Aturan Tajwid Al-Quran Surat Al-Maidah Ayat 1 Lengkap Dengan Penjelasannya

Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Setelah melaksanakan shalat subuh di pagi hari yang dingin ini kami akan membicarakan analisis hukum tajwid Surat Al-Maidah Ayat 1 lengkap dengan penjelasannya. Kita selaku seorang muslim yang baik selayaknya bisa membaca Al-Quran. Bahkan hal ini tergolong keharusan yang harus kita jalankan. Untuk itu, kita harus mencar ilmu perihal ilmu cara membaca Al-Alquran yang diketahui dengan tajwid. Dalam kondisi usia, profesi pekerjaan apa saja, maupun keterbatasan kemampuan apa pun tetap saja kita mesti berupaya untuk bisa membaca Al-Alquran. Meski perlu proses yang mungkin tidak singkat. Namun, tidak pula proses mempelajarinya memerlukan waktu yang amat lama. Baik, untuk sementara waktu kita eksklusif simak dulu uraian hukum tajwid berikut ini :
Keterangan lengkap dari nomor-nomor di atas yaitu :
1. Mad jaiz munfasil karena karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
2. Alif lam syamsiyah karena huruf alif lam berjumpa karakter syamsiyah lam. Dibaca idgham (masuk ke aksara lam ).
3. Mad orisinil atau mad thabi’i sebab karakter dzal berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
4. Mad badal alasannya abjad mad berjumpa hamzah dalam satu kata akan namun posisi hamzah lebih dulu dari karakter mad. Cara membacanya panjang 2 harakat.
5. Mad jaiz munfasil karena sebab abjad mad berjumpa hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
6. Mad lin alasannya karakter wau sukun didahului oleh huruf hamzah berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
7. Mad asli atau mad thabi’i karena abjad fa berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
8. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam bertemu karakter ‘ain. Dibaca secara terang.
9. Mad arid lissukun karena karakter mad jatuh sebelum aksara yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.

Baca juga : Doa Mohon Ampun Lengkap Latin dan Artinya.

10. Qalqalah kubra alasannya aksara qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 
11. Ikhfa syafawi alasannya huruf mim sukun berjumpa aksara ba’. Dibaca samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
12. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf ha berharakat kasrah bertemu ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
13. Alif lam qamariyah alasannya abjad alif lam bertemu aksara hamzah. Dibaca secara jelas.
14. Idzhar alasannya huruf nun sukun bertemu aksara ‘ain. Dibaca terperinci tidak berdengung sama sekali.
15. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya aksara ‘ain berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
16. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah aksara lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

Baca juga : Doa Bangun Tidur Lengkap Latin dan Artinya.

17. Mad orisinil atau mad thabi’i alasannya huruf mim berharakat  fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
18. Mad asli atau mad thabi’i sebab abjad lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
19. Mad lin alasannya karakter ya sukun didahului oleh karakter lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
20. Idzhar syafawi karena aksara mim sukun berjumpa dengan huruf ghain. Cara membacanya dengan terperinci.
21. Mad lin alasannya adalah huruf ya sukun didahului oleh karakter ghain berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
22. Alif lam syamsiyah alasannya adalah aksara alif lam bertemu abjad syamsiyah shad. Dibaca idgham (masuk ke abjad shad ).
23. Mad asli atau mad thabi’i karena karakter shad berharakat kasrah berjumpa ya sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
24. Ikhfa alasannya karakter nun sukun bertemu aksara ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.

Baca juga : Doa Sesudah Wudhu Lengkap Latin dan Artinya. 

25. Idzhar syafawi alasannya karakter mim sukun bertemu dengan aksara ha’. Cara membacanya dengan terang.
26. Ghunnah alasannya adalah nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
27. Tafkhim sebab lafaz Allah didahului oleh karakter hijaiyah nun berharakat dhamah. Cara membacanya tebal.
28. Mad asli atau mad thabi’i alasannya huruf mim berharakat  fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
29. Mad arid lissukun sebab karakter mad jatuh sebelum karakter yang diwaqaf. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 hingga 6 harakat.
30. Qalqalah kubra karena aksara qalqalah dal diwaqaf. Cara membacanya dipantulkan lebih tebal. 
Dengan keteguhan kita akan mudah mempelajari aturan tajwid. Memang belajar perihal ilmu atau hal apa pun perlu keteguhan dan keteguhan. Insya Allah, kita akan dimudahkan mempelajari Al-Alquran ini. Sesudah kita mampu membacanya dengan baik. Selanjutnya, kita mesti membacanya. Sebaiknya kita menciptakan acara rutin bahwa tiap hari ada waktu khusus untuk membaca Al-Alquran. Semoga kita selalu dimudahkan dalam membaca Al-Quran yang mulia ini. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca pula : Bacaan Doa Ziarah Kubur Lengkap Arab Latin dan Artinya.