Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Berjumpa lagi dengan kami admin blog poskajian. Kita akan membahas analisis hukum tajwid Al-Quran Surat An-Naas ayat 1-6 lengkap dengan latin klarifikasi dan arti serta isi kandungannya. Sangat elok kalau senantiasa belajar bagaimana memperbaiki bacaan Al-Alquran kita. Surat An-Naas yakni surat ke 114 atau yang terakhir. An-naas artinya yaitu insan. Surat ini termasuk Makkiyah . Baiklah, mari kita simak analisa tajwidnya berikut ini sobat-sahabat.
Penjelasan rincian dari nomor-nomor yang tertulis di bawah surat An-Naas ayat 1-6 di atas adalah :
1. Mad orisinil atau mad thobi’i alasannya adalah aksara ‘ain berharakat dhamah berjumpa wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. Di sini ada tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena abjad alif lam bertemu abjad syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke aksara nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun alasannya abjad mad jatuh sebelum abjad yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
3. Terdapat tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah alasannya adalah karakter alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke aksara nun). Kedua, ghunnah alasannya adalah nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena abjad mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
4. Mad asli atau mad thobi’i sebab aksara lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Terkumpul tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah alasannya aksara alif lam berjumpa huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke aksara nun). Kedua, ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun alasannya aksara mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
6. Ikhfa karena karakter nun sukun bertemu karakter syin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan aksara nun mati, perilaku pengecap dan bibir disediakan menempati aksara syin.
Baca juga : Bacaan Shalawat Dalam Shalat Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
7. Alif lam qamariyah alasannya adalah huruf alif lam bertemu aksara wau. Dibaca secara terperinci.
8. Mad asli atau mad thobi’i sebab aksara wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
9. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam bertemu huruf kha. Dibaca secara terperinci.
10. Terdapat di sini tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena huruf alif lam berjumpa karakter syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke aksara nun). Kedua, ghunnah alasannya nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun sebab aksara mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
11. Alif lam syamsiyah karena aksara alif lam bertemu karakter syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke aksara lam).
12. Mad orisinil atau mad thobi’i alasannya karakter dzal berharakat kasrah berjumpa ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
13. Mad asli atau mad thobi’i alasannya aksara fa’ berharakat kasrah berjumpa ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Bacaan Doa Sebelum dan Sesudah Wudhu Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
14. Mad orisinil atau mad thobi’i alasannya abjad dal berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
15. Terdapat tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah karena abjad alif lam berjumpa karakter syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah alasannya nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena aksara mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
16. Alif lam qamariyah sebab aksara alif lam berjumpa abjad jim. Dibaca secara jelas.
17. Ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
18. Ada tiga hukum tajwid sekaligus. Pertama, alif lam syamsiyah alasannya adalah huruf alif lam bertemu abjad syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad arid lissukun karena abjad mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Baca juga : Bacaan Doa Shalat Istikharah Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
Kemudian untuk latin dari surat An-Naas yakni :
1. QUL A’UUDZU BI RABBINNAAS.
2. MALI KINNAAS.
3. ILAA HINNAAS.
4. MIN SYARRIL WASWAA SILKHANNAAS.
5. ALLADZII YUWASWI SUFII SHUDUURINNAAS.
6. MINAL JINNATI WANNAAS.
Selanjutnya, untuk arti atau terjemahan dari Surat surat An-Naas ayat 1-6 yakni :
1. Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) insan.
2. raja insan.
3. sembahan insan.
4. dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
5. yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia,
6. dari (golongan) jin dan manusia.
Baca juga : Bacaan Doa Menjenguk Orang Sakit Lengkap Arab Latin Serta Artinya.
Isi kandungan dari surat An-Naas ayat 1-6 yakni :
a. Surat ini mengandung permintaan untuk berlindung terhadap Allah Swt. dari segala kejahatan iblis, setan, dan jin .
b. Hanya Allah Swt. yang Memelihara dan Menguasai seluruh alam semesta dan seisinya.
c. Hanya Allah Swt. yang berhak untuk diibadahi dan disembah seluruh manusia.
d. Setan bisa dari kalangan jin maupun insan .
Nah, dengan mempelajari ilmu tajwid kita akan mudah membaca Al-Alquran secara benar. Pahala besar pun akan kita raih. Jangan lupa untuk selalu merutinkan baca Al-Quran dalam kehidupan kita. Tidak lupa juga untuk senantiasa mengkaji makna di dalamnya. Semoga bermanfaat dan hingga berjumpa lagi di kajian yang yang lain. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca juga : Bacaan Doa Selamat Dunia dan Akhirat Lengkap Arab Latin Serta Artinya.