Assalamu’alaikum warahmatullahi wabaarakaatuh.
Dalam potensi yang bagus ini, aku hendak bertanya ihwal lafazh arti lahaula wala quwata illa billahil aliyil adzim yang berasal dari bahasa arab tersebut. Saya sering mendengar lafazh tersebut diucapkan. Terutama saat berdzikir. Bahkan saat kita merasa berat untuk melaksanakan sesuatu hal maka lafazh tersebut diucapkan guna memajukan dogma diri dan memohon pinjaman-Nya. Kalimat tersebut memang agak panjang tetapi gampang sekali dihafalkan sebab begitu seringnya menyimak . Bahkan dikala bersilaturahmi ke beberapa rumah kerabat dan teman, sering pula menjumpai tulisan kaligrafi dengan lafazh tersebut. Sebelumnya aku ucapkan terima kasih atas jawabannya ya Pak.
Jawab :
Wassalaamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh.
Memang lafazh tersebut tidaklah aneh di indera dengar kita kaum muslimin. Sebagai teladan jika kita hendak bepergian maka sebelumnya kita membaca doa keluar rumah . Pada lafazh doa tersebut terdapat sebagian lafazh yang saudara tanyakan. Baiklah, kita eksklusif saja simak dahulu goresan pena arab dari arti lahaula wala quwata illa billahil aliyil adzim di bawah ini.
Latinnya :
LAA HAULA WA LAA QUWWATA ILLAA BILLAHIL ‘ALIYYIL ‘AZHIIMI.
Memang ada sedikit perbedaan dalam penulisan latinnya dari yang anda tuliskan pada pertanyaan di atas. Namun, tidaklah jauh perbedaannya. Hanya saja kita mesti fokuskan di dalam penulisan bahasa arabnya ketika kita hendak membacanya. Selanjutnya, untuk arti dari lafazh di atas ialah :
” tidak ada daya dan tidak ada kekuatan kecuali dengan derma Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung “.
Makna dari lafazh ini sangatlah hebat. Bahwasannya kita yakin sekali bahwa kita insan itu makhluk yang sangat lemah. Tidak mempunyai kekuatan sedikit pun. Terkecuali seluruhnya atas derma Allah subhanahu wa ta’ala. Kalimat tersebut menjadi tanda seorang mempunyai rasa tawakal terhadap Allah. Segala masalah kita manusia diserahkan terhadap-Nya. Manusia menyatakan dirinya tidak akan bisa menolak keburukan dan juga menjangkau kebaikan tanpa pemberian-Nya. Tidak pula kita mampu mendapatkan sesuatu yang dikehendaki terkecuali ditolong oleh Allah Swt. Kita yang ingin melakukan ketaatan pun sangat membutuhkan sumbangan dari-Nya. Demikian juga tatkala kita hendak menghindarkan diri dari kemaksiatan, kita sungguh memerlukan pertolongan Allah Swt. Sampai di sini supaya penjelasan ini memberi manfaat. Wallahu a’lam.
Baca juga : Doa Bangun Tidur Lengkap Arab Latin dan Artinya.