Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Pada peluang yang berbahagia ini kami akan bahas analisis hukum tajwid Al-Quran Al-Mulk Ayat 1-8 beserta dengan penjelasannya. Surat Al-Mulk ini yakni surat ke-67 di dalam Al-Alquran. Untuk menganalisis secara mendalam berkenaan perihal hukum tajwid dari ayat ini maka kita simak saja berikut ini.
Keterangan dari nomor-nomor di atas ialah :
1. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah karakter ba berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
2. Alif lam syamsiyah sebab abjad alif lam berjumpa huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke abjad lam ).
3. Mad orisinil atau mad thabi’i karena karakter dzal berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam bertemu aksara mim. Dibaca secara jelas.
5. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
6. Mad lin karena karakter ya’ sukun didahului oleh abjad syin berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
7. Ikhfa alasannya adalah abjad hamzah berharakat kasrah tanwin berjumpa aksara qaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti bunyi “ng”.
8. Mad arid lissukun alasannya adalah abjad mad jatuh sebelum huruf yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
9. Alif lam syamsiyah karena abjad alif lam bertemu abjad syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke aksara lam ).
10. Mad asli atau mad thabi’i sebab huruf dzal berharakat kasrah berjumpa ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Macam-macam Bacaan Shalawat Dalam Shalat Lengkap Arab Latin dan Artinya.
11. Alif lam qamariyah alasannya aksara alif lam bertemu aksara mim. Dibaca secara terang.
12. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara mim berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
13. Alif lam qamariyah alasannya adalah karakter alif lam bertemu aksara ha. Dibaca secara terperinci.
14. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ya berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
15. Qalqalah sughra alasannya adalah abjad qalqalah ba’ berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
16. Idzhar syafawi karena karakter mim sukun bertemu dengan huruf hamzah. Cara membacanya dengan terperinci.
17. Idzhar syafawi karena abjad mim sukun berjumpa dengan karakter hamzah. Cara membacanya dengan jelas.
18. Mad ‘iwadh alasannya adalah lam berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.
19. Alif lam qamariyah sebab abjad alif lam berjumpa abjad ‘ain. Dibaca secara terang.
20. Mad asli atau mad thabi’i alasannya aksara zai berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
21. Alif lam qamariyah alasannya adalah huruf alif lam bertemu aksara ghain. Dibaca secara terang.
Baca juga : Bacaan Doa Selamat Lengkap Arab Latin dan Artinya.
22. Mad arid lissukun alasannya adalah huruf mad jatuh sebelum abjad yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
23. Alif lam syamsiyah karena karakter alif lam bertemu huruf syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke huruf lam ).
24. Mad orisinil atau mad thabi’i sebab huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
25. Qalqalah sughra alasannya abjad qalqalah ba’ berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
26. Mad asli atau mad thabi’i karena aksara mim berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
27. Mad orisinil atau mad thabi’i sebab karakter wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
28. Ikhfa alasannya adalah aksara ta berharakat kasrah tanwin bertemu karakter tha. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
29. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah huruf ba berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
30. Mad ‘iwadh alasannya adalah qaf berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.
31. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf mim berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Doa Menjenguk Orang Sakit Lengkap Arab Latin dan Artinya.
32. Mad asli atau mad thabi’i alasannya karakter ra berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
33. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf fa’ berharakat kasrah berjumpa ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
34. Alif lam syamsiyah sebab abjad alif lam berjumpa huruf syamsiyah ra. Dibaca idgham (masuk ke aksara ra ).
35. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf mim berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
36. Ikhfa alasannya huruf nun sukun berjumpa karakter ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
37. Mad orisinil atau mad thabi’i sebab aksara fa berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
38. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam berjumpa aksara ba. Dibaca secara jelas.
39. Mad asli atau mad thabi’i karena aksara ra berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
40. Ikhfa sebab karakter nun sukun berjumpa abjad fa’. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan karakter nun mati, perilaku lidah dan bibir dipersiapkan menempati huruf fa’.
41. Mad arid lissukun alasannya adalah karakter mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Baca juga : Doa Setelah Adzan Lengkap Arab Latin dan Artinya.
42. Ghunnah alasannya mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
43. Alif lam qamariyah alasannya abjad alif lam bertemu aksara ba. Dibaca secara terperinci.
44. Mad lin karena karakter ya’ sukun didahului oleh abjad ta berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
45. Ikhfa karena abjad nun sukun berjumpa aksara qaf. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Cara pengucapan seperti suara “ng”.
46. Qalqalah sughra alasannya karakter qalqalah ba’ berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
47. Mad lin alasannya adalah huruf ya’ sukun didahului oleh aksara lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
48. Alif lam qamariyah karena karakter alif lam bertemu aksara ba. Dibaca secara terang.
49. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya karakter kha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
50. Idgham bighunnah sebab abjad hamzah berharakat fathah tanwin bertemu huruf wau. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.
Baca pula : Doa Shalat Istikharah Lengkap Arab Latin dan Artinya.
Keterangan dari nomor-nomor di atas ialah :
51. Mad arid lissukun alasannya adalah huruf mad jatuh sebelum abjad yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
52. Qalqalah sughra sebab abjad qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
53. Ada dua aturan di sini, pertama ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Kedua, mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah karakter nun berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
54. Alif lam syamsiyah alasannya karakter alif lam berjumpa abjad syamsiyah sin. Dibaca idgham (masuk ke karakter sin ).
55. Mad wajib muttashil alasannya sebab huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibaca panjang 4 atau 5 harakat.
56. Alif lam syamsiyah alasannya aksara alif lam bertemu abjad syamsiyah dal. Dibaca idgham (masuk ke huruf dal ).
57. Terdapat dua aturan tajwid di sini, pertama idzhar karena nun sukun bertemu abjad ya. Yang kedua ialah mad asli atau mad thabi’i alasannya aksara ya berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
58. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya aksara shad berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
59. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ba berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Hukum Tajwid Surat Al-Anfal Ayat 72 Beserta Alasannya.
60. Mad orisinil atau mad thabi’i karena aksara nun berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
61. Mad asli atau mad thabi’i alasannya huruf ha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
62. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya karakter jim berharakat dhamah berjumpa wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
63. Idgham bilaghunnah sebab aksara mim berharakat fathah tanwin bertemu abjad lam tasydid. Dibaca lebur tanpa dengung. Bunyi tanwin hilang.
64. Mad orisinil atau mad thabi’i karena karakter ya berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
65. Mad asli atau mad thabi’i alasannya karakter tha berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
66. Qalqalah sughra karena aksara qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.
67. Mad asli atau mad thabi’i sebab huruf nun berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
68. Idzhar syafawi sebab aksara mim sukun bertemu dengan huruf ‘ain. Cara membacanya dengan terang.
69. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara dzal berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca juga : Doa Panjang Umur Sehat dan Murah Rezeki Lengkap Arab Latin dan Artinya.
70. Alif lam syamsiyah sebab abjad alif lam berjumpa huruf syamsiyah sin. Dibaca idgham (masuk ke huruf sin ).
71. Mad arid lissukun karena karakter mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
72. Mad asli atau mad thabi’i alasannya huruf dzal berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
73. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah karakter ra’ berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
74. Idzhar syafawi alasannya adalah karakter mim sukun bertemu dengan huruf ‘ain. Cara membacanya dengan terang.
75. Mad asli atau mad thabi’i sebab abjad dzal berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
76. Ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
77. Alif lam qamariyah karena abjad alif lam berjumpa abjad mim. Dibaca secara terperinci.
78. Mad arid lissukun karena abjad mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
79. Mad jaiz munfasil alasannya adalah sebab abjad mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2/ 4 atau 5 harakat.
Baca juga : Doa Bulan Rajab dan Syaban Lengkap Arab Latin dan Artinya.
80. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah huruf qaf berharakat dhamah berjumpa wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
81. Mad asli atau mad thabi’i alasannya abjad fa berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
82. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ha berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
83. Mad asli atau mad thabi’i karena aksara ‘ain berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
84. Mad asli atau mad thabi’i karena abjad ha berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
85. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah abjad ha berharakat kasrah berjumpa ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
86. Idgham bighunnah karena huruf qaf berharakat fathah tanwin bertemu huruf wau. Dibaca masuk dengan dengung dan ditahan hingga 3 harakat.
87. Mad arid lissukun alasannya abjad mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
88. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya adalah karakter kaf berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
89. Alif lam qamariyah sebab huruf alif lam berjumpa huruf ghain. Dibaca secara terperinci.
Baca juga : Amalan spesial Bulan Syaban .
90. Mad arid lissukun sebab abjad mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
91. Mad jaiz munfasil alasannya adalah karena abjad mad berjumpa hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2/ 4 atau 5 harakat.
92. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya karakter fa’ berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
93. Mad asli atau mad thabi’i sebab karakter ha berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
94. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah abjad fa berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
95. Ikhfa alasannya huruf jim berharakat dhamah tanwin berjumpa abjad sin. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat. Pada waktu mengucapkan abjad nun mati, sikap lidah dan bibir disediakan menempati karakter sin.
96. Idzhar syafawi alasannya adalah abjad mim sukun bertemu dengan karakter kha’. Cara membacanya dengan terang.
97. Mad jaiz munfasil karena sebab huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2/ 4 atau 5 harakat.
98. Idzhar syafawi alasannya karakter mim sukun berjumpa dengan abjad ya. Cara membacanya dengan jelas.
99. Idzhar syafawi karena karakter mim sukun berjumpa dengan abjad nun. Cara membacanya dengan terang.
100. Mad arid lissukun sebab karakter mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
Demikian analisisnya, supaya memperlihatkan embel-embel kebaikan bagi para pembaca sekalian yang berbahagia. Sukses untuk semua. Wassalaamualaikum wa rahmatullahi wa barakaatuh.
Baca juga : Doa Sebelum Tidur Lengkap Arab Latin dan Artinya.