang telah sejahtera tetapi tidak sedikit pula yang hidupnya masih menderita pemerintah yang sebagian memenuhin keharusan, melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar, Walaupun ada juga wakil rakyat yang melaksanakan hal-hal yang jelek, ada juga Negara yang masih jauh dikatakan bahwa negara terebut yaitu Good government yakni negara miskin. Negara dimana masih sungguh banyak rakyat yang menderita pemerintah yang enggan melaksanakan kewajibannya dan lebih mementingkan diri sendiri untuk memperkaya diri dengan mengambil uang rakyat (korupsi).
Namun argumentasi mengapa negara Indonesia belum menjadi good goverment. Bukannya tidak bisa atau tidak bisa mencapai pemerintahan yang baik dan benar tetapi tidak adanya niat dan tidak adanya kemauan dari banyak sekali pihak terutama dari pihak pemerintah itu sendiri alasannya adalah pemerintah yaitu posisi yang paling banyak mendapatkan keuntungan walaupun terdapat kerugiannya juga. Namun seakan ‘mereka’ seperti tutup mata dan tutup indera pendengaran dengan kondisi sekitar.
Keadaan seperti ini tidak boleh didiamkan begitu saja dan dihentikan berkelanjutan, dengan segera haruslah dihapuskan karena imbas buruknya akan sangat terasa bagi kelangsungan hidup para penerus bangsa ini.
2.3 Faktor Tidak Terwujudnya Good Government
Salah satu masalah pemerintah kini ini yakni problem komunikasi politik. Pemerintah seolah cuma sibuk mempertahankan citranya, tanpa mau mengembangkan kesan dan tanggung-jawab dengan parpol lainnya. Entah alasannya kelak ingin menang sendiri atau karena memang tidak ingin terusik oleh parpol lainnya, kita melihat pemerintah dan partai pendukungnya, hal inilah yang sanggup menciptakan good goverment menjadi bad goverment.
Permasalahan pemerintah yang kurang baik dan benar adalah Kurangnya komunikasi antara pemerintah dengan rakyatnya, sehingga sering menyebabkan persoalan problem gres yang tak kunjung tertuntaskan bahkan Lembaga-forum aturan negara lebih membela pemerintah meskipun semua bukti terruju pada pemerintah itu sendiri dan memojokan rakyat. Hal ini menandakan bahwa INDONESIA belum memiliki Good Goverment.
2.4 Peranan penting untuk meraih Good Government
Peranan penting dalam menggapai sebuah tata cara pemerintahan yang bagus dan benar (good government) bukan hanya dari pihak pemerintah saja yang mesti merubah kebiasaan jelek untuk menjadi negara yang memiliki good goverment melainkan rakyat juga mesti berpartisipasi. Peran rakyat disini juga tidak kalah pentingnya. Rakyat dapat melakukan hal-hal yang benar dengan menaati peraturan perundang-ajakan yang berlaku di indonesia dengan cara mengeluarkan uang pajak tepat waktu, menggunakan kemudahan biasa sepatutnya, bahagia menggunakan produk dalam negeri, lebih pandai membaca situasi kondisi dan keadaan politik, mebuka diri dengan hal-hal yang baru.
BAB III
KESIMPULAN
· Good government ialah pemerintah yang bagus dan benar. Baik dan benar di sini tentu saja meliputi banyak sekali bidang dan tidak mengacu pada satu bidang tertentu.
· Korupsi juga salah satu masalah yang mengakibatkan tidak terciptanya good government, dikarenakan korupsi yakni langkah-langkah yang merugikan publik ( penduduk banyak), tindakan seperti ini ialah pola yang faktual bahwa pemerintahan sudah gagal dalam memimpin negaranya ditambah lagi jikalau pemerintahan utamanya tubuh penegak aturan tidak mampu menyelesaikan masalah ini secara tuntas atau bahkan sekesannya ingin membela tersangka (koruptor).
· Rakyat merupakan salah satu tugas penting terciptanya satu tatanan pemerintahan yang baik dan benar, rakyat dapat melaksanakan hal-hal yang benar dengan menaati perturan perundang-permintaan yang berlaku di indonesia dengan cara mengeluarkan uang pajak tepat waktu, memakai fasilitas umum selayaknya, bahagia memakai produk dalam negri, lebih pintar membaca suasana kondisi dan keadaan politik membuka diri dengan hal-hal yang baru.
DAFTAR PUSTAKA