Presiden Tepilih Mesir melalui Kudeta berdarah: dianugrahi Lencana Perdamaian Dunia karena dinilai berhasil mendamaikan sengketa perang 51 hari antara Gaza Vs Yahudi.
Sementara di kawasan lain: Seorang sipil Mesir asal Propinsi Munufia, ditangkap prajurit Junta Mesir karena memiliki stiker bertuliskan: “Selamatkan Gaza”.
Catatan:
– Fenomena di atas yakni salah satu tanda kiamat: si pendusta dipercayai, yang jujur malah didustai & dizalimi.
– Pemerintahan Mesir di bawah kontrol si cecunguk adalah: Pemerintahan yang ikut membantai warga Gaza secara menyedihkan (meskipun tidak eksklusif). Mulai dari gerbang Rafah yang ditutup (jalan masuk makanan & obat2an selama perang 99,9% lumpuh total) hingga berhubungan membantai 3 tentara terbaik Brigade Qassam.
– Semua asesoris-asesoris yang berbau Palestina diharamkan di Mesir semenjak si berandal berkuasa. Ya persis sama mirip haramnya asesoris-asesoris yang bercorakkan R4BiA (bros, stiker, gantungan kunci, dll).
– As-Sisi mendamaikan negara sendiri saja tidak becus! Bagaimana mungkin mampu damaikan negara orang lain.
– Cerita di atas walaupun kentara sekali, segi-sisi Paradoks nya, minimal bisa meracuni sebagian kepala-kepala yang kosong analisa & observasi ihwal alam sekitar. (Abu Hudzifah)