Assalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh. Di hari yang cerah ini kami akan membahas analisis hukum tajwid surat Al-Ghasiyah Ayat 19-26 lengkap dengan penjelasannya. Kita telah memahami bahwa Al-Alquran sangatlah penting untuk dibaca saban hari. Agar kita bisa membaca Al-Alquran dengan tartil maka perlu sekali untuk mencar ilmu secara lebih banyak lagi tentang ilmu tajwid ini. Penerapan ilmu tajwid tersebut ada di dalam ayat-ayat Al-Alquran yang jumlah ada 30 juz itu. Oke, kita simak saja aturan-aturan tajwid surat Al-Ghasiyah Ayat 19-26 berikut .
Penjelasan lengkap dari nomor-nomor di atas yakni :
1. Alif lam qamariyah alasannya adalah aksara alif lam bertemu karakter jim. Dibaca secara terperinci.
2. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ba berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
3. Mad lin alasannya adalah karakter ya sukun didahului oleh huruf kaf berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
4. Alif lam qamariyah sebab karakter alif lam bertemu huruf hamzah. Dibaca secara terperinci.
5. Mad lin karena huruf ya sukun didahului oleh abjad kaf berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
6. Ghunnah alasannya nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
7. Mad jaiz munfasil sebab karena huruf mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
8. Ikhfa karena abjad nun sukun berjumpa karakter ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
Baca pula : Inilah Doa Sholat Dhuha Lengkap Arab Latin dan Artinya.
9. Bila tidak berhenti maka hukumnya idgham bilaghunnah karena karakter ra berharakat dhamah tanwin berjumpa huruf lam bertanda tasydid. Dibaca lebur tanpa dengung. Bunyi tanwin hilang.
10. Mad lin alasannya huruf ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
11. Ikhfa syafawi sebab huruf mim sukun bertemu abjad ba’. Dibaca samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
12. Mad lin karena aksara ya sukun didahului oleh karakter shad berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
13. Mad asli atau mad thabi’i sebab karakter lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
14. Ikhfa alasannya adalah huruf nun sukun bertemu huruf ta. Cara membacanya samar dengan dengung dan ditahan selama 3 harakat.
Baca pula : Doa Berbuka Puasa Lengkap Arab Latin dan Artinya.
15. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
16. Tafkhim sebab lafaz Allah didahului oleh karakter hijaiyah ha berharakat dhamah. Cara membacanya tebal.
17. Alif lam qamariyah karena abjad alif lam bertemu aksara ‘ain. Dibaca secara jelas.
18. Mad asli atau mad thabi’i sebab aksara dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
19. Ghunnah alasannya adalah nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
20. Mad lin alasannya adalah aksara ya sukun didahului oleh karakter lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
21. Mad jaiz munfasil karena sebab karakter mad bertemu hamzah di lain kata. Dibaca panjang 2, 4 atau 5 harakat.
22. Mad asli atau mad thabi’i alasannya adalah aksara ya berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Baca pula : Doa Kaffaratul Majlis Lengkap Arab Latin dan Artinya.
23. Ghunnah karena mim bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
24. Ghunnah karena nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat.
25. Mad lin sebab aksara ya sukun didahului oleh huruf lam berharakat fathah. Dibaca panjang 2 harakat.
26. Mad orisinil atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat fathah berjumpa alif dan setelahnya tidak berjumpa hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
27. Mad asli atau mad thabi’i sebab aksara sin berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.
Teman-sobat yang berbahagia, bilamana kita senantiasa merutinkan membaca Al-Quran dalam kehidupan maka kita akan memperoleh banyak pahala dan keberkahan hidup. Di darul baka nanti kita akan memetiknya lebih banyak. Alangkah baiknya kalau belum dewasa serta kerabat pun kita ajak untuk bisa gotong royong baca Al-Alquran. Semoga analisis tajwid ini bermanfaat bagi sobat-sobat seluruhnya. Wassalaamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Baca pula : Doa Bercermin Lengkap Arab Latin dan Artinya.