Mungkin Anda telah sering mendengar atau membaca di literatur lain bahwa penemu telegraf pertama ialah Samuel Morse pada 1837, tetapi sehabis Saya baca di Wikipedia ternyata penemu Telegraf pertama ialah Samuel Thomas von Sömmering pada tahun 1809. Hal tersebut terjadi mungkin karena Samuel Morse telah membuat mesin telegraf elektrik dan Kode morse. Siapakah Samuel Thomas von Sömmerring? Bagaimana dia mendapatkan Telegraf pertamakalinya?
Sejarah penemuan Telegraf
Telegraf elektrik pertama kali ditemukan oleh Samuel Thomas von Sömmering pada tahun 1809. Kemudian pada tahun 1832, Baron Schilling menciptakan telegraf elektrik pertama. Carl Friedrich Gauss dan Wilhelm Weber ialah orang pertama yang menggunakan telegraf elektrik untuk alat komunikasi tetap pada tahun 1833 di Göttingen. Telegraf komersil pertama dibentuk oleh William Fothergill Cooke dan dipasarkan pada Great Western Railway di Inggris. Telegraf ini dipatenkan di Inggris pada tahun 1837. Telegram ini diantarkan pada jarak 13 mil/21 km dari stasiun Paddington ke West Drayton dan mulai dioperasikan pada tanggal 9 April 1839.
Pada tahun 1843, seorang penemu asal Skotlandia, Alexander Bain, menemukan sebuah alat yang bisa dibilang merupakan sebuah mesin faksimil pertama. Ia menyebut penemuannya ini dengan “recording telegraph” (teleraf perekam). Telegraf yang ditemukan Bain ini mampu mengirimkan gambar memakai kawat elektrik. Pada tahun 1855, seorang biarawan Italia, Giovanni Caselli, juga menciptakan sebuah telegraf elektrik yang mampu mengirimkan pesan. Caselli menamai penemuannya ini dengan “Pantelegraf”. Pantelegraf telah berhasil digunakan dan diterima selaku saluran telegraf antara kota Paris dan Lyon.
Sebuah telegraf elektrik, pertama kali dengan bebas didapatkan dan dipatenkan di Amerika Serikat pada tahun 1837 oleh Samuel F. B. Morse. Asistennya, Alfred Vail, menciptakan aba-aba morse yang menyimbolkan huruf dengan Morse. Telegraf Amerika pertama diantarkan oleh Morse pada tanggal 6 Januari 1838 lewat 2 mil / 3 km kawat di Speedwell Ironworks erat Morristown, New Jersey. Pesannya dibaca “Seorang penunggu yang tabah bukanlah pecundang” (A patient waiter is no loser) dan pada tanggal 24 Mei 1844, dia mengirim sebuah pesan “Apa yang sudah Tuhan ciptakan” (What hath God wrought) dari the Old Supreme Court Chamber di Gedung DPR di Washington terhadap Mt. Clare Depot di Baltimore. Morse / Vail telegraf dengan segera disebarkan pada 2 dasawarsa berikutnya.
Samuel Thomas von Sömmerring
Samuel Thomas von Sömmerring (28 Januari 1755 – 2 Maret 1830) adalah seorang dokter Jerman, mahir anatomi, antropolog, andal paleontologi, dan penemu. Sömmerring menemukan makula di retina mata manusia. Investasinya pada otak dan sistem saraf, pada organ indera, pada embrio dan malformasi, pada struktur paru – paru, dll, menjadikannya menjadi salah satu anatomi Jerman yang paling penting.
Selain itu, Sömmerring yakni seorang penemu yang sangat kreatif. Ia merancang teleskop untuk pengamatan astronomi dan telegraf listrik pada tahun 1809. Dia bekerja pada penyempurnaan anggur, bintik matahari dan banyak hal lain yang beragam. Pada tahun 1811 dia menyebarkan metode telegraf pertama di Bavaria, yang sekarang ini bertempat di Museum Sains Jerman di Munich. Pada tahun 1823, dia terpilih selaku anggota abnormal dari Royal Swedish Academy of Sciences.
Sömmering menikah dengan Margarethe Elizabeth Grunelius (almarhum 1802), dan mempunyai seorang putra, Dietmar William, dan seorang putri, Susanne Katharina. Karena cuaca jelek, Sömmering meninggalkan Munich pada tahun 1820 dan kembali ke Frankfurt, di mana dia meninggal pada tahun 1830. Ia dimakamkan di pemakaman utama kota.
Telegraf karya Samuel Thomas von Sömmerring
 |
| Telegraf karya Samuel Thomas von Sömmerring |
Pada tahun 1808-10 sebuah sistem telegraf yang rumit berdasarkan arus elektrokimia dirancang dan didemonstrasikan Akademi Sains Munich oleh Samuel Thomas von Sömmering (1755-1830). demonstrasi ini diperintahkan oleh Margrave Leopold dari Bavaria, sekutu Napoleon.
Telegraf von Soemmerring terdiri dari tiga puluh lima kawat, satu untuk setiap abjad alfabet dan satu untuk setiap angka. Pada ujung transmisi sistemnya, ditawarkan pengaturan untuk melalaikan arus dari “voltanic pile“(tumpukan voltan) melalui salah satu kabel sinyal. Pada ujung akseptor setiap kawat terhubung ke salah satu dari tiga puluh lima rangkaian elektroda yang dicelupkan ke dalam penangas asam. Penyelesaian rangkaian menjadikan evolusi gelembung hidrogen di elektroda sesuai dengan aksara atau angka tertentu.
“… Sambil berguru teknik dari Francisco Salva, yang telah menyebarkan instrumen serupa pada 1804 di Barcelona. Sömmering memakai baterai yang lebih kuat dan dengan demikian dapat mengantarlebih 3,5 kilometer. Salvas telegraf menggunakan kabel listrik untuk setiap abjad. Setiap kabel terhubung ke elektroda yang direndam dalam tabung gelas berisi asam, elektroda kedua dihubungkan ke kabel kembali. Ketika Salva mengirim curent listrik sepanjang kabel tertentu, itu mengakibatkan elektrolisis di ujung yang lain: Ini dilepaskan. gelembung gas di tabung yang memperlihatkan abjad mana yang dimaksud. … “
Sumber:
- http://people.seas.harvard.edu/ jones/history/images/history/von_Soem.html
- https://id.wikipedia.org/wiki/Samuel_Morse
- https://en.wikipedia.org/wiki/Samuel_Thomas_von_Sömmerring