Ilmu wawasan telah mengambarkan, bahwa aneka macam ragam flora, matahari dan laut menyebabkan banyak sekali hal terkait dengan metode pengetahuan. Sehingga hebat geologi akan berlainan dengan hebat botani, yang mempunyai pengetahuan yang bagus terhadap hukum alasannya balasan – Timbal Balik ketulusan (merpati dan Ular).
Pada tahun 2002 dengan nama Victoria, penguatan krisma di Pontianak, Kalimantan Barat, oleh Keuskupan Agung Pontianak Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, O.F.M.Cap.
Berbagai hal terkait dengan realitas sosial budaya, di penduduk yang kelak dapat diketahui dengan tata cara budaya di masyarakat, khususnya pada penduduk akhlak di Indonesia. Meskipun kita ketahui bahwa mereka mampu berpikir rasional, tetapi kehidupan sosial dan agama terang akan lebih buas pada pendeta (protestan) yang berada metode agama mereka sampai saat ini.
Pandangan tentang agama, akan dimengerti baik saat agama animistik selaku usaha penduduk kuno untuk mengerti dan menyikapi, misteri dan peristiwa dan mempunyai hal yang hebat, dengan sains pada zaman kini.
Hal ini pastinya mempunyai ilmu pengetahuan untuk bekerja keras dalam mendorong progresivitas, yang memang menetralisir sisa-sisa animisme. Sedangkan takdir agama, hanya akan memperlambat pedoman manusia dan hanya sekedar pada kepentingan agama saja.
Berbagai persepsi hal itu juga, menuai berbagai hal terkait ilmu wawasan. Yang pastinya pada agama Protestan dengan kebuasan mereka (pendeta), dan umatnya, HKBP & GKE, Kristen MRPD Lokal – Indonesia, Dayak – Batak Lokal Indonesia.
Dalam hal ini disetiap pekerjaannya 2005 – 2008, lanjut hingga 2011 – 2019, tidak memiliki moralitas dan adab seorang dari oknum, begitu juga seorang guru tidak lepas dari moralitas yang rendah di Pontianak dan birokrasi. Paling ngotot mengenai seksualitas, tentunya tidak di izinkan untuk tidak menjamah saya, tetapi dilakukan.
Melakukannya, itu yakni kebrutalan seorang batak Sihombing di Pontianak. Pada tahun berapa kedalaman agama mereka, itu menjadi pertanyaan dapat dikenali bahwa adat dan iman diketahui pada agama dan budaya, hanya akan ada problem hukum alam, dan pengetahuan insan pada masa terbaru.
Mempelajari banyak sekali ilmu pengetahuan, dan kapitalisme pada era 2002 memang menjadi kurun kanak-kanak yang sarat pembelajaran tentang agama Katolik, yang berlawanan jauh dengan pemahaman tentang agama Protestan, dan teologia menjadi bab dari iktikad yang harus dipahami pada fatwa sebelumnya oleh para mahir sebelumnya di Yunani Kuno, lewat buku.
Kehidupan primitif dipelajari pada penduduk sebelumnya di Indonesia, tepatnya di Kalimantan Barat. Melalui agama, tentunya menjadi pengalaman menarik tentang kehidupan tradisional dan primitif, maka dalam hal ini teman semasa kecil dalam sebuah gereja menjadi pengalaman wawasan kepada ilmu pengobatan, dan pendidikan.
Dengan latar belakang yang berasal dari banyak sekali kawasan yang menjelaskan banyak sekali hal terkait ilmu wawasan dan agama Kristian saya, berkembang di Pontianak, salah satu kota kecil di Kalimantan Barat Indonesia. Suatu periode, dengan aneka macam hal terkait agama memang berada.
Pada metode pergolakan kepada persepsi sosiologis pada kala itu di tahun 2002 menjadi permulaan dari resistensi suatu persepsi kepada ekonomi menguncang pada tahun 1990an di Jakarta, Indonesia.
Maka, Agama budha menjadi pengertian dalam setiap langkah-langkah, dibandingkan dengan wangsit dan ide. Hal ini menjelaskan banyak sekali hal terkait dengan konsumsi masakan, untuk tetap dijaga, dan banyak sekali hal tentang kebenaran dalam suatu tindakan.
Pada setiap pekerjaan, ilmu wawasan dan agama menjadi penting disetiap acara saya dalam memahami berbagai hal termasuk pertentangan penduduk akhlak yang terjadi disini, tentunya menjadi pengalaman tersendiri kepada wawasan yang diterima, dengan suatu kedamaian mestinya terjadi.