Berikan 10 pola interaksi sosial antara individu dengan individu, individu dengan kalangan, dan kalangan dengan golongan
Jawab
Contoh interaksi sosial antara individu dengan individu:
- Konsultasi antara pasien dengan dokter.
- Peserta seseorang terhadap hebat agama atau ulama.
- Interaksi antara seorang desainer dengan kliennya.
- Seseorang yang berkenalan dengan tetangganya.
- Interaksi antara seorang pedagang kendaraan beroda empat dengan calon konsumennya.
- Obrolan antara seorang ibu dengan anak perempuannya.
- Seorang kakak yang mengajari adiknya mencar ilmu naik sepeda.
- Pedagang dan pembeli yang melakukan tawar-menawar di pasar.
- Dua orang yang sedang jatuh cinta dan melangsungkan pernikahan.
- Seorang siswa bertanya kepada guru ihwal pelajaran yang tidak dipahaminya.
Contoh interaksi sosial antara individu dengan kalangan:
- Seorang guru yang mengajar penerima didiknya di kelas.
- Dosen yang mengajar mahasiswanya di kelas.
- Seorang terdakwa mengalami persidangan di peradilan.
- Seorang camat memimpin rapat dengan bawahannya.
- Seorang penceramah dengan para jamaah.
- Seorang siswa baru yang memperkenalkan diri di hadapan sahabat-temannya.
- Seorang sales yang mengiklankan produknya dihadapan ibu-ibu anggota PKK.
- Motivator yang mengatakan di hadapan orang banyak.
- Ketua kelas yang menggumumkan pengumuman di kelas.
- Seorang pencak silat di hadapan para murid-muridnya.
Contoh interaksi sosial antara kelompok dengan golongan:
- Pertandingan sepak bola antar sekolah.
- Pertandingan tim bulutangkis Uber antara Indonesia dnegan Malaysia.
- Pertandingan sepak bola antara Persib Bandung dengan Persija Jakarta.
- Tentara Nasional Indonesia dan Polri yang mengamankan proses pemilihan biasa .
- Penampilan seni kawasan di suatu tempat secara gotong royong.
- Tawuran antar kelompok.
- Pertikaian antara satu desa dengan desa yang lain.
- Pertandingan olahraga SEA Games.
- Pertandingan olahraga internasional.
- Lomba Tilawatil Quran tingkat kabupaten.
Interaksi sosial
Interaksi sosial yaitu komunikasi kepada orang lain, baik individu maupun golongan. Interaksi sosial sangat penting sebab Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak mampu bertahan hidup kecuali dengan santunan orang baik. Interaksi tersebut setidaknya memerlukan 2 orang untuk saling bertukar anggapan akan sebuah masalah. Dampak dari interaksi sosial tersebut diantaranya yakni proses internalisasi, mempermudah proses, sosialisasi mempermudah proses enkulturasi, terjadinya difusi terjadinya akulturasi mendorong inovasi.
Contoh dari interaksi sosial ialah saat bertemu saling menyapa dan menginformasikan tentang apa yang dibutuhkan, mengajak bermain, guru mengajari murid dan lain sebagainya. Interaksi sosial yang mengarah pada penyatuan disebut dengan interaksi asosiatif. Sedangkan Interaksi yang mengarah kepada perpecahan disebut dengan interaksi disasosiatif.
Contoh dari interaksi sosial asosiatif adalah kerjasama, fasilitas, akulturasi.