Arti Li Khomsatun Uthfi Biha: Tulisan Arab (Lengkap)

Artikel ini akan menjelaskan arti dr li khomsatun uthfi biha beserta tulisan Arabnya. Selain itu, akan diterangkan pula sejarah, makna, & kandungan dr perumpamaan ini.
Artikel ini akan menjelaskan arti dr li khomsatun uthfi biha beserta tulisan Arabnya Arti Li Khomsatun Uthfi Biha: Tulisan Arab (Lengkap)

Beberapa hari terakhir, perumpamaan li khomsatun uthfi biha begitu terkenal menghiasi jagad maya. Sepertinya, hal ini terkait dgn serangan wabah pandemi global yg menyerang seluruh dunia dikala ini. Hampir setengah juta orang telah dinyarakan positif terjangkiti virus, & puluhan ribu di antaranya meninggal dunia. Mungkin, jika bukan karena wabah ini, sebagian besar dr kita tak akan pernah mengenal perumpamaan li khomsatun uthfi biha. 
Beda halnya di kelompok pesantren, istilah li khomsatun uthfi biha bukanlah sesuatu yg gila bagi mereka. Para santri memang sudah sudah biasa dgn berbagai ungkapan Arab yg diajarkan eksklusif oleh para kyai & ustadz di pesantren. Mereka sudah paham betul dgn arti, makna, & kandungan dr li khomsatun uthfi biha. 
Lantas, apa sih arti dr li khomsatun uthfi biha itu? Terus, apa kaitannya dgn wabah yg menyerang dunia ketika ini? Nah, untuk tujuan itulah kami membuat artikel ini guna menerangkan arti, makna, serta kandungan dr li khomsatun uthfi biha. Selain itu, kami pula akan menceritakan sejarah asal mula dr ungkapan ini.
Yuk, berikut ini uraiannya…

Arti Li Khomsatun Uthfi Biha 

Li khomsatun uthfi biha ialah petikan doa wasilah yg bermakna “saya mempunyai lima pusaka”. Ungkapan ini sering dijadikan selaku kalimat pembuka dr rangkaian doa yg akan dimohonkan pemintanya. Oleh sebab fungsinya selaku wasilah, maka perumpamaan ini mampu dipakai untuk jenis doa apa saja sepanjang tak ada ketentuan syariat yg melarangnya.
Sebagaimana yg diketahui, wasilah ialah segala hal yg mendekatkan pada sesuatu yg lain. Yang dimaksud wasilah dlm kajian Islam yaitu mediator hamba pada Allah. Nabi Muhammad Saw yakni perantara (wasilah) terbaik, yg lewat beliaulah para pengikutnya, pecinta, & hamba mencapai Allah Yang Maha Tinggi. 
Jika memang li khomsatun uthfi biha adalah sebuah wasilah, apa yg dimaksud dgn 5 pusaka itu? 5 pusaka yg dimaksud yakni 5 orang hamba Allah yg memiliki keutamaan dibanding hamba-hamba yang lain, yaitu Rasulullah Saw, Ali bin Abi Thalib Ra, Fatimah Ra, Hasan Ra, & Husein Ra.

Sejarah Li Khomsatun Uthfi Biha

Asal mula wirid atau doa wasilah li khomsatun uthfi biha yaitu berdasarkan riwayat dlm hadits kisa’ yg menceritakan tentang peristiwa Ahlu al-Kisa’ (orang-orang dlm selimut). Hadits ini terdapat di dlm Sahih Imam Muslim Vol 7 hal 130. Berikut ini haditsnya:
Aisyah berkata, “Pada suatu pagi, Rasulullah saw keluar rumah menggunakan jubah (kisa) yg terbuat dr bulu domba. Hasan tiba & kemudian Rasulullah menempatkannya di bawah kisa tersebut. Kemudian Husain datang & masuk ke dalamnya. Kemudian Fatimah ditempatkan oleh Rasulullah di sana. Kemudian Ali datang & Rasulullah mengajaknya di bawah kisa & berkata “Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menetralisir dosa dr ananda wahai Ahlul Bait & membersihkan ananda sebersih-bersihnya.” (QS. Al-Ahzab: 33)
Sunan at-Turmudzi dlm Kitab al-Manâqib pula menampung riwayat tersebut. Berikut ini kutipan riwayatnya:
Ummu Salamah mengutip bahwa Rasulullah saw menutupi Hasan, Husain, Ali & Fatimah dgn kisa-nya, & menyatakan, “Wahai Allah! Mereka Ahlul Baitku & yg terpilih. Hilangkan dosa dr mereka & sucikanlah mereka!” Ummu Salamah berkata, “Aku bertanya pada Rasulullah saw, Wahai Rasul Allah! Apakah gue termasuk di dalamnya?” ia menjawab, “Engkau berada dlm kebaikan (namun tak tergolong golongan mereka).”
Kelima hamba Allah yg disebutkan dlm riwayat di atas telah menerima keutamaan dr Allah Swt mirip yg disebutkan dlm Surat Al-Ahzab Ayat 33, yakni dihilangkan segala dosanya & dibersihkan sebersih-bersihnya. Karena keutamaan itulah kelimanya dijadikan sebagai wasilah (perantara) tatkala berdoa pada Allah Swt.

Syair Li Khomsatun Uthfi Biha

Berikut ini ialah syair li khomsatun uthfi biha ciptaan Wali Songo yg sangat baik dibaca di tengah serangan wabah kini ini:

Likhomsatun Uthfi biha
Haaral Wabaail hatimah
Almusthofa wal Murtadho
(Wabnahuma Wa Fatimah 2x)

Kulo gadah Aji-aji limo
Kangge mbukak lawang suargo
Kanggo nyirep geni neroko
lan nyengkalani siksane Allah

Aji-aji limo wujud menungso
Linuwih ilmu sugeh tulodho
Tindak lampahe adoh ing olo
Manah niate tansah waskito

Kanjeng Muhmmad rosulillah
Sayyidatun nisa’ Siti Fatimah
Sayyidina Ali Karomallahu Wajhah
Putro kekalih Hasan lan Husein

Poro Malaikat podo sholawat
Bumi lan langit sedoyo khidmat
Jiwo limo kinasih Allah
Jiwo liwo satruning doso

Sinten mawon kang nyolawati
Kanjeng Nabi tansah nyafa’ati
Marang limone yen tresnani
Gusti Allah bakal ngridloni

Boten bakal diterimo sholate
Yen mboten maos sholawate
Imam Syafi’i ngendikaake
Niki bukti agunge derajate

Kulo gadah aji-aji limo
Kangge mbukak lawang suargo
Kanggo nyirep geni nerokolan
nyengkalani siksane Allah

Najan Ibadah sakumur-umur
Amal Ibadah ra keno diukur
Marang limone yen ora akur
Neroko panggone bakale njegur

Terjemahannya:

Saya mempunyai 5 Pusaka
Untuk membuka Pintu Surga
Untuk Memadamkan Api Neraka
Dan berlindung dr Adzab Allah

Pusaka lima berwujud insan
Yang Ilmunya sangat tinggi & Sumber Teladan
Prilakunya Jauh dr dari kejelekan
Hati & Niatnya selalu Lurus

Nabi Muhammad Rasulillah
Pemimpin Para wanita Sayyidah Fatimah
Sayyidina Ali Karamallahu Wajhahu
Dan Kedua Puteranya Hasan & Husain

Para Malaikat seluruhnya bershalawat
Bumi & langit seluruhnya tunduk khidmat
Lima Jiwa Kekasih Allah
Kelima Jiwa tersebut musuh dr dosa

Bagi semua orang yg bershalawat
Yang Mulia Nabi akan memberikan syafaat
Apabila kita mencinta lima orang tersebut
Allah SWT Akan Meridhoi

Tidak akan diterima sholatnya
Apabila tak membaca sholawat
Dikatakan Imam Syafi’i
Ini Bukti Keagungan Derajatnya (Bukti Kemuliaan Ahlul Bait)

Walaupun Beribadah Seumur Hidup
Amal ibadah tak mampu diukur (sungguh banyak)
Tapi terhadap Lima Orang Tersebut memusuhi
Nerakalah kawasan Kembali

Manfaat Li Khomsatun Uthfi Biha

Fungsi utama dr wirid li khomsatun uthfi biha yakni menenangkan hati di tengah petaka agar tak panik. Musibah mesti dipandang sebagai ujian Allah Swt dgn bersikap tabah, tawakkal, & memohon dukungan diri pada Allah Swt. Manfaat wirid li khomsatun uthfi biha yakni sebagai berikut:

  • Mendapatkan pahala alasannya memuji Rasulullah Saw & ahlul bait
  • Wasilah atau perantara permohonan doa pada Allah Swt
  • Menenangkan hati & fikiran di tengah peristiwa
  • Mendapatkan berkah Rasulullah SAW & Ahlul baitnya
  Arti La Tahzan Innallaha Ma'ana: Makna, Penjelasan (Arab)

Tulisan Arab Li Khomsatun Uthfi Biha

Berikut ini yaitu goresan pena Arab dr li khomsatun uthfi biha:

لِي خَمْسَةٌ أُطْفِئ بِهاَ 
Artinya: Saya mempunyai 5 pusaka
Demikianlah penjelasan tentang Li Khomsatun Uthfi Biha. Bagikan isu ini biar orang lain pula mampu membacanya. Terima kasih, mudah-mudahan berguna.