close

Buku Puisi Letih Hati Dan Asumsi

Puisi Lelah Hati Dan Pikiran

Puisi ihwal Lelah Hati merupakan kumpulan postingan tentang puisi cinta dengan tema hati yang lelah alasannya cinta yang semu. Bagi kalian yang sedang mengalami fase cinta yang semu biar puisi cinta dibawah ini mampu mewakili perasaan kalian ya guys! :

Buku Puisi Lelah Hati

puisi hati yang letih : Karena Sikapmu itu
Ingin kuteriak
Tetapi buat apa
Cuman buang energi saja
ingin ku mengadu tetapi ke siapa
semua telah selsai dan telah tersisa narasi
Capek sudah saya
jemu telah dengan semua
tidak pernah mersakah, dengan caramu itu
Tidak dapatkah kamu ubah tingkahmu yang tidak baik itu
Sadarlah,
Jika memiliki rasa
Meninggalkan perilaku tidak terpujimu
Meninggalkanlah langkah tidak baikmu
Berbedalah untuk kebaikanmu
Atau mungkin kemungkinan,hatimu telah beku
penyesalan tidak pernah kau pedulikan
hingga kau melakukan tindakan sesuka hatimu
tidak mempedulikan yang perduli kepadamu
Biarkanlah….
sesalmu pasti bakal ada
namun sekarang ini belum kau rasa
sebenarnya penyesalan itu tentu bakal ada
Makin usang pasti kamu akan merasakanya
Terkecuali kamu memang yang tidak pernah punyai rasa
sadarlah mudah-mudahan ada sesal berkembang,sampai kau tahu makna hati

puisi dikala hati mulai letih

puisi pendek letih hati
Seperti buih dilautan terombang ambing
Tidak tahu arah tujuan
Ragu dalam kalut
Perjalanan panjang yang meletihkan
Entahlah hingga kapan mampu menyisih
Cuman satu cangkir teh hangat setia temani dalam setiap getirku
Apa ada usai cantik ?

puisi untuk hati yang lelah

Dalam rebah
Hatiku dirundung galau
Ragaku terasanya kurang besar lengan berkuasa
Saya kelelahan….
Tidak kusadar pipiku tlah basah
Tergenangi air mata yang bersimbah
Membayang janjimu dalam sumpah
Yang kini riil ganti serapah
Sakit hatiku kian membuncah
Riil hatimu tlah terbelah
Riil cintamu labil
Kau tlah bawa cinta kelain arah
Oh ke mana kubawa hati yang memeras
Ke mana cari pembalut cedera yang tlah kronis
Harapan cintaku tlah patah
Aku ingin bangun walaupun harus dipapah
Ya Allah berilah ketabahan yang banyak
Saya tidak ingin salah cara
Saya demikian kelelahan
Ku tidak mau mengenangmu walaupun dalam riwayat

Buku Puisi Tentang Kita

puisi ihwal kita berdua : Kangen ini kepadamu
Ini hari rinduku masih membujuk, apa kabarmu di situ pacar hatiku?
Saya tahu, tidak semestinya aku sampaikan kangen ini kepadamu
Tetapi kangen, terus bersungut-sungut mintaku menyapamu
Maaf, jikalau rinduku membuat kau terusik
Tatap muka
Saya telusuri gelapnya malam perjalanan
Usaha untuk mewujudkan sebuah mimpi
Mengharap sebagai mulanya sebuah tatap tampang
Kaprikornus dikala yang pas untuk mengutarakan rasa
Saat kau tidur
Kau ialah buku
Yang kupinjam di selang tidurmu
Selalu kubaca tanpa kamu tahu
Cinta yang kedaluwarsa
Cintaku beralih menjadi debu
Sejak kepergianmu
Jadi basi dan berdebu
Seperginya diri kau
Berpadu kita abu
Kau yakni debu untuk diriku yang berdebu
Lantas apa perbedaannya aku dan diri kau?
Bagusnya kita berpadu

puisi cinta kita selamanya

puisi ihwal kisah cinta kita
Puisi Tentang Rasa

puisi tentang rasa sakit : RUANGAN Hati
saya menatap langit langit
sekalian dengarkan suara keras di telingaku..
entahlah kenapa mataku tertuju ke..
ke mu pendingin ruang
mataku yang kabur menatap benda itu
tidak lama air mata juga menetes dari bola mata
ini adalah pertempuranku dengan mata
kenapa air mataku terus mengucur
aku memahami, rupanya ini yaitu bukti dari duka cita ku yang dalam
yang cuman didampingi oleh pendingin ruang yang bisa membuatku mati membeku

puisi wacana rasa sayang
Dentingan Kangen
Pada manik yang tidak bisa kembali ku pandang
Pada muka yang sekarang lenyap
Seuntai kata kutitipkan kangen untukmu
Tidak boleh mengajukan pertanyaan kenapa alasannya dia tidak tadapat berjumpa
Cuman dentingan yang mengkalkulasikan waktu
Bukan ke rembulan atau mentari
Tapi pada hati yang kau curi

puisi tentang rasa hampa : Bungkam dalam Diam
Disitu,
ada seguyur Hujan dan Seuntai Bunga,
yang Terlibat perbincangan
mengenai Pahitnya suatu PAMIT
Mengenai Sunyinya suatu SEPI..
Disitu, ada sebuah kapal kecil di dermaga,
Yang sedang bercakap-piawai,
Mengenai rasa yang tidak tersampaikan,
Mengenai keinginan yang makin menghilang.
Di sini, ada seorang individu,
Yang sedang mengadahkan tangan,
Menghadap Si Pengarang,
Akan impian yang kebuang.
Di sini, ada seorang laki-laki,
Menyesali takdir sambil mencaci,
Menginyam rasa tanpa perduli,
Mengenai cinta terkubur dalam hati.
Itulah tadi beberapa contoh Puisi perihal Lelah Hati agar berfaedah ya guys jangan lupa subscribe blog ini untuk update konten yang ga kalah serunya lagi
  Puisi Ihwal Puasa Ramadhan Yang Membuat Jiwa Kian Bersahabat Kepada-Nya