Pelajarancg: Biologi soal Fotosintesis. pelajarancg.blogspot.com, – Saat Anda lapar, Anda mengambil makanan ringan dari lemari es atau dapur Anda. Tapi apa yang bisa dikerjakan tanaman atau tumbuhan ketika mereka lapar? Anda mungkin sadar bahwa flora memerlukan sinar matahari, air, dan rumah (seperti tanah) untuk berkembang, tetapi dari mana mereka menerima makanannya? tumbuh-tumbuhanan membuatnya sendiri! yuk pelajari pembahasan lengkapnya di pelajarancg.blogspot.com
Tumbuhan disebut autotrof alasannya mereka dapat menggunakan energi dari cahaya untuk mensintesis, atau menciptakan sumber makanan mereka sendiri. Banyak orang percaya bahwa mereka “memberi makan” tumbuhan ketika mereka meletakkannya di tanah, menyiraminya, atau menempatkannya di luar di bawah sinar matahari, tetapi tidak satu pun dari hal-hal ini yang dianggap selaku makanan. Sebaliknya, tumbuhan menggunakan sinar matahari, air, dan gas di udara untuk menciptakan glukosa, yang ialah bentuk gula yang dibutuhkan tumbuhan atau tumbuhan untuk bertahan hidup. Proses ini disebut fotosintesis dan dijalankan oleh semua flora, alga, dan bahkan beberapa mikroorganisme. Untuk melaksanakan fotosintesis, tumbuhan memerlukan tiga hal: karbon dioksida, air, dan sinar matahari.
Dengan mengambil air (H2O) melalui akar, karbon dioksida (CO2) dari udara, dan energi cahaya dari Matahari, flora mampu melakukan fotosintesis untuk membuat glukosa (gula) dan oksigen (O2).
Sama mirip Anda, tumbuh-tanaman perlu mengambil gas untuk hidup. Hewan mengambil gas lewat proses yang disebut respirasi. Selama proses respirasi, hewan menghirup semua gas di atmosfer, namun satu-satunya gas yang tertahan dan tidak segera dihembuskan ialah oksigen. Tumbuhan, bagaimanapun, mengambil dan menggunakan gas karbon dioksida untuk fotosintesis. Karbon dioksida masuk melalui lubang kecil di daun, bunga, cabang, batang, dan akar tanaman. Tumbuhan juga memerlukan air untuk membuat makanannya. Tergantung pada lingkungan, kanal tanaman ke air akan beraneka ragam. Sebagai contoh, tanaman gurun, mirip kaktus, memiliki ketersediaan air yang lebih minim ketimbang lilypad di bak, tetapi setiap organisme fotosintesis mempunyai semacam adaptasi, atau struktur khusus, yang dirancang untuk menghimpun air. Untuk sebagian besar flora, akar bertanggung jawab untuk menyerap air.
Persyaratan terakhir untuk fotosintesis yaitu yang penting karena menyediakan energi untuk membuat gula. Bagaimana tumbuhan mengambil karbon dioksida dan molekul air dan membuat molekul masakan? Matahari! Energi dari cahaya mengakibatkan reaksi kimia yang memecah molekul karbon dioksida dan air dan mengaturnya kembali untuk membuat gula (glukosa) dan gas oksigen. Setelah gula dibuat , lalu dipecah oleh mitokondria menjadi energi yang mampu dipakai untuk pertumbuhan dan perbaikan. Oksigen yang dihasilkan dilepaskan dari lubang kecil yang sama di mana karbon dioksida masuk. Bahkan oksigen yang dilepaskan mempunyai tujuan lain. Organisme lain, mirip binatang, memakai oksigen untuk membantu kelangsungan hidup mereka.
Jika Anda menulis formula akan terlihat rumus fotosintesis seperti ini:
6CO2 + 6H2O + Energi cahaya → C6H12O6(gula) + 6O2
Seluruh proses fotosintesis adalah transfer energi dari Matahari ke tumbuhan. Dalam setiap molekul gula yang dibentuk, ada sedikit energi dari Matahari yang dapat dipakai atau disimpan flora untuk nanti.
Bayangkan sebuah tanaman ataupun flora kacang polong. Jika flora ercis tersebut membentuk polong gres, dibutuhkan energi gula yang besar untuk berkembang lebih besar. Proses ini mirip dengan bagaimana Anda makan makanan untuk tumbuh lebih tinggi dan lebih besar lengan berkuasa. Tapi daripada pergi ke toko dan berbelanja materi masakan, tanaman kacang polong akan menggunakan sinar matahari untuk mendapatkan energi untuk membangun gula. Ketika kacang polong telah remaja, tumbuhan mungkin tidak lagi membutuhkan banyak gula dan akan menyimpannya di dalam selnya.
Seekor kelinci lapar datang dan menetapkan untuk menyantap beberapa tumbuhan yang menyediakan energi yang memungkinkan kelinci untuk melompat kembali ke rumahnya. Dari mana energi kelinci itu berasal? Perhatikan proses fotosintesis. Dengan perlindungan karbon dioksida dan air, kacang polong memakai energi dari sinar matahari untuk membangun molekul gula. Ketika kelinci mengkonsumsi kacang polong, secara tidak pribadi dia mendapatkan energi dari sinar matahari yang disimpan dalam molekul gula di dalam tumbuhan.
Kita mampu berterima kasih terhadap fotosintesis untuk roti! Biji-bijian gandum, mirip yang digambarkan, ditanam di ladang yang luas. Saat dipanen, mereka digiling menjadi abu yang mungkin kita kenal sebagai tepung.
Manusia, hewan lain, jamur, dan beberapa mikroorganisme tidak dapat menciptakan makanan dalam tubuh mereka sendiri seperti autotrof, tetapi mereka masih mengandalkan fotosintesis. Melalui transfer energi dari Matahari ke tumbuhan, tanaman membangun gula yang dimakan manusia untuk mendorong kegiatan kita sehari-hari. Bahkan saat kita makan sesuatu mirip ayam atau ikan, kita mentransfer energi dari Matahari ke dalam badan kita alasannya pada titik tertentu, satu organisme menyantap organisme fotosintesis (Contohnya, ikan memakan alga). Makara lain kali Anda mengambil camilan untuk mengisi kembali energi Anda, terima kasih kepada Matahari untuk itu!
Itu yakni kata-kata dari pembelajaran Struktur dan Fungsi dari lini produk kurikulum pelajarancg.blogspot.com, jadi itulah bagaimana Fotosintesis membutuhkan juga Cahaya biar tidak terjadi kesalahpahaman Pelajarancg: Biologi soal ihwal bahan dan energi dalam fotosintesis dan seni manajemen untuk memunculkan ilham yang dibagikan terhadap siswa untuk mengatasi atau membangunnya.