Gejala-Gejala di Atmosfer dan Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)

Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII) ✓ Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis, kita bisa bayangkan apabila oleh Allah SWT kita disuruh mengeluarkan uang atas udara yg kita hirup. Makhluk hidup niscaya memerlukan udara sehingga udara merupakan komponen utama dlm kehidupan. Udara dibentuk oleh sejumlah gas, sebagian kecil partikel debu & pula air. Kandungan pokok dr udara ialah air yg sudah berbentuk gas (uap air). Sebagian besar gas, partikel debu, & pula air bisa didapatkan pada pecahan paling bawah pada lapisan atmosfer. Pertanyaan selanjutnya yaitu Apa atmosfer itu? Apa faedah atmosfir untuk kehidupan manusia? Bagaimana cuaca & pula iklim bisa mensugesti kepada kehidupan manusia?
 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)
Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)

Daftar Isi

4. Iklim

Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)

Atmosfer Bumi

Lapisan gas yg beragam yg menyelimuti bumi disebut ATMOSFER.

Gas Pembentuk Atmosfer

Atmosfer terdiri dr banyak gas, adapun gas yg membentuk atmosfer berisikan:

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)

Lapisan atau Struktur Atmosfer Bumi

Penggolongan atmosfer berdasarkan temperatur mampu dibagi menjadi empat lapisan antara lain troposfer, stratosfer, mesosfer, & pula termosfer. Semakin ke bawah (mendekati bumi) maka udara kian padat & kian ke atas maka udara aan semakin renggang & bahkan untuk ruang angkasa hampa/ tak ada udara.

– Troposfer

Lapisan troposfer adlah merupakan lapisan atmosfer di kepingan yg paling bawah. Untuk ketinggian rata-rata lapisan troposfer yakni sekitar 8 Km di kutub sampai 18 Km di katulistiwa. Jumlah lapisan troposfer mempunyai sekitar 80 % masa atmosfer. Terjadinya peritiwa peristiwa cuaca yaitu terjadi di lapisan ini, sebagai acuan dr tanda-tanda cuaca yaitu angin, halilintar, pelangi, awan, hujan, & lain sebagainya.

– Strotosfer

Lapisan stratosfer yakni merupakan lapisan yg kedua dr atmosfer, posisinya adalah di atas troposfer. Untuk ketinggian lapisan stratosfer kurang lebih 12 – 50 Km di atas permukaan bumi. Lapisan strosfer sungguh berperan dlm kehidupan makhluk hidup lantaran pada lapisan inilah merupakan lokasi akumulasinya dr gas ozon yg mana gas ozone mempunyai fungsi untuk melindungi permukaan bumi dr dampak langsung sinar ultraviolet (UV). Akibat yg terjadi jika sinar UV langsung ke bumi yaitu mampu mengusik kesehatan manusia.

– Mesosfer

Lapisan mesosfer letaknya adalah di atas stratosfer. Untuk ketinggiannya yakni sekitar 50 – 80 Km di atas permukaan bumi. Lapisan mesosfer mempunyai fungsi memantulkan gelombang radio, yaitu gelombang UHF, VHF, AM, FM, & pula gelombang SW.

– Thermosfer

Letak dr thermosfer ialah di atas mesosfer yg mempunyai ketinggian sekitar 80 Km di atas permukaan bumi. Kata thermos memiliki arti panas, sehingga pada lapisan thermosfer terjadi peningkatan suhu udara dengan-cara tajam. Mengapa terjadi peningkatan suhu pada lapisan thermosfer? hal ini terjadi disebabkan adanya radiasi dr sinar X & Ultra Violet (UV). Pada setiap peralihan lapisan terdapat adanya lapisan antara. Misalnya antara troposfer dgn stratosfer disebut lapisan tropopause, antara stratosfer dgn mesosfer disebut lapisan stratopause, & lapisan antara mesosfer dgn lapisan thermosfer dinamakan lapisan mesopause.

– Eksosfer
Dilihat dr namanya sudah mampu kita tahu bahwa lapisan ini yakni merupakan lapisan paling  luar dr atmosfer, yg mana efek/ dampak dr gaya berat sungguh kecil sehingga sungguh jarang terjadi benturan-benturan udara. Untuk ketinggian lapisan eksosfer yaitu sekitar 500 Km – 1.000 Km. Butiran-butiran gas di lapisan eksosfer dengan-cara berangsur-angsur meloloskan diri ke angkasa luar. Lapisan eksosfer disebut pula sebagai dissipasisfer.

Peran Atmosfer

Kegunaan/ fungsi atmosfer mempunyai peranan yg sungguh penting bagi kita, antara lain:

  1. Terdapat unsur gas Nitrogen, Oksigen, & pula Karbon dioksida serta yg lainnya yg sangat diharapkan oleh makhluk hidup. Nitrogen untuk pertumbuhan tanaman. Gas oksigen untuk pernapasan. Karbondioksida berkhasiat untuk fotosintesis. Neon untuk lampu listrik. Ozon dipakai untuk meminimalkan radiasi ultraviolet yg hingga ke permukaan bumi.
  2. Memberikan sumbangan terhadap bumi dr meteor & benda-benda luar atmosfer yg lainnya.
  3. Memantulkan gelombang radio
  4. Menjaga suhu udara pada permukaan bumi supaya tetap bermanfaat untuk kehidupan. Apabila tak ada atmosfer maka suhu di bumi mencapai 93 derajat Celcius pada siang hari & – 149 derajad Celcius pada malam hari.

Cuaca & Iklim

Cuaca

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)

Pengertian cuaca yakni sebuah keadaan udara pada sebuah tempat tertentu & pula pada dikala tertentu. Sehingga cakupan wilayahnya adalah sempit & waktunya pula pendek. Ilmu yg mempelajari cuaca ialah meteorologi. Adapaun unsur-unsur cuaca adalah selaku berikut:

  • penyinaran matahari 
  • suhu udara
  • tekanan udara
  • angin
  • kelembaban udara 
  • awan
  • curah hujan.

– Suhu Udara

Suhu udara ialah merupakan derajat panas dinginnya udara. Alat yg digunakan mengukur suhu udara dinamakan termometer. Untuk termometer yg umum digunakan untuk mengukur suhu udara yakni termometer ruangan & termometer minimum-maximum. Termograf adalah termometer yg bisa mencatat sendiri suhu udara, sedangkan termogram adalah hasil catatan dr termograf.

Faktor-faktor yg mensugesti suhu udara

  • Lamanya Penyinaran Matahari. Lamanya penyinaran kepada bumi akan menghipnotis kepada suhu permukaan bumi, semakain usang bumi tersinari matahari maka suhu permukaan bumi pula akan makin tinggi.
  • Sudut Datang Sinar Matahari. Semakin tegak sudut hadirnya sinar matahari maka energi panas yg diterima pula akan makin besar.
  • Letak Lintang Suatu Wilayah. Suatu wilayah kian erat dgn equator, maka suhu udaranya pula akan semakin panas.
  • Cerah tidaknya cuaca. Semakin cerah cuacanya maka energi yg sampai ke permukaan bumi pula bertambah banyak.
  • Ketinggian Tempat. Suatu wilayah yg semakin mendekati tempat pantai maka suhu udaranya akan menjadi makin panas, begitu sebaliknya bila kian mendekati daerah pegunungan, suhu udaranya akan menjadi lebih cuek.

– Tekanan Udara

Tekanan udara yaitu merupakan tekanan yg diberikan udara untuk setiap satuan luas bidang datar yg ada di permukaan bumi hingga ke lapisan atmosfer. Alat yg dipakai untuk mengukur tekanan udara disebut barometer, sedangkan satuan dr alat tersebut disebut milibar (mb) & milimeter air raksa (mm Hg) atau skala atmosfer (atm). Perbandingan ke-3 ukuran tersebut adalah 1 atm =760 mm Hg = 1.013 mb. Barometer yg bisa mencatat tekanan udara sendiri dinamakan barograf, sedangkan untuk hasil catatanya dinamakan barogram. Untuk kawasan yg mempunyai tekanan udara yg tinggi disebut daerah bertekanan maksimum (+), sedangkan kawasan bertekanan minimum (-) adalah yg memiliki tekanan udara rendah. Pergerakan udara adalah dr wilayah yg mempunyai tekanan maksimum menuju ke wilayah yg mempunyai tekanan minimum.

  Sebutkan Jenis-Jenis Barang Berdasarkan Sifat Relevansinya Dengan Barang Lain!
– Angin
Pengertian angin yakni udara yg bergerak yg disebabkan oleh karena adanya perbedaan tekanan udara. Pergerakannya ialah bergerak dr wilayah yg mempunyai tekanan maksimum ke wilayah yg mempunayi tekanan minimum. Alat yg dipakai untuk mengukur kecepatan angin disebut anemometer. Pengertian konveksi adalah gerakan udara dengan-cara vertikal, sedngkan untuk gerakan udara dengan-cara horizontal dinamakan adveksi. Pengertian turbulensi yaitu gerakan udara yg tak terorganisir.

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)
Anemometer

 Berikut ini yakni jenis-jenis angin antara lain angin tetap, angin periodik, & pula angin lokal.

A) Angin tetap. Pada angin tetap dapat bedakan menjadi :1) Angin barat. Adalah merupakan angin yg bertiup/ bergerak dr daerah sub-tropik menuju ke kutub hingga pada lintang 60 derajat, baik itu lintang utara ataupun lintang selatan. 2). Angin timur. Adalah merupakan angin yg berasal dr kawasan timur & terdapat pada batas kutub & mempunyai sifat yg dingin dikarenakan akngin tersebut berasal dr kawasan kutub. 3). Angin pasat. Adalah merupakan angin yg bertiup dengan-cara terus menerus dr tempat maksimum sub-tropik selatan & utara menuju ke tempat khatulistiwa. Sesampainya pada khatulistiwa, maka angin pasat akan berbelok sesuai dgn Hukum Buys Ballot. Terdapat 2 macam angin pasat, antara lain angin pasat tenggara & angin pasat timur laut. 4). Angin anti pasat. Adalah merupakan angin yg mempunyai arah yg bertentangan dgn arah angin pasat. Pada belahan bumi cuilan selatan bertiup angin dr barat bahari ke
tenggara. Sedangkan pada belahan bumi cuilan utara bertiup angin dr barat daya ke arah timur maritim.
B) Angin periodik. 1) Angin muson. Adalah merupakan angin yg setiap setengah tahun mengalami perubahan arah bertiupnya. Terdapat dua macam angin muson yaitu angin muson maritim (angin yg terjadi pada musim panas) & angin muson darat ialah (angin yg terjadi pada demam isu acuh taacuh). Untuk wilayah Indonesia, angin muson barat yaitu angin yg menenteng hujan, sedangkan untuk angin muson tenggara pada umumnya tak menenteng hujan. 2). Angin darat & angin maritim. Pengertian angin darat ialah angin yg bergerak dr arah darat ke arah maritim yg terjadi pada malam hari karena pada malam hari suhu daratan lebih rendah (tekanan udara tinggi) dr pada lautan ( tekanan udara rendah) maka kesudahannya angin akan bergerak dr kawasan yg bertekanan tinggi yaitu darat menuju ke tempat yg bertekanan rendah yaitu bahari. Sedangkan untuk pengertian angin laut adalah angin yg berhembus pada siang hari dr laut ke darat. Untuk penjelasannya yaitu kebalikan dr angin darat. Kedua macam angin ini disebut pula selaku angin muson harian. 3). Angin gunung & angin lembah. Pengertian angin gunung ialah angin yg bergerak dr lereng gunung menuju ke lembah yg terjadinya di waktu malam hari, sedangkan untuk angin lembah yaitu merupakan angin yg bertiup dr arah lembah menuju ke arag gunung yg terjadi di waktu siang hari.
C) Angin setempat. Terdiri atas : 1) Angin siklon & angin antisiklon. Definisi dr angin siklon yakni merupakan angin di tempat depresi yg mempunyai barometris minimum & dikelilingi oleh barometris maksimum. Sedangkan untuk angin antisiklon yakni merupakan angin di daerah kompresi yg mempunyai barometris maksimum & dikelilingi barometris minimum. Contoh angin siklon, yaitu taifun di Asia Timur & angin angin puting-beliung di USA. 2) Angin fohn. Definisi dr angin fohn adalah angin yg memiliki sifat yg panas & pula kering yg turun dr kawasan pegunungan. Sebagai acuan yaitu angin Bohorok di tempat Deli, angin Gending di daerah Pasuruhan, angin Brubu di kawasan Makassar, & pula angin Wambrau di daerah Biak.

Kelembaban Udara & Curah Hujan

Kelembaban udara

Pengertian kelembaban udara yakni merupakan banyaknya dr kandungan uap air yg ada di dlm udara. Alat yg dipakai untuk mengukur kandungan uap air yg ada di udara disebut higrometer atau psychrometer.  Terdapat 2 macam kelembaban udara yaitu kelembaban relatif & yg kedua yaitu kelembaban mutlak. Perbandingan dr jumlah uap air yg terdapat/ terkandung di udara & jumlah air maksimum di udara pada suhu & tekanan udara yg sama disebut sebagai kelembaban relatif. Prosentase adalah merupakan satuan yg dapat digunakan untuk kelembaban relatif. Sedangkan kelembaban mutlak yaitu merupakan jumlah uap air per satuan volume udara yg mampu dinyatakan dlm gr/m3 udara.

Awan

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)
Awan

Terjadinya awan lantaran disebabkan oleh adanya proses kondensasi dr uap air. Sehingga awan yakni titik-titik air yg terbang-layang pada lapisan atmosfer. Kabut yaitu awan yg meraih permukaan bumi. Adapun jenis-jenis awan antara alin meliputi:

A) Penggolongan awan berdasarkan bentuknya.

  • Awan cair, yakni awan yg pembentukannya berasal dr materi cair (air).
  • Awan es (salju), yaitu awan yg pembentukannya berasal dr bahan es atau salju.
  • Awan adonan, ialah awan yg pembentukannya berasal dr bahan air & es (salju).

B) Penggolongan awan berdasarkan ketinggiannya

  • Awan tinggi, yaitu dgn ketinggian > 7.000 meter.
  • Awan sedang, yakni dgn ketinggian 2.000-7.000 meter.
  • Awan rendah, yakni dgn ketinggian < 2.000 meter.

3) Penggolongan awan menurut morfologinya.

  • Awan sirus, ialah awan yg memiliki warna putih, tipis, & pada siang hari akan tampakmengkilat, hal ini disebabkan oleh lantaran banyaknya kandungan kristal es.
  • Awan stratus, yakni awan yg berlapis-lapis mirip kabut tipis.
  • Awan kumulus, yakni awan yg meningkat dengan-cara vertikal, mempunyai bentuk kubah-kubah yg mirip atau ibarat bunga kol yg berbentuk melengkung bulat & mempunyai warna putih mengkilat apabila terkena sinar matahari.
  • Awan nimbus, yakni awan yg mempunyai warna yg gelap, terlihat basah & biasanya menyebabkan hujan.
  Perang Dunia II : Pihak-Pihak yang Berperang dalam PD II (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas IX)

Hujan

 Syukur Alhamdulillah bahwa udara yg ada disekitar kita gratis Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII)
Hujan

Pegertian hujan yakni suatu insiden jatuhnya titik-titik air dr lapisan atmosfer ke permukaan bumi yg mana terjadinnya dengan-cara alami. Proses terjadinya hujan yakni di oleh adanya penguapan lalau mengalami kondensasi & terbentuklah awan. Dari awan tersebut lantaran adanya efek angin atau konveksi maka akan terjadi hujan. Ombrometer atau raingauge yaitu alat yg digunakan untuk mengukur besarnya curah hujan. Berikut yakni penggolongan hujan:

A) Hujan menurut bentuknya

  • Hujan air (rain)
  • Hujan salju (snow)
  • Hujan es (hail stone)
B) Hujan berdasarkan proses terjadinya.
  • Hujan orografis, ialah hujan yg terjadi di daerah pegunungan.
  • Hujan konveksi, yakni hujan yg terjadi oleh adanya pengaruh arus konveksi.
  • Hujan frontal, yaitu hujan yg terjadi di daerah subtropis & disebabkan adanya pertemuan antara massa udara yg panas dgn massa udara dingin.
  • Hujan konvergen, ialah hujan yg terjadi oleh adanya pengumpulan awan yg disebabkan oleh angin.

Iklim

Pengertia iklim yakni keadaan cuaca rata-rata, mencakup wilayah yg luas & dlm jangka waktu yg lama (30 tahun). Klimatologi adalah ilmu yg mempelajari perihal iklim. Adapun unsur-unsur dr iklim yakni mencakup letak garis lintang, kelembaban udara, curah hujan, pengaruh arus laut, letak tinggi tempat, suhu udara, efek topografi & pula vegetasi.

Iklim Matahari

Pengertian dr iklim matahari adalah iklim yg menurut pada letak garis lintang. sebuah wilayah di permukaan bumi. Penggolongan dr ilkim matahari yakni selaku berikut:

  • Iklim tropis, yakni memiliki letak antara 23,5º LU – 23,5º LS dimana tanda-tanda dr iklim tropis yakni suhu udara senantiasa tinggi & untuk curah hujan pula tinggi.
  • Iklim sub tropis, yakni memiliki letak antara 23,5º – 40º baik pada belahan bumi selatan maupun pada belahan bumi utara. Adapun ciri-cirinya adalah tekanan udara yg selalu tinggi & pula kering. Oleh karenanya pada wilayah sub tropis akan banyak dijumpai adanya gurun pasir & savana.
  • Iklim sedang, yaitu memiliki letak antara 40º – 66,5º baik pada belahan bumi bagian selatan mapun belahan bumi potongan utara. Untuk ciri-cirinya adalah wilayahnya memiliki empat isu terkini, antara lain isu terkini panas, gugur, hambar, & semi
  • Iklim dingin atau kutub, yaitu memiliki letak antara 66,5º – 90º, baik pada belahan bumi bagian selatan maupun pada belahan bumi bagian utara. Adapun tanda-tanda wilayah yg menglami ekspresi dominan hambar yakni suhu udaranya sangat acuh taacuh.

Iklim Yunghuhn

Yunghuhn mengelompokkan iklim yg berdasarkan pada ketinggian tempat & menurut pada tanaman budidaya yg bisa berkembang pada tempat tersebut.

Hidrosfer

Kata hidrosfer berasal dr kata hydro yg mempunyai arti air & shaire yg mempunyai makna lapisan. Sehingga dgn demikian pengertian hidrosfer yakni lapisan air yg menyelimuti bumi, baik yg mempunyai bentuk cair, salju, ataupun berupa es. Ilmu yg mengkaji atau mempelajari perairan disebut hidrologi. Adapun cabang hidrologi antara lain:

  • Potamologi. Adalah ilmu yg mempelajari mengenai ntang air yg mengalir pada permukaan tanah.
  • Limnologi. Adalah ilmu yg mempelajari mengenai air yg menggenang pada permukaan tanah (danau).
  • Geohidrologi. Adalah merupakan ilmu yg mengkaji mengenai air yg terdapat di bawah tanah.
  • Kriologi. Adalah ilmu yg mempelajari mengenai salju & pula es.
  • Hidrometeorologi. Adalah ilmu yg mempelajari mengenai faktor-aspek meteorologi yg besar lengan berkuasa terhadap kondisi hidrologi.

Perairan Darat

Adapun yg tergolong dlm perairan darat meliputi air tanah, air sungai, air danau & air rawa.

a). Air Tanah
Pengertian air tanah yakni merupakan air yg berada atau tersimpan di dlm tanah. Asal mula air tanah ialah air hujan yg jatuh pada permukaan bumi, lalu terjadi persesapan air & masuk ke dlm tanah (infiltrasi). Lapisan permiabel adalah lapisan batuan yg bisa dilewati oleh air tanah dgn mudah. Sebagai pola dr lapisan permeabel ialah lapisan batuan yg asal awalnya terbentuk dr pasir/ kerikil. Sedangkan pengertian lapisan impermiabel adalah kebalikan dr lapisan permeabel yakni lapisan batuan yg susa untuk bisa di lewati oleh air tanah.

Jenis air tanah berdasarkan letaknya air tanah:

1) Air tanah dangkal (tanah bebas). Yaitu air tanah yg letaknya di antara tampang bumi sampai denga lapisan kedap air (impermiabel). Asal dr air tanah dangkal ialah berasall dr air hujan & jika tak terjadi hujan adalah tak ada peresapan air hujan ke dlm tanah. Kira-kira apa yg terjadi sobat? Akibatnya yg ditimbulkan yakni air tanah akan berkurang sedikit demi sedikit , hal ini karena adanya proses penguapan, diambil oleh manusia lewat sumur-sumur & pula akan mengalir ke tempat yg lain atau keluar selaku mata air. Sehingga dgn demikian, permukaan air sumur lebih dangkal pada waktu ekspresi dominan penghujan, apabila dibandingkan dgn ekspresi dominan kemarau.
2) Air tanah dalam
Letak dr air tanah dlm yakni di antara dua lapisan impermeabel. Jika seseorang menciptakan sumur & airnya yg keluar adalah berasal dr air tanah dalam, maka sumur tersebut disebut sebagai sumur artesis. Lereng gunung yg tinggi adalah merupakan tempat resapan air tanah dalam. Sumur artesis tak terpengaruh pada ekspresi dominan baik ekspresi dominan penghujan maupun trend kemarau tetap ada airnya.
Pemanfatan Air Tanah

Penggunaan air tanah banyak dipakai di bidang pertanian & peternakan. Untuk beberapa daerah di Jawa Tengah & Jawa Timur, penduduk sudah bisa memanfaatkan air tanah dgn cara menguras air tanah dgn memompompa yg diketahui dgn sebutan sumur pantek. Pemanfaatannya yakni untuk irigasi kepada sawah-sawah penduduk yg mengalami kekeringan pada waktu animo kemarau. Selain itu sebagaian besar perusahaan daerah air minum (PDAM) memanfaatakan air tanah untuk memenuhi keperluan air bersih pada konsumennya (penduduk ).

b). Sungai
Pengertian sungai yaitu akses alami yg mempunyai fungsi untuk mengalirkan air hujan, air tanah, ataupun air salju yg mencair menuju ke danau/ ke bahari. Sedangka ilmu yg mempelajari mengenai sungai dinamakan potamologi.

Jenis-jenis sungai menurut asal airnya mampu dibedakan menjadi 4 macam, antara lain:

  • Sungai mata air, yaitu merupakan sungai asal airnya berasal dr mata air. Karena sumbernya yaitu mata air maka aliran airnya tak banyak berganti baik pada isu terkini kemarau atau pada animo penghujan.
  • Sungai hujan, yaitu merupakan sungai yg asal airnya berasal dr curah air hujan. Karakter dr sungai ini yakni pada trend penghujan akan meluap airnya bahkan bisa menjadikan bahaya banjir, namun pada waktu isu terkini kemarau airnya kering.
  • Sungai gletser , yaitu sungai yg asal airnya berasal dr glester yg mencair. Sifat dr aliran airnya yakni stabil, tak banyak perubahan debit airnya.
  • Sungai adonan, adalah merupakan sungai yg asa airnya berasal dr berbagai sumber mata air, hujan & pula dr gletsyer. Sifat dr sungai campuran yakni tak pernah kekering.
  Perbedaan pekerjaan masyarakat dipengaruhi oleh kondisi alam di lingkungan sekitar

Jenis-jenis sungai berdasarkan volume airnya dapat dibedakan menjadi 3 macam, antara lain:

  • Sungai ephimeral. Adalah sungai yg akan mengalir pada waktu terjadinya hujan & pula beberapa ketika sehabis terjadinya hujan.
  • Sungai intermiten. Adalah sungai yg mengalirkan airnya pada waktu demam isu penghujan, sedangkan untuk musim kemarau kering.
  • Sungai pherenial. Adalah sungai yg aliran airnya mengalir sepanjang tahun. Pada jenis pherenial mampu dibedakan menjadi a) Sungai periodik adalah sungai yg pada waktu animo hujan airnya banyak, sedangkan di waktu animo kemarau airnya sedikit. b) Sungai permanen adalah sungai yg di waktu ekspresi dominan penghujan & pula pada isu terkini kemarau debit airnyatidak jauh berbeda/ nyaris sama.

Jenis-jenis sungai berdasarkan arah aliran airnya dapat dibedakan menjadi :

  • Sungai konsekuen adalah sungai yg arah dr aliran airnya sesuai dgn kemiringan struktur geologisnya.
  • Sungai subsekuen merupakan sungai yg arah aliran airnya adalah tegak lurus dgn sungai konsekuen.
  • Sungai obsekuen merupakan sungai yg arah aliran airnya yakni bertentangan dgn sungai konsekuen & menuju sungai subsekuen.
  • Sungai resekuen merupakan sungai yg aliran airnya sesuai dgn sungai konsekuen & menuju sungai subsekuen.
  • Sungai insekuen, adalah merupakan sungai yg arah aliran airnya tak terorganisir.

Jenis-jenis sungai menurut struktur geologinya dapat dibedakan menjadi :

  • Sungai antiseden yakni sungai yg dapat mempertahankan aliran airnya, meskipun terjadi pengangkatan dengan-cara perlahan.
  • Sungai reverse yaitu sungai yg tak bisa mengimbangi pengangkatan, dgn demikian terjadi perubahan arah alirannya.
  • Sungai superposed ialah sungai yg mengalir pada suatu daratan paneplain sehingga struktur dr batuan di dataran tersebut tersingkap.

Fungsi Sungai antara lain

  • Sebagai pemasok air untuk rumah tangga/ industri.
  • Sebagai tempat untuk membudidayakan perikanan air tawar.
  • Berfungsi untuk kepentingan transportasi.
  • Berfungsi untuk irigasi lahan pertanian.
  • Berfungsi untuk pembangkit listrik.
  • Sebagai tempat pengambilan materi bangunan contohnya pasir & batu.
  • Berfungsi untuk objek wisata
  • Berfungsi untuk fasilitas olahraga air.
Cara yg dapat diakukan untuk melestariakan sungai antara lain dgn cara:

  • Tidak membuang sampah & limbah ke sungai
  • Tidak membangun bangunan pada tepian sungai (bantaran sungai)
  • Melakukan penghijauan pada bantaran sungai/tebing sungai
  • Tidak memakai racun dlm mencari ikan di sungai

c). Rawa & Danau

Rawa yaitu merupakan genangan air, yg biasanya berada pada tempat pantai yg landai & pada muara sungai-sungai yg besar. Sedangkan danau yaitu merupakan cekungan pada daratan yg terisi oleh air. Danau mampu dibedakan menjadi 2 menurut cara terbentuknya yakni danau alami & danau produksi (disebut pula waduk).
Selain untuk penampungan luapan air hujan sehingga tidk terjadi banjir, berikut yakni manfaat lain dr danau yaitu:

  • untuk irigasi
  • sebagai pembangkit tenaga listrik
  • untuk suplai air minum penduduk perkotaan
  • tempat budidaya perikanan
  • untuk pariwisata.

Cara yg dapat dilaksanakan untuk melestarikan danau antara lain adalah dgn tak membuang sampah & limbah pada danau serta melaksanakan reboisasi

Perairan Laut

Laut ialah merupakan pecahan permukaan bumi yg cekung & pula tertutup oleh adanya air yg memiliki kadar garam yg tinggi. Oseanografi yaitu ilmu yg mempelajari tentang maritim.

Penggolongan maritim menurut proses terjadinya mampu dibedakan menjadi:
  • Laut trangresi, yaitu laut yg terjadi oleh lantaran adanya penggenangan air maritim pada daratan pada masa berakhirnya jaman es.
  • Laut regresi, adalah merupakan bahari yg menyempit, yg terjadi pada masa es yg disebabkan oleh penurunan pada permukaan air maritim selaku balasan adanya penurunan suhu. 
  • Laut ingresi, yaitu maritim yg terjadi oleh lantaran adanya dasar maritim yg mengalami gerakan menurun.
Penggolongan laut menurut letaknya dapat dibedakan menjadi:
  • Laut Tepi. Adalah merupakan bahari yg mempunyai letak di tepi benua yg seolah akan terpisah oleh daratan pulau.
  • Laut Pertengahan. ialah merupakan laut yg mempunyai letak di antara benua. Sebagai contoh ialah  Laut Tengah.
  • Laut Pedalaman. Adalah merupakan laut yg memiliki letak di tengah-tengah benua yg dikelilingi oleh daratan. Sebagai acuan yaitu Laut Hitam, & Laut Mati.
Penggolongan laut berdasarkan kedalamannya dapat dibedakan menjadi:

  • Zona Litoral. Adalah merupakan zona pesisir laut yg terletak di antara garis pasang & garis surut yg mempunyai kedalaman adalah 0 m (nol meter).
  • Zona Neritik. Adalah merupakan maritim yg memiliki letak pada kedalaman 0 Meter -isobath 200 Meter..
  • Zona Bathyal. Adalah merupakan maritim yg mempunyai letak pada kedalaman atau isobath 200 Meter – 2.000 Meter.
  • Zona Abysal. Adalah merupakan maritim yg memiliki letak pada kedalaman atau isobath lebih dr 2.000 Meter hingga 6.000 Meter.
Gerakan air maritim bisa berupa pasang surut, gelombang & arus.
– Pasang surut (pasut)
untuk setiap harinya, permukaan air bahari akan mengalami suatu perubahan yg dinamakan pasang surut air bahari. Mengapa terjadi pasang susut air maritim? hal ini berkaitan dgn faktor yg mempengaruhinya yakni posisi buan & posisi matahari. Di waktu posisi dr bulan & atahari sejjar maka berakibat terjadi pasang yg maksimum sedangkan pasang minimum terjadi pada waktu pasang perbani.
– Gelombang
Gelombang yaitu gerakan dr air laut yg naik turun (secara vertikal). Pada dasarnya air maritim yg mengelami pergerakan tak terjadi perpindahan tempat dengan-cara horizontal, namun gerakannya akan menjalar ke tempat yg lainnya mirip tali yg kita digerakan naik & turun.
Faktor-aspek yg menyebabkan terjadinya gelombang laut antara lain :

  • Karena adanya acara vulkanik
  • Karena adanya aktivitas angin
– Arus Laut
Arus bahari yakni merupakan pergerakan massa dr air bahari dengan-cara terorganisir dr tempat yg satu ke tempat yg yang lain. Adapun pergerakan dr air ialah sebagian besar bergerak dgn arah horisontal & sebagian kecil yg lainnya mempunyai gerakan yg vertikal (upwelling).

Faktor-faktor yg menimbulkan terjadinya arus maritim antara lain :

  • Karena adanya aspek angin
  • Karena adanya perbedaan kadar garam
  • Karena adanya perbedaan suhu

Baca pula : Kondisi Geografis & Penduduk Di Indonesia & Pengertian Peta, Atlas, & Globe.

*) Semua Materi IPS Sekolah Menengah Pertama mampu dilihat di : Rangkuman Materi Pelajaran IPS SMP/ MTs Kelas VII

Demikianlah artikel IPS mengenai Gejala-Gejala di Atmosfer & Hidrosfer (Pelajaran IPS Sekolah Menengah Pertama/ MTs Kelas VII) pada Aanwijzing.org. Terimakasih atas kunjungannya.