Langkah Melukis Garis Bagi Segitiga ABC
Garis bagi segitiga yakni garis bagi yang ditarik dari suatu titik sudut dan membagi sudut tersebut menjadi dua sama besar. Langkah-langkah melukis garis bagi ∆ABC. Buatlah busur dari titik C …
Kabar Masyarakat, Gaya Santai
Matematika
Garis bagi segitiga yakni garis bagi yang ditarik dari suatu titik sudut dan membagi sudut tersebut menjadi dua sama besar. Langkah-langkah melukis garis bagi ∆ABC. Buatlah busur dari titik C …
Garis sumbu segitiga yaitu garis yang membagi salah satu sisi segitiga menjadi dua bagian yang sama panjang dan tegak lurus pada sisi tersebut. Langkah-langkah melukis garis sumbu ∆ABC. Buatlah busur …
Garis berat segitiga yaitu garis yang ditarik dari titik sudut suatu segitiga dan membagi sisi di hadapannya menjadi dua bagian yang serupa panjang. Langkah-langkah melukis garis berat ∆ABC. Buatlah garis …
Bentuk aljabar ialah suatu kalimat matematika yang melibatkan simbol-simbol untuk mewakili bilangan yang belum dikenali. Pada sebuah bentuk aljabar terdapat unsur-unsur selaku berikut. Variabel/peubah adalah simbol-simbol yang mewakili suatu bilangan …
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam perkalian bentuk aljabar sebagai berikut: 1. Perkalian suku tunggal dengan suku tunggal dijalankan dengan mengalikan koefisien dengan koefisien dan variabel dengan variabel. Contoh: 3x²y × …
Pada dasarnya, setiap suku pada sebuah bentuk aljabar mewakili sebuah bilangan real sehingga sifat-sifat operasi hitung bilangan real juga berlaku pada operasi bentuk aljabar. Berikut ini sifat-sifat dasar operasi hitung …
Operasi penjumlahan dan pengurangan pada bentuk aljabar cuma dapat dilaksanakan pada suku-suku sejenis. Caranya, jumlahkan dan kurangkan koefisien pada suku-suku sejenis tersebut. Contoh: (4x² + 5x – 3) + (-x² …
Pembagian bentuk aljabar oleh bentuk aljabar suku tunggal dilaksanakan dengan membagi koefisien dengan koefisien dan variabel dengan variabel. Operasi pembagian bentuk aljabar ini akan lebih mudah dilakukan dalam bentuk pecahan. …
Pemangkatan bilangan adalah perkalian berulang bilangan yang dipangkat sebanyak pangkatnya. Pemangkatan dapat dituliskan: aⁿ = a × a × a × … × a a. Pemangkatan bentuk aljabar suku tunggal …
Massa suatu benda mampu diukur memakai neraca. Beberapa jenis alat ukur massa yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari selaku berikut: 1. Neraca sama lengan Digunakan untuk mengukur massa benda-benda yang …
Pada segitiga berlaku jumlah panjang dua sisinya niscaya lebih dari panjang sisi ketiga. Jika suatu segitiga mempunyai sisi a, b dan c, berlaku ketidaksamaan segitiga berikut. a + b > …
Sudut dalam segitiga yakni sudut yang dibentuk oleh dua sisi segitiga dan terletak di dalam segitiga. Jumlah besar sudut-sudut dalam segitiga yaitu 180°. ∠CAB + ∠ABC + ∠BCA = 180° …
Untuk data yang bersifat kuantitatif, pengumpulan data dapat dijalankan dengan cara selaku berikut: 1. Mencacah Contoh: menghimpun data perihal jenis alat angkutanyang dipakai siswa kelas VII SMPN 3 Boyolali, para …
Ada tiga cara menyatakan himpunan: 1. Metode Tabulasi Menyatakan himpunan dengan mendaftar anggota-anggotanya yaitu menuliskan anggota-anggota himpunan di antara kurung kurawal yang dipisahkan dengan tanda (,). Cara menyatakannya: B = …
Angka Romawi yaitu sistem penomoran yang berasal dari Romawi Kuno. Sistem penomoran ini menggunakan abjad latin untuk melambangkan angka numerik. Simbol pokok angka romawi ada 7, yakni I = 1V …
Sebagai berikut: 1. Menggunakan faktorisasi prima. Menentukan hasil pangkat tiga dengan memakai faktorisasi prima mampu dilakukan dengan langkah-langkah berikut: Tentukan faktorisasi prima dari bilangan kubik yang diberikan. Lakukan penarikan akar …
KPK dan FPB diharapkan dalam pembuatan hitung belahan. 1. KPK memiliki kegunaan untuk menyamakan penyebut-penyebut cuilan khususnya dalam penjumlahan dan penghematan cuilan yang penyebut-penyebutnya tidak sama. 2. FPB memiliki kegunaan …
Apabila a yakni aspek dari b, maka a yakni FPB dari a dan b.Contoh: 1. Karena 4 yaitu aspek dari 12, maka FPB dari 4 dan 12 yakni 4. 2. …
Contoh: 1. Carilah KPK dari 3 dan 4 ! Penyelesaian: Kelipatan 3 = 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, … Kelipatan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, …
KPK dari beberapa bilangan asli dapat dicari dengan menggunakan faktorisasi prima, yaitu hasil kali semua bilangan faktor yang ada dengan pangkat terbesar. Bilangan aspek yang sama (pokok dan pangkatnya sama) …