Contoh Kenakalan Remaja

Seiring dgn perkembangan zaman, terdapat banyak sekali jenis kenakalan remaja dr tingkat yg ringan sampai yg tergolong berat.

Kenakalan remaja yg mampu kita jumpai diantaranya seperti tawuran antar sekolah. Yang pastinya perbuatan tersebut sangat tak baik untuk dilaksanakan.

Kenakalan remaja sendiri merupakan perbuatan yg melanggar aturan, hukum ataupun norma yg ada di dlm penduduk yg dilakukan di waktu usia remaja atau transisi masa kanak-kanak menuju remaja.

Ataupun dijalankan tatkala seseorang memasuki usia 10-12 tahun serta berakhir di usia 18- 22 tahun.

Dari uraian tersebut, maka mampu kita ketahui jikalau kenakalan remaja ini merupakan suatu perbuatan yg menyimpang dr norma-norma hukum pidana yg dijalankan oleh para remaja.

Dan hal tersebut mampu merugikan orang lain & pula dirinya sendiri.

Pengertian Kenakalan Remaja

Adapun beberapa pengertian kenakalan remaja dr beberapa para jago, diantaranya ialah selaku berikut:

Kenakalan remaja merupakan sebuag perbuatan atau tingkah laku yg dijalankan oleh seseorang remaja baik dengan-cara sendirian maupun dengan-cara kelompok yg sifatnya melanggar ketentuan- ketentuan aturan, moral, & sosial yg berlaku di lingkungan masyarakatnya (Singgih, 1978).

Intinya kenakalan remaja yaitu suatu perilaku menyimpang dr atau melanggar aturan (Sarwono, 2002:207)

Serta sikap melanggar aturan yg dilakukan oleh orang muda yg umumnya dibawah umur 16-18 tahun (Musen,dkk, 1994:557).

Kenakalan remaja atau dlm bahasa inggris di kenal dgn perumpamaan juvenile  delinquency merupakan tanda-tanda patologis pada remaja di sebabkan oleh satu bentuk pengabaian social (Kartono, ilmuan sosiologi).

Latar Belakang Terjadinya Kenakalan Remaja

Seiring bertambahnya waktu, berkembang kembang dr remaja pada zaman sekarang sudah tak dapat lagi dibanggakan.

Mengapa demikian?

Sebab, banyak kini ini kenakalan remaja yg sulit teratasi. Baru-gres ini sering kali kita dengar isu ditelevisi ataupun di radio yg dikarenakan oleh kenakalan remaja.

Beberapa kenakalan remaja tersebut diantaranya seperti: tawuran , pelecehan seksual yg dilakukan oleh pelajar SMA , pemakain narkoba & hal hebat lainnya.

Kehidupan pada remaja masa kini sudah mulai memprihatinkan.

Seperti yg kita harapkan, sebaiknya para remaja menjadi kader-kader penerus bangsa, tetapi kini tak mampu lagi menjadi jaminan untuk perkembangan Bangsa & Negara.

Bahkan berbagai perilaku mereka condong merosot atau terjun bebas.

Oleh karena itu, kita selaku remaja yg mengenyam pendidikan harus sadar, jikalau kenakan remaja mesti secepatnya dihilangkan.

Sehingga, kami wargamasyarakat mengangkat permasalahan tersebut sebagai materi dr karya tulis.

Jenis Kenakalan Remaja

Menurut usulan yg dilontarkan oleh Sunarwiyati S (1985),jenis dr kenakalan remaja ini terbagi menjadi 3 macam, diantaranya yakni:

1. Kenakalan Biasa

Sebagai pola: membolos sekolah, suka tabrak, suka keluyuran,  pergi rumah tanpa pamit & lain sebagainya.

2. Kenakalan yg menjurus pada Pelanggaran & Kejahatan,

Sebagai teladan: mengendarai sepera motor tanpa SIM, mengambil barang orang tanpa ijin atau mencuri.

3. Kenakalan Khusus

Sebagai pola: kekerabatan seks diluar nikah, pelecehan seksual, penyalahgunaan narkotika & lain sebagainya.

Selain jenis di atas, ada berbagai jenis lain dr kenakalan remaja, diantaranya merupakan selaku berikut:

4. Kenakalan Remaja di Sekolah

Sebagai contoh:

1. Tidak masuk sekolah tanpa keterangan alias absen.
2. Meninggalkan sekolah pada waktu jam pelajaran.
3. Membawa senjata tajam pada ketika bersekolah.

5. Kenakalan Remaja di Luar Sekolah (Masyarakat)

Sebagai pola:

1. Mengikuti balapan tiar antar geng.
2. Ikut dlm tindak tawuran antar geng.
3. Minum minuman keras.
4. Mengkonsumsi obat-obatan terlarang mirip narkoba & yg lainnya.

6. Kenakalan Remaja di Lingkungan Keluarga

Sebagai acuan:

1. Tidak menyimak nasehat dr orang bau tanah.
2. Tidak mentaati perintah dr orang tua.
3. Melanggar norma yg sudah di sepakati bersama keluarga.

Ciri dr Kenakalan Remaja

• Di dlm pengertian kenakalan, mesti terlibat adanya sebuah tindakan atau perbuatan atau tingkah laku moral.
• Kenakalan tersebut mempunyai berbagai tujuan sosial, seperti yakni dgn perbuatan atau tingakah laris tersebut ia bertentangan dgn nilai atau norma sosial yg ada dilingkungan hidupnya.
• Kenakalan remaja merupakan suatu kenakalan yg dilakukan oleh mereka yg berumur diantara 13-17 tahun. Mengingat di negara Indonesia, arti dr kata remaja selain diputuskan oleh status ijab kabul, namun pula mampu ditentukan kalau kenakalan remaja yakni seuah perbuatan atau langkah-langkah yg dijalankan oleh mereka yg berumur anatara 13-17 tahun serta belum menikah.
• Kenakalan remaja mampu dilaksanakan oleh seoarang remaja saja, atau pula dapat dikerjakan dengan-cara bareng -sama oleh suatu kelompok remaja.

Faktor dr Kenakalan Remaja

Perbuatan atau tindakan ‘badung’ dr remaja bisa dikarenakan oleh beberapa faktor dr remaja itu sendiri (internal) ataupun aspek dr luar (eksternal). Berikut penjelasan selengkapnya:

1. Faktor internal

• Krisis identitas

Sebuah keadaan dr pergeseran biologis & sosiologis pada diri remaja akan sungguh memungkinkan terjadinya dua bentuk integrasi.

Yang pertama, terbentuknya perasaan akan konsistensi yg ada di dlm kehidupannya.

Serta yg keduia, tercapainya identitas tugas.

Kenakalan ramaja berlangsung alasannya remaja gagal mencapai masa integrasi kedua.

• Kontrol diri yg lemah

Remaja yg tak bisa mengamatai atau mempelajari serta membedakan tingkah laris yg dapat diterima dgn yg tak dapat diterima akan terseret pada perilaku ‘nakal’.

Begitu pula untuk mereka yg sudah mengetahui perbedaan dr dua tingkah laris tersebut, namun remaja tersebut tak mampu membuatkan kendali diri untuk berperilaku laris sesuai dgn pengetahuannya.

2. Faktor eksternal

• Keluarga serta Perceraian orangtua, tak adanya suatu relasi komunikasi antar anggota keluarga yg baik, atau perselisihan antar anggota keluarga yg mampu memicu sikap negatif pada remaja.

  Pendidikan yg salah yg ada di keluarga pun, pendidikan yg dimaksud seperti: terlalu memanjakan anak, tak memberikan pendidikan agama, atau penolakan terhadap keberadaan anak, yg mampu menjadi penyebab terjadinya kenakalan remaja.

• Teman sebaya yg kurang baik atau berada di circle pertemanan yg jelek
• Komunitas atau lingkungan tempat tinggal yg kurang baik.
• Pendidikan agama pada metode pendidikan kurang memadai.

  Pada kenyataaannya, alokasi dr waktu pendidikan agama pada lingkungan pendidikan negara kita relatif sedikit.

  Walaupun persyaratan nilai dlm pelajaran agama serta PPKN tinggi, tetapi nilai nilai tinggi berhamburan, sengaja didongkrak supaya para murid tak dicap tak agamis serta tak bermoral.

  Hal itu pula yg mengakibatkan masalah – kasus dr kenakalan remaja sungguh rentan terjadi pada siswa.

  Semua itu disebabkan lantaran benteng keyakinan, ketakwaan, serta budbahasa dr para siswa sangat rapuh. Sebab pendidikan religi yg tak mencukupi.

• Kemajuan teknologi

  Teknologi yg ada di era globalisasi mirip ini memperlihatkan dampak dahsyatnya sebagai aspek penyebab kenakalan remaja.

Teknologi yg kita ibaratkan sebagai pisau yg bemata dua yg di mana bisa melukai pemakainya sendiri.

Teknologi ini bahu-membahu adalah fasilitas atau media untuk mempermudah hidup manusia.

Namun tidak sedikit pula yg menggunakan penyalahgunaan perkembangan teknologi.

Sehingga besar kemungkinannya untuk menjadi kesempatanmenghancurkan kalau tak dipergunakan dengan-cara bijaksana.

Jika kita hubungkan dgn kenakalan – kenakalan remaja belakangan ini, sifat dr kenakalan tesebut telah muncul atau berganti dr zaman kenakalan berbasis tradisional.

Contohnya seperti tawuran & bolos sekolah kini sudah berevolusi menjadi kenakalan remaja berbasis teknologi seperti video porno di handphone para siswa hingga situs – situs porno yg tersebar di dunia maya.

Tetapi, kita tak mampu menyalahkan adanya pertumbuhan teknologi ini. Mengapa? Sebab, teknologi ini diciptakan untuk mempermudah kegiatan manusia, tergantung dr bagaimana insan tersebut memanfaatkannya.

Apakan ingin memanfaatkannya dgn baik, atau bahkan menyalahgunakannya. Kaprikornus, pandai-pandailah kalian dlm menggunakan tekonologi jaman kini ya..

Gejala Kenakalan Remaja

1. Anak-anak yg tak disukai oleh taman-temannya sehingga anak yg bersangkutan tersebut akan sedih & menyendiri.
2. Anak-anak yg saring menghindarkan diri dr tanggung jawab dr rumah atau sekolah.
3. Anak-anak yg sering mengeluh. Mengeluh dlm hal ini bermakna jikalau anak tersebut mengalami problem yg diakibatkan oleh ia sendiri namun tak sanggup untuk mencari permasalahannya.
4. Anak-anak yg suka berbohong.
5. Anak-anak yg tak sanggup untuk memusatkan perhatian.
6. Anak-anak yg mengalami phobia serta gelisah dlm melewati batas yg berlainan dgn cemas anak-anak normal.
7. Anak-anak yg suka menyakiti atau mengganggu teman-temannya disekolah ataupun dirumah.

Bentuk Kenakalan Remaja

Berikut ini adalah beberapa bentuk dr kenakalan remaja, diantaranya merupakan sebagai berikut:

1. Penyalahgunaan Narkotika

Fungsi utama dr narkotika di dlm segi medis yaitu untuk analgetik dlm mengurangi rasa sakit serta selaku penenang yg cuma dipakai dirumah sakit.

Narkotika ini nantinya ditujukan bagi orang yg mendirita sakit berat (misalnya kanker) dgn anjuran dr resep dokter atau diberikan kepada orang- orang yg akan menjalani operasi.

Disamping itu, narkotika pula akan memicu hadirnya imbas halusinasi (khayalan), impian yg indah atau rasa tenteram.

Dengan adalnya imbas halusinasi itulah yg menimbulkan banyak kelompok penduduk , terutama para remaja ingin memakai narkotika. Walaupun mereka tak tenga menderita sakit.

Hal itulah yg mengakibatkan adanya penyalahgunaan narkotika.

Bahaya dr pemakaian narkotika tanpa anjuran dr dokter atau yg tak sesuai dgn peraturan akan memunculkan adanya adiksi atau ketergantungan.

Adiksi ini merupakan keracunan obat yg sifatnya kronik atau periodik sehingga para penderita akan kehilangan kendali terhadap dirinya serta memunculkan kerugian pada dirinya sendiri serta masyarakat.

Beberapa jenis dr tumbuhan bahan narkotika serta obat bius antara lain yakni: candu atau opium, morfin, alcohol, kokain, ganja atau mariyuana, kafein, LSD (Lasergic Adid Diethy Lamide) serta tembakau yg apabila disalahgunakan akan memunculkan adiksi.

2. Perilaku Seksual Sebelum Menikah

Perilaku seksual yg terjadi di luar nikah pada kalangan remaja selaku balasan dr masuknya kebudayaan barat barat.

Perilaku seksual di luar nikah yg kita tahu sungguh bertentangan dgn nilai- nilai agama serta nilai-nilai sosial di dlm masyarakat Indonesia.

Hubungan seksual di luar nikah ini dlm agama pula merupakan salah satu dosa besar.

3. Perkelahian Pelajar

Perkelahian antar pelajar mampu menghancurkan serta memperlemah persatuan & kesatuan para pelajar. Yang tentunya jua akan menghancurkan nilai-nilai sosial.

Peranan organisasi pelajar mirip OSIS, Palang Merah Remaja (PMR), & pula Pramuka memiliki peranan yg sungguh penting dlm pembentukan sikap serta tingkah laku para pelajar.

Organisasi pelajar mampu mengemkembangkan kreativitas serta efektivitas kaum pelajar.

Sehingga, apabila terjadi suatu persoalan, pelajar nantinya akan tau bagaiman untuk menyelesaikannya dgn musyawarah atau jalur aturan, bukan dgn menggunakan kekuatan fisik.

4. Kebut-kebutan

Kebut-kebutan merupakan acara mengendarai kendaraan dgn kecepatan yg melebihi kecepatan maksimum yg telah ditetapkan.

Dan hal tersebut bisa mengusik bahkan membahayakan para pemakai jalan yg lain pula untuk pengendara itu sendiri .

5. Peredaran pornografi

Di dlm circle atau golongan pelajar baik itu di dlm bentuk gambar-gambar cabul atau tak senonoh, majalah dancerita porno yg bisa merusak moral anak, hingga perdaran obat-obat perangsang nafsu seksual, kontrasepsi penyalahgunaan barang-barang elektronik (mirip internet & handphone) & sebagainya.

6. Merusak Barang Orang

Kegiatan perusakan ini bisa berupa: pencurian, membuat corat-coret yg mengganggu keindahan lingkungan atau vandalisme, mengadakan sabotase & lain sebagainya.

7. Geng

Membentuk kelompok atau suatu geng dgn ciri-ciri serta langkah-langkah yg menakutkan.

Sebagai contoh: kelompok bertato, kelompok berpakaian berserakan, blackmetal, serta geng motor.

Pada kelompok tersebut, tak jarang terdapat para remaja bandel yg melaksanakan tindakan yg tercela yg mengarah pada perbuatan anarkis serta mampu mengusik masyarakat.

8. Pakaian Ngawur

Berpakaian dgn menerapkan mode yg tak sesuai dgn keadaan lingkungan.

Sebagai contoh: mengenakan rok mini, youcansee, mengenakan pakaian yg serba ketat sehingga akan melihatkan lekuk tubuhnya & akan dipandang kurang sopan di mata lingkunganya.

Serta hal tersebut pula mampu mengakibatkan orang lain untuk melaksanakan tindak kejahatan yg kesudahannya akan membahayakan diri remaja yg bersangkutan.

Di samping contoh yg sudah dikemukakan di atas, tentunya masih banyak bentuk kenakalan remaja yang lain.

Sebagai teladan: minum-minuman keras, membolos sekolah, berbohong, keluyuran, aksi coret-coret di tembok atau pagar (vandalisme), & yg yang lain.

Contoh Kenakalan Remaja

Berikut ialah beberapa acuan dr kenakalan remaja, diantaranya ialah sebagai berikut:

1. Membohongi Orang Tua
2. Tidak Menaati Peraturan Sekolah
3. Melawan Guru di Sekolah
4. Bolos Sekolah
5. Menonton Video Porno
6. Pacaran Tidak Sehat
7. Hotel Melati (Hotel murah & mudah untuk dijangkau, yg sering dimanfaatkan oleh remaja untuk menyalurkan nafsu seksualnya).
8. Sex Bebas
9. Hamil di Luar Nikah
10. Berkelahi Antar Teman Sepergaulan
11. Tawuran Antar Pelajar
12. Tidak Menaati Peraturan Lalu Lintas
13. Balap Liar
14. Merokok
15. Minum Minuman Beralkohol
16. Mengonsumsi Obat-obatan Terlarang
17. Pencurian
18. Perjudian
19. Perampokan
20. Pelecehan Seksual

Dampak Kenakalan Remaja

Berikut ialah beberapa pengaruh dr kenakalan remaja, diantaranya ialah selaku berikut:

• Akan menghancurkan masa depan dr remaja itu sendiri.

  Kenakalan remaja yg telah dianggap biasa mirip mencuri masakan, apabila kita biarkan begitu saja maka akan menjadi kebiasaan serta menjelma mencuri barang-barang yg lain.

  Terlebih lagi jika sang pelaku memperoleh pujian atau tantangan dr teman – temannya, maka pelaku akan makin merasa tertantang serta akan merasa hebat, yg menimbulkan barang yg dicuripun akan meningkat baik kuantiti ataupn nilainya.

  Apabila remaja mulai menjajal obat-obatan terlarang, selain bisa menghancurkan fisik, pula akan menghancurkan mentalnya.

• Remaja yg sudah melanggar aturan atau norma sosial biasanya akan dijauhi oleh orang-orang disekitarnya. Sebab cemas apabila remaja tersebut akan menenteng imbas yg tak baik untuk hidup orang orang lain atau orang terdekatnya.
• Sebab telah dijauhi, maka akan berkembang sikap anti sosial ataupun tak bersosialisasi serta akan berpengaruh kepada mental dr remaja tersebut.
• Sebab sering melakuakan pelanggaran kepada norma sosial, maka lama-kelamaan akan menjadi kebiasaan sehingga perilaku jelek tersebut yg akan menjadi tabiatnya sehari-hari.
• Dampak kenakalan remaja pula bisa menjadi bibit kriminalitas pada ketika sudah beranjak remaja.
• Remaja yg hamil diluar nikah telah niscaya masa depan suram ada di depan mata.

  Sebab, yg perempuan harus berhenti sekolah serta yg pria mesti membiayai hidup anaknya. Sementara untuk sobat-temannya yg lain tengah asyik-asyiknya bermain, belajar & pula mengejar-ngejar keinginan.

• Orang tua pula akan terkena pengaruh nya alasannya adalah Kedua orang tua akan menanggung beban materi atas seluruh akibat dr kenakalan anaknya.

  Tak cuma itu saja, orang renta pula akan menanggung beban moril alasannya dicemooh oleh sahabat, kerabat & pula tetangga. Sebab dianggap gagal menjadi orang bau tanah & anaknya telah melanggar norma sosial.

• Untuk pihak sekolah pula akan terkena pengaruh negatifnya.

  Sebab adanya pelajar yg melaksanakan kenakalan remaja maka nama sekolah pula akan ikut tercoreng.

  Opini orang akan selalu mengenang bila sekolah “A”  yg siswanya suka tawuran, atau sekolah “B” yg terdapat siswinya hamil diluar nikah karena melaksanakan sex bebas & lain sebagainya.

• Daerah tempat tinggalnyapun akan terkena pula efek dr kenakalan remaja tersebut.

  Sebab setiap orang apabila menyebut nama tempat itu akan pribadi ingat akan kenakalan yg sduah dijalankan oleh si pelaku.

  Terlebih lagi jikalau kenakalan tersebut sudah menjurus ke arah kriminal & sudah viral. (Viral pada masa kini ini memang senjata yg paling ampuh untuk segala bidang kejahatan ataupun kebaikan).

Solusi untuk Menangani Kenalakan Remaja

Seluruh persoalan tersebut pentin guntuk mendapatkan perhatian dr banyak sekali pihak, mengenang tingkah atau sikap dr remaja yg merupakan kandidat penerus generasi bangsa.

Ditangan remaja lah masa depan bangsa ini nantinya akan digantungkan.

Terdapat beberapa cara yg bisa kita kerjakan di dlm upaya untuk menangkal semakin meningkatnya persoalan yg terjadi akibat dr kenakalan remaja, diantaranya yakni:

Peran Orangtua  

• Menanamkan pola asuh yg baik kepada anak semenjak prenatal serta balita
• Membekali anak dgn dasar moral & pula agama
• Menerapkan komunikasi yg baik & pula efektif antara orangtua – anak
• Menjalin kerjasama yg baik dgn guru
• Menjadi tokoh panutan untuk anak baik itu di dlm perilaku ataupun dlm hal mempertahankan lingkungan yg sehat
• Mau mendengarkan keluh kesah sang anak
• Dengarkan sang anak, menenangkan sang anak, nasehati sang anak dgn tak menghakiminya
• Dengarkan pendapatnya
• Jangan menerapkan asumsi “parents know best”. You should really listen to your child!
• Luangkan waktu sibukmu untuk sang anak

Peran Guru 

• Bersahabat dgn siswa
• Menciptakan kondisi atau suasana sekolah yg tenteram
• Memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk mengekspresikan diri di dlm kegiatan ekstrakurikuler
• Menyediakan sarana serta prasarana bermain & olahraga
• Meningkatkan peran & pula pemberdayaan guru BP
• Remaja pintar untuk memilih sahabat serta lingkungan yg baik & pula orang bau tanah menawarkan kode dgn siapa serta dikomunitas mana remaja tersebut mesti bergaul.
• Remaja harus membentuk ketahanan diri supaya tak terpengaruh apabila ternyata sobat sebaya atau komunitas yg ada tak sesuai dgn kesempatan .

Remaja serta Perilaku Hidup Sehat

Remaja yg bersikap hidup sehat merupakan remaja yang:

1. Mengerti tujuan hidup mereka
2. Memahami aspek penghambat ataupun penunjang perkembangan kematangannya.
3. Bergaul dengan-cara bijaksana
4. Terus menerus untuk memperbaiki diri

Dengan begitu, remaja bisa dibutuhkan menjadi remaja yg tangguh & sehat. Remaja harus mengetahui identitasi dirinya serta mempunyai kekalutan serta harapan.

Dengan kata lain remaja harus mengerti dirinya sendiri atau menemukan jati dirinya.

Faktor yg berkembang di dlm setiap remaja antara lain fisik, intelektual, emosional, spiritual.

Kecepatan perkembangan tersebut merupakan sebagai berikut:

1. Fisik 35%
2. Intelektual 20%
3. Emosional 30%
4. Spiritual 15%

Faktor fisik akan berkembang dengan-cara sempurna, sementara untuk faktor lainnya akan meningkat dgn tak sama besar.

Perkembangan yg tak seimbang inilah yg akan memicu timbulnya kejanggalan serta besar lengan berkuasa pada perilaku remaja.

Bagaimana cara seseorang remaja menyaksikan dirinya sendiri, orang lain & pula relevansinya dgn orang lain tergolong orang tua serta pembina?

Kadang kala, para remaja masih ingin dianggap sebagai anak-anak, orang cukup umur, orang lain dianggap sebagai orang bau tanah, sahabat.

Sehingga, korelasi dirinya dgn orang lain dianggap bersifat:

1. Otoriter ——- demokratis
2. Tertutup ——- terbuka
3. Formal ——- informal

Seluruh uraian di  tersebut di atas dlm kondisi “dalam perjalanan menuju”.

Sehingga bisa kita lihat semuanya masih dlm proses serta tak berada pada kutub atau masa anak-anak maupun kutub atau masa cukup umur.

“Dalam perjalanan menuju” ini yg mencolokmerupakan:

1. Fisik yg kokoh
2. Emosi yg cepat tersinggung
3. Sering mengambil keputusan tanpa berfikir panjang
4. Pertimbangan agama, falsafah, maupun tatakrama hanya kadang kala saja dipakai.

Dan “Dalam perjalanan menuju” yg paling penting dimengerti oleh remaja merupakan bagaimana remaja mampu berproses:

1. Menuju fisik yg ideal
2. Menuju emosi kelakian maupyn kewanitaan yg utuh
3. Menuju cara berfikir dewasa
4. Menuju mempercayai hal-hal yg agamais, bersifat falsafah serta bersifat tatakrama.

Upaya Mengatasi Kenakalan Remaja

Berikut yakni beberapa upaya untuk menangani kenakalan pada remaja, diantaranya merupakan sebagai berikut:

1. Kegagalan dlm meraih identitas tugas serta lemahnya kontrol diri mampu dicegah atau terselesaikan dgn prinsip keteladanan.

   Remaja mesti dapat memperoleh sebanyak mungkin figur orang-orang sampaumur yg sudah melampaui masa remajanya dgn baik, serta pula mereka yg sukses memperbaiki diri sesudag sebelumnya gagal pada tahap ini.

2. Adanya motivasi dr keluarga, guru, teman sebaya untuk melakukan point pertama.
3. Kemaun dlm pihak orang bau tanah untuk merapikan kondisi keluarga sehingga akan tercipta keluarga yg harmonis, komunikatif, serta tenteram untuk remaja.
4. Remaja dididik untuk pintar menentukan sobat serta lingkungan yg baik & pula orang bau tanah kemudian memberi kode dgn siapa serta di komunitas mana remaja mesti bergaul.
5. Remaja harus membentuk ketahanan diri supaya tak dgn gampang terpengaruh apabila ternyata teman sebaya atau komunitas yg ada tak sesuai dgn harapan.

Simpulan

• Pada dasarnya, kenakalan remaja mencangkup seluruh sikap yg menyimpang dr norma-norma aturan pidana yg dilakukan oleh para remaja.

  Perilaku itu pastinya mampu merugikan dirinya sendiri serta orang-orang disekitarnya.

• Kenakalan remaja yg ada di zaman kini ini banyak disebabkan oleh beberapa factor.

  Perilaku pembangkang remaja dikarenakan adanya aspek remaja itu sendiri (internal) ataupun factor dr luar (eksternal).

• Remaja harus dapat memperoleh sebanyak mungkin figur orang-orang akil balig cukup akal yg sudah melampaui masa remajanya dgn baik. Serta mereka yg berhasil memperbaiki diri sesudah sebelumnya gagal dlm tahap ini.
• Adanya motivasi dr keluarga , guru , sobat sebaya merupakan hal-hal yg mampu dilaksanakan untuk mengatasi kenakalan remaja.
• Anak-anak yg tak diminati oleh sobat-temannya akan mmebuat anak tersebut duka & menyendiri. Anak yg demikian akan mengalami kegoncangan emosi yg tentunya tak baik untuk anak tersebut.

Saran

• Perlu adanya berbagai tindakan dr pemerintah untuk memantau tindakan remaja di negera Indonesia supaya tak terjerumus pada kenakalan remaja.
• Perlunya dlm penanaman nilai moral, pendidikan serta nilai religious di dlm diri seorang remaja.

Demikianlah ulasan singkat mengenai turunan matematika yg mampu kami sampaikan.Semoga ulasan di atas mampu kalian jadikan selaku materi belajar kalian.