Bioteknologi (Artikel Materi IPA Sekolah Menengah Pertama/MTs Kelas 9) ✓ Perkembangan dr ilmu wawasan, tergolong ilmu biologi, sudah meraih pada penerapan ilmu wawasan di dlm penduduk . Aplikasi biologi tersebut disadari atau tak tidak disarari sudah lama dilaksanakan oleh penduduk . Tidak cuma penerapan biologi saja, namun penggabungannya dgn teknologi guna dapat menciptakan produk yg lebih baik, lebih banyak, & lebih efisien. Pastinya sobat – teman mengenal tempe kan? Selain itu teman – sobat mungkin pernah mendengar bahwa bibit kentang unggul dihasilkan dr teknik kultur jaringan. Hal-hal tersebut ialah hasil dr bioteknologi. Tahukah sahabat – sobat apa yg dimaksud dgn bioteknologi? Ayo kita mencar ilmu bersama mengenai hal tersebut.
Daftar Isi
1. Pengertian & Pembagian Bioteknologi
Daftar Isi
Bioteknologi (Artikel Materi IPA Sekolah Menengah Pertama/MTs Kelas 9)
1. Pengertian & Pembagian Bioteknologi
a. Pengertian Bioteknologi
Asal kata bioteknologi yakni bio & teknologi. Arti kata bio yakni ilmu mengenai makhluk hidup, sedangkan teknologi memeiliki arti suatu metode untuk menciptakan produk, baik barang atau jasa. Berdasarkan pada kedua kata tersebut, berikutnya para jago mendefinisikan bioteknologi tersebut. Pengertian bioteknologi adalah selaku sebuah teknik yg memakai makhluk hidup atau belahan tubuh makhluk hidup (biro biologis) untuk menerima sebuah produk atau jasa. Penggunaan bioteknologi digunakan semenjak kapan? Sesungguhnya bioteknologi sederhana sudah diketahui sejak usang yaitu adanya pemanfaatan proses fermentasi untuk pembuatan masakan & minuman. Salah satu pola fermentasi yg paling lazim yaitu pengubahan gula menjadi alkohol dgn pemberian mikroorganisme tertentu, yaitu jamur.
b. Pembagian Bioteknologi
Ilmu pengetahuan berkembang sejalan dgn kemajuan zaman yg ada, begitu juga dgn bioteknologi. Apabila pada zaman dahulu bioteknologi cuma memakai proses yg sederhana saja, namaun bioteknologi pada waktu sekarang ini sudah dilakukan memakai alat mutakhir. Oleh lantaran itu, bioteknologi bisa dibagi menjadi bioteknologi sederhana & bioteknologi terbaru. Tahukah sobat – sahabat apa beda antara bioteknologi sederhana & bioteknologi terbaru? Coba amati tabel yg berikut ini.
2. Bioteknologi Sederhana
Ciri utama bioteknologi sederhana yakni tidak terjadi pengubahan sifat orisinil pada biro biologis yg dipakai. Pada awalnya, bioteknologi sederhana dikembangkan untuk mendapatkan produk masakan & minuman. Namun, pada dikala ini beberapa produk lain bisa dihasilkan lewat proses bioteknologi sederhana. Contohnya yakni biogas yg merupakan produk materi bakar. Berikut ini ialah teladan-teladan produk bioteknologi sederhana antara lain:
a. Tape Ketan
Tape ketan dibentuk dgn derma proses fermentasi memakai jamur Saccharomyces cerevisiae (jamur ragi). Jamur jenis ini mampu mengubah karbohidrat yg ada dlm ketan menjadi alkohol & karbon dioksida. Pada dikala makan tape ketan, kita akan merasakan ada rasa manis & hangat pada pecahan tenggorokan. Rasa – rasa tersebut merupakan hasil dr fermentasi yg berupa alkohol. Apabila tape ketan dibiarkan saja hingga waktu yg usang, proses fermentasi pada tape tetap terus berlanjut, sehingga rasa tape akan semakin menjadi manis bahkan cenderung menjadi pahit. Selain dibandingkan dengan itu, rasa dr tape ketan tersebut akan terasa kian hangat di kerongkongan jika kita konsumsi. Hal tersebut dikarenakan kian tingginya kadar alkohol yg dihasilkan dlm tape.
b. Tempe
Tempe merupakan salah satu masakan khas Indonesia yg materi dasarnya yaitu kedelai. Pembuatan tempe termasuk mudah & tempe telah memasayarakat. Tempe dibentuk dgn cara menumbuhkan spora jamur Rhizopus sp. bersama dgn kedelai yg sudah dikupas kulitnya & direbus/dikukus. Apabila keadaan sesuai, maka Rhizopus sp. akan tumbuh membentuk benang-benang (hifa) yg berwarna putih. Benang – benang tersebut akan mengikat kedelai menjadi suatu kesatuan yg padat yg kemudian kita mengenalnya selaku tempe. Pada suhu kamar, per tumbuhan Rhizopus sp. pada tempe akan berlanjut sampai sebuah saat akan muncul hifa yg berwarna putih kehitaman diikuti dgn amis amoniak. Hal ini mempunyai arti bahwa pertumbuhan Rhizopus sp. telah memasuki masa pertumbuhan optimumnya & tempe sudah membusuk.
c. Roti
Jenis jamur yg berperan dlm pembuatan roti adalah Saccharomyces cereviseae (jamur ragi). Secara prinsip, jamur Saccharomyces cereviseae akan mengubah karbohidrat menjadi alkohol & karbon dioksida. Pada proses pengerjaan roti, bahan dasar terigu & materi lain diaduk bareng – sama dgn ragi, yg selanjutnya diamkan sampai mengembang. Mengapa menjadi mengembang?Adonan mengembang oleh karena terbentuknya gas karbon dioksida yg terperangkap dlm adonan. Melalui pemanasan, gas akan memuai sehingga adonan kian mengembang. Selain itu melalui pemanasan juga, jamur ragi akan mati & sehingga akan tercium aroma khas roti. Aroma khas tersebut ialah aroma alkohol yg dihasilkan dr fermentasi pada roti tersebut.
d. Nata de Coco
Nata de coco merupakan kuliner mirip halnya biar-biar putih yg rasanya kenyal apabila dikunyah. Makanan ini bisa untuk melancarkan pencernaan lantaran mengandung serat yg tinggi. Nata de coco merupakan hasil sintesis gula yg dilakukan oleh basil Acetobacter xylinum, kuman ini akan membentuk lapisan dgn ketebalan beberapa sentimeter & kuman tersebut terjebak dlm lapisan tersebut. Lapisan inilah yg kemudian diketahui dgn nama nata. Oleh alasannya adalah medium cair yg lazimnya digunakan yaitu air kelapa, maka nata yg terbentuk kemudian disebut nata de coco.
e. Yoghurt
Yoghurt merupakan salah satu produk bioteknologi dgn materi dasar berupa susu. Proses pembuatannya dgn dukungan kuman Lactobacillus & Streptococcus yang dapat memfermentasi susu menjadi asam laktat (asam susu).
Pembuatan yoghurt dimulai dgn pasteurisasi susu, selanjutnya susu didiamkan menjadi hambar pada suhu kamar. Kemudian, tambahkan basil Lactobacillus dan Streptococcus dengan komposisi yg sesuai. Setelah itu, campuran susu & biakan bakteri tersebut diinkubasi. Yoghurt yg dihasilkan akan mempunyai rasa asam. Untuk menambah cita rasa, umumny akan disertakan gula & aroma, misalnya ditambah dgn aroma buah-buahan. Untuk dimengerti bahwa yoghurt harus tetap dlm kondisi yg dingin supaya pertumbuhan kuman terhambat.
f. Minuman Beralkohol
Alkohol materi dasarnya yakni karbohidrat yg banyak mengandung gula. Sebagai acuan, anggur digunakan untuk membuat minuman anggur & beras untuk bikin arak beras. Proses pembuatannya dimulai dgn menyertakan jamur Saccharomyces ke dlm jus buah atau jus lain, selanjutnya disimpan selama beberapa hari dlm kondisi tertutup rapat. Semakin lama penyimpanan, semakin tinggi pula kadar alkohol & kadar karbon dioksida yg akan dihasilkan.
g. Virgin Coconut Oil
Pernahkah teman – sahabat mendengar perumpamaan VCO? Virgin Coconut Oil (VCO) atau minyak kelapa murni adalah yang dibuat dr kelapa (Cocos nucifera). Dengan mengonsumsi VCO diandalkan bisa mengobati penyakit, hal ini desebabkan karena VCO mempunyai khasiat, mirip mampu menurunkan kadar gula darah, meminimalkan resiko kanker, mempermudah penyerapan mineral (Mg & Ca), & mampu membunuh virus.
VCO yakni berbaghan dasar buah kelapa renta segar yg diparut & diperas memakai mesin pemeras santan atau dgn tangan. Perasan santan kental diolah dgn suhu di bawah 60°C hingga terbentuk lapisan endapan protein kelapa pada serpihan paling bawah, air, & pula lapisan minyak murni berwarna bening pada lapisan paling atas. Hasil minyak tak memiliki rasa & beraroma khas kelapa. Minyak inilah yg diketahui dengan nama minyak kelapa murni atau VCO. Selain dgn proses pemanasan, VCO pula mampu dibentuk dgn cara fermentasi. Santan kelapa ditambahkan jamur Saccharomyces cerevisiae (ragi untuk pembuatan roti), kemudian difermentasikan dlm suhu 30-35°C selama 12 jam. Biarkan selama 1 malam sehingga ditemukan minyak kelapa murni yg sudah dipisahkan dr endapan kelapanya.
h. Biogas
Biogas merupakan materi bakar alternatif selain bahan bakar minyak. Biogas berbahan dasar limbah organik, seperti halnya kotoran hewan, limbah pasar, limbah pertanian, & pula sumber limbah organik lainnya. Pemanfaatan atas limbah organik tersebut menjadi biogas ialah salah satu cara untuk mengurus lingkungan. Beberapa mikroorganisme yg dilibatkan dlm pembuatan biogas, di antaranya yaitu Bacteroides, Clostridium, Escherchia coli, Metha no bacterium, & Methanobacillus. Bakteri tersebut bisa merubah materi organik, yakni berbentukkotoran binatang yg mengandung amoniak menjadi biogas (metana & karbon dioksida). Proses tersebut merupakan proses penguraian yg berjalan dengan-cara anaerobik. Gas yg terbentuk ialah gas metan yg bisa terbakar sehingga biogas dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar rumah tangga.
i. Hidroponik
Asal kata hidroponik yakni hydro yang berarti air & ponos yang berarti kerja. Pengertian hidroponik ialah cara bercocok tanam menggunakan air selaku mediumnya. Mulannya, hidroponik cuma merendam akar tumbuhan pada air bernutrisi yg mengalir. Kini hidroponik mampu memakai media pasir, potongan genteng, watu apung, atau pun dgn kerikil. Untuk pemberian air bernutrisi bisa berbentukair mengalir, disemprotkan, disiram, atau direndam. Cara bercocok tanam hidroponik mempunyai beberapa keunggulan yakni ekonomis ruang lantaran bisa dibentuk bertingkat, tanaman lebih higienis, pupuk & air lebih ekonomis, serta mutu & kesannya lebih baik.
3. Bioteknologi Modern
Pada bioteknologi sederhana menggunakan atau pecahan organisme, bioteknologi terbaru sudah mempergunakan jaringan, sel, atau materi inti sebuah organisme. Ciri utama bioteknologi modern yaitu adanya perubahan sifat orisinil agen biologis yg dipakai. Perubahan sifat tersebut dijalankan lewat rekayasa genetika.
Rekayasa genetika yaitu mengutak-atik DNA & RNA yg menyimpan berita genetik yg bersifat fisik & psikis makhluk hidup yg mempunyai tujuan untuk laba manusia atau keseimbangan lingkungan. Sebagai misalnya, pada basil bisa dicangkokkan gen insulin insan atau sapi, & kuman, akan menciptakan insulin. Hormon tersebut dipakai untuk mengobati penderita gangguan & tata cara ekskresi yakni penyakit kencing bagus. Oleh sebab itu, bioteknologi terbaru membutuhkan dukungan alat dan ilmu yg mendukung pemanfaatan jaringan, sel, atau materi inti. Bioteknologi terbaru bergotong-royong telah banyak dimanfaatkan dlm aneka macam bidang.
a. Teknologi Reproduksi
Tujuan dikembangkannya teknologi reproduksi yakni untuk mendapatkan keturunan dgn sifat unggul. Salah satu cara yg sudah sukses dikembangkan yaitu teknik kloning. Pernah mendengar kan sahabat – teman? Pengertian kloning yaitu cara menerima individu gres yg mempunyayi sifat menyerupai induknya. Teknologi ini bisa dilakukan pada hewan. Kloning dijalankan dgn cara mengambil inti sel badan/somatis dr induk binatang & memasukkan inti sel tersebut ke dlm sel telur yg sudah dibuang pada dasarnya. Sel-sel tersebut bisa berasal dr satu spesies binatang atau binatang lain yg erat kekerabatannya. Sel telur dgn inti baru tersebut di tanam pada rahim hewan sejenis sesudah sebelumnya diberi perlakuan supaya aktif membelah. Dalam rahim, sel telur tersebut berkembang menjadi individu yg gres & dilahirkan sebagai klon. Domba dolly merupakan klon pertama dihasilkan. penggalan. Kloning berkhasiat untuk memperbanyak ternak & binatang, bahkan untuk binatang yg sudah punah sekalipun.
b. Bidang Kedokteran
Bioteknologi di bidang kedokteran berperan dlm pengerjaan hormon & antibodi monoklonal. Hormon, seperti halnya hormon insulin untuk penderita diabetes melitus. Melalui rekayasa pada gen, gen pengontrol bikinan insulin disisipkan pada basil Escherichia coli. Hal ini menjadikan basil Escherichia coli dapat memproduksi hormon insulin manusia. Antibodi merupakan protein yg dibuat oleh tubuh akibat masuknya antigen yg mana antigen bisa berbentukkuman, basil, atau benda gila yg lainnya. Para ilmuwan berusaha menciptakan antigen dgn melaksanakan fusi sel antara sel kanker & sel limfosit T penghasil antibodi tertentu. Fusi sel merupakan suatu teknik penggabungan inti sel sehingga dihasilkan sel dgn sifat dr kedua sel induk. Lewat proses tersebut dihasilkan antibodi monoklonal yg spesifik membunuh antigen tertentu.
Baca pula : Pewarisan Sifat Makhluk Hidup
c. Bidang Pertanian
Tujuan bioteknologi modern di bidang pertanian yakni untuk mengembangkan mutu atau kualitas buatan pertanian. Peningkatan bikinan pertanian bisa dilakukan lewat rekayasa genetika, kultur jaringan, & kuman fiksasi yg bisa menimbulkan tanama menjadi subur. Suatu tanaaman dimungkinkan mempunyai sifat aneh yg sebelumnya tak dimilikinya.
Selengkapnya tentang materi pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas IX dapat di lihat melalui link berikut ini >>> Rangkuman Materi Pelajaran IPA SMP/ MTs Kelas 9
d. Kultur Jaringan
Istilah kultur jaringan disebut pula kultur in vitro (in vitro = dlm tabung). Pengertian kultur jaringan ialah proses pertumbuhan jaringan pada medium bernutrisi yg dilaksanakan dengan-cara bebas hama (aseptik) yg berdasarkan pada prinsip totipotensi. Pengertian totipotensi yaitu kemampuan setiap sel untuk berubah menjadi suatu jasad hidup yg lengkap lewat proses regenerasi. Kultur jaringan bisa dilaksanakan pada jaringan binatang ataupun pada jaringan flora, tetapi pada perkembangannya kultur jaringan tumbuhan berkembang lebih pesat. Kultur jaringan tanaman dilaksanakan dgn cara menanam potongan jaringan, mirip daun, pucuk, batang, hipokotil, & akar pada medium yg mana medium yg digunakan adalah berisi nutrisi yg baik bagi pertumbuhan tanaman tersebut.
Baca pula : Kelangsungan Hidup Organisme dan Sistem Koordinasi & Alat Indra Manusia
Demikianlah artikel yg berjudul Bioteknologi (Artikel Materi IPA SMP/MTs Kelas 9) yg mudah-mudahan bermanfaat. Terimakasih.